Dalam dunia mi instan Indonesia, Mie Sedaap sering kali diposisikan sebagai pesaing ketat yang membayangi posisi Indomie. Produk-produk Mie Sedaap dikenal akan kepekatan bumbu-bumbunya serta aromnya yang tajam sehingga mungkin tidak terlalu disukai oleh orang-orang yang lebih suka makanan dengan cita rasa ringan.
Memang di awal kemunculannnya, Mie Sedaap banyak menuai kritik terutama untuk varian mi goreng originalnya. Ini karena rasanya dianggap aneh, tekstur mi yang kurang kenyal dan mudah lembek saat dimasak. Apalagi after taste dan bau janggal yang disisakan setelah makan. Sampai-sampai saya menolak keras makan mi goreng ini sebelum berangkat sekolah dan saat sahur. Bau dan rasanya serasa awet di rongga mulut walaupun sudah gosok gigi 2x ditambah kumur dengan obat kumur.
Namun, beberapa tahun belakangan kalau kita perhatikan lagi, Mie Sedaap sedang melakukan inovasi pada produknya. Tekstur minya yang baru lebih kenyal daripada awal kemunculannya. After taste dan bau mengerikan yang ditinggalkan setelah makan pun sekarang sudah jauh berkurang. Cita rasanya menjadi lebih seimbang dengan penekanan rasa manis yang pas jika dibandingkan dengan Indomie goreng. Selain itu dalam tiga tahun terakhir, Mie Sedaap juga sering mengeluarkan varian rasa baru yang unik dan menurut saya berhasil merepresentasikan judul rasa yang diusung.
Sebagai fans berat mi instan, saya hampir tidak pernah absen mencicipi varian-varian mi instan lokal merek apa pun yang baru dirilis. Berdasarkan petualangan rasa mi instan yang telah saya lakukan, berikut saya rangkumkan varian terbaik Mie Sedaap yang layak dicoba.
#1 Mie Sedaap Kari Spesial
Saya selalu menolak makan mi instan rasa kari sampai SMA karena menurut saya rasanya enek sekali. Namun, saat mencoba Mie Sedaap Kari Spesial untuk pertama kalinya, saya langsung jatuh hati karena keunikannya.
Berbeda dari varian rasa kari pada produk mi instan lainnya, kari spesial milik Mie Sedaap ini memiliki cita rasa kari yang sangat pekat dengan kuah kemerahan. Rempah-rempahnya bener-bener nendang, membuat mi ini terasa sedikit pedas meskipun tanpa penambahan cabe bubuk. Aroma karinya sangat kuat dengan kuah yang lebih kental dibanding mi kari lainnya. Apalagi ditambah bawang gorengnya yang membuat cita rasa mi ini semakin uwenak pol.
Kadang saya mencoba mengkreasikan mi ini menjadi mi mamak ala Malaysia yang agak nyemek. Tumis mi ini dengan satu sendok makan sambal terasi lalu tambahkan sedikit kecap, saus tomat, serta saus sambal. Beri sayuran dan tambahan protein sesuai selera. Cobain, deh.
#2 Mie Sedaap Korean Spicy Chicken
Mie Sedaap berupaya mengikuti tren pasar yang sedang tergila-gila dengan budaya Korea. Melalui varian korean spicy chicken, ia menghadirkan samyang dengan sentuhan cita rasa Indonesia yang iklannya dibintangi langsung oleh Mas Siwon. Mi ini menjadi pelopor mi pedas yang menyediakan pilihan level kepedasan di Indonesia.
Dua bungkus bubuk cabe yang disediakan pada satu kemasan mi instan ini memungkinkan penikmatnya mengatur sendiri level kepedasan untuk menghasilkan kenikmatan yang optimal. Minyak bumbu dari mi ini sudah mengandung cabai sehingga rasa originalnya mungkin sudah sedikit pedas untuk Anda yang sama sekali tidak suka pedas. Tenang saja, kepedasan dari mi ini tidak menutup rasa gurih mantap dari versi originalnya, kok. Tekstur dari mi ini juga lebih kenyal dengan bentuk yang besar-besar. Keberadaan bawang goreng gurih sebagai unsur kearifan lokal makanan Indonesia semakin menyempurnakan kenikmatan mi ini.
#3 Mie Sedaap Salero Padang
Aroma mi ini benar-benar serupa dengan aroma menggugah selera yang kita hirup saat membuka bungkusan nasi Padang. Perintilan bumbu dan bahan pelengkapnya cukup banyak dan niat, dari bumbu bubuk, kecap, minyak bumbu, cabe ijo, dan keripik rendang.
Dari segi rasa, mi ini berhasil merepresentasikan cita rasa gulai Padang dengan baik. Sambal ijo yang melengkapi sebenarnya tidak terasa pedas. Namun, penggunaan rempah-rempah yang banyak pada bumbunya membuat mi ini terasa pedas selayaknya masakan Padang tanpa penambahan sambel ijonya. Namun sayangnya, keripik yang diklaim rasa rendang itu sama sekali tidak terasa rendangnya, malahan yang keluar rasa ekstrak kedelai. Tapi oke lah buat memperkaya tekstur biar pengalaman makannya makin seru.
#4 Mie Sedaap Ayam Bakar Limau
Mie Sedaap Ayam Bakar Limau ada dalam seri nikmat HQQ bersama salero Padang. Perintilannya pun sama banyaknya. Hint aroma limau berhasil menjadikan produk ini unik. Aroma itu mengingatkan kita pada sambal cobek ala pecel lele Lamongan yang segar.
Walaupun aroma limaunya kuat, tidak lantas membuat mi ini terasa over powering asam. Sayangnya, sambal cobeknya tidak pedas. Entahlah, mungkin biar lebih bisa dinikmati oleh semua kalangan kali ya. Selain itu, rempeyeknya tidak sesuai dengan visual yang ditampilkan di iklan, terlalu remuk dan sedikit. Padahal rempeyek ini sebenanya sudah cukup gurih dan daun jeruknya cukup terasa, hanya perlu dibuat lebih utuh dan porsinya dibanyakin.
Sayangnya lagi, rasa ayam bakar yang diusung judul mi ini malah sama sekali tidak keluar. Seandainya saja ia bisa memperbaikinya dengan lebih menonjolkan rasa ayam beraroma smokey yang lebih berani, pasti kelezatan mi ini akan lebih paripurna. Over all, Mie Sedaap Ayam Bakar Limau ini tetap layak untuk dicoba, kok.
#5 Mie Sedaap Singapore Laksa
Secara pribadi sebenarnya saya tidak terlalu suka dengan mi laksa ini. Namun, mi ini perlu diapresiasi karena keberhasilannya merepresentasikan judul laksa yang diusungnya. Kuah dari mi ini benar-benar creamy karena ada satu bungkus khusus bubuk krimernya.
Aroma khas dan cita rasa gurih manis dari kaldu udangnya juga keluar dengan baik. Tekstur minya kenyal dan besar-besar, sejenis dengan Mie Sedaap Korean Spicy Chicken. Tidak banyak yang bisa saya komentari dari varian ini karena saya sendiri belum pernah makan laksa Singapore secara langsung, hanya mengimajinasikan rasanya dari membaca resep. Tambahkan saja tauge, kentang rebus, tahu goreng, daun bawang, telur rebus, dan udang saat menyantap mi ini, maka seporsi laksa ala Singapore sudah tersaji di depan kita.
Sebenarnya, mi goreng original versi baru dan rasa soto dari Mie Sedaap juga tidak kalah enak dibandingkan lima rasa di atas. Namun sekiranya, lima daftar di atas saya pilih karena keunikannya yang tidak bisa ditemui di produk lainnya.
Penulis: Erma Kumala Dewi
Editor: Audian Laili
BACA JUGA Nggak Usah Ngeyel, Mie Sedaap Lebih Enak daripada Indomie