Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Kecantikan

5 Sisi Gelap Dunia Makeup Artist

Paula Gianita Primasari oleh Paula Gianita Primasari
18 Agustus 2022
A A
5 Sisi Gelap Dunia Makeup Artist Terminal Mojok

5 Sisi Gelap Dunia Makeup Artist (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

#3 Menjadikan wajah sendiri sebagai kelinci percobaan

Saking banyaknya produk di pasaran, seorang makeup artist harus pandai memilah mana yang bisa dipakai ke banyak tipe klien, cocok dengan isi dompet, tapi tak mengesampingkan mutu. Oleh sebab itu, sebelum menjajalnya ke wajah klien, biasanya MUA mencoba produk yang mereka incar di wajah sendiri guna menguji performa produk.

Demi menghemat anggaran, banyak MUA membeli produk share in jar dulu sebelum memutuskan berbelanja full size-nya. Inilah yang sedikit membahayakan bagi MUA itu sendiri. Produk share in jar nggak dijamin keaslian dan kebersihannya. Belum lagi, mereka juga nggak bisa membaca bahan baku dan tanggal kedaluwarsa produk. Makanya, nggak sedikit kulit wajah para makeup artist yang menjadi bermasalah ketika melakukan tes produk dengan muka mereka sendiri. Di sisi lain, sebagai makeup artist, mereka dituntut selalu tampil cantik paripurna kala bekerja. Wajah belum sembuh benar, sudah harus ditimpa makeup lagi. Makin lama sembuhnya, deh!

#4 Jam kerja nggak tentu

Bukan rahasia lagi kalau jam kerja MUA itu nggak bisa disamakan seperti orang kantoran. Hari ini leha-leha rebahan di kasur, besoknya kudu berangkat kerja dini hari. Tak jarang saat ada acara penting, seorang MUA mau tak mau harus berangkat bahkan sebelum waktu salat subuh agar klien nggak terlambat menghadiri acara.

Parahnya, saat sudah tiba di tempat yang disepakati, kliennya malah belum bangun. Belum lagi masih menunggu klien mandi dan sarapan dulu. Inilah yang bikin para MUA kadang gregetan. Bukan apa-apa, misalnya saja nanti klien tersebut terlambat menyambangi acaranya, yang dikambinghitamkan tak lain dan tak bukan adalah MUA. Namun kalau merias dengan tenggat waktu yang mepet dan buru-buru, tentunya hasilnya bisa tidak maksimal.

Masih terkait jam kerja, pada beberapa acara sakral seperti pernikahan, kadang seorang MUA diminta klien untuk tetap berada di lokasi karena banyaknya jumlah orang yang akan dirias. Kalau lokasinya nyaman dan diberi konsumsi, itu rezeki. Akan tetapi, nggak sedikit kejadian di mana MUA menjadi telantar selama acara berlangsung tanpa diberi makan. Walau kerjanya terlihat hepi, tapi merias dengan tubuh sedikit membungkuk itu menguras energi.

#5 Kedapatan klien rewel nan sok tahu

Mendapati klien yang rewel dan banyak maunya tapi nggak paham makeup merupakan teror yang sama ngerinya dengan kerja nggak dibayar. Soalnya, klien semacam ini biasanya tahunya makeup yang bagus itu adalah yang mampu menutup segala kekurangan di wajah seperti bopeng dan jerawat meradang.

Faktanya, ada kekurangan kulit yang tak lantas bisa ditutupi oleh makeup seperti tekstur tersebut. Klien yang tak mau tahu kerap kali menimpakan kasus ini dengan menuding makeup artist yang bersangkutan nggak becus. Puncak yang paling menjengkelkan adalah ketika seorang klien menghapus makeup yang telah selesai dengan alasan nggak puas dan merasa dirinya lebih mampu memulas makeup tanpa jasa makeup artist. Duh!

Apa pun pekerjaan seseorang, pasti ada risikonya. Tak terkecuali menjadi makeup artist yang kadang juga siap menjadi limpahan emosi calon pengantin yang grogi. Saat itu terjadi, ingat saja bahwa tagihan dan cicilan KPR masih menanti.

Baca Juga:

Sarjana Agama Jangan Mau Dicap Cuma Bisa Terima Setoran Hafalan, Ini 5 Profesi Alternatif yang Butuh Keahlian Agama Kamu

6 Usaha yang Semakin Redup karena Perkembangan Zaman

Penulis: Paula Gianita Primasari
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Berprofesi Menjadi Makeup Artist Nggak Semudah Itu!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.
Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 19 Agustus 2024 oleh

Tags: Kosmetikmakeup artistprofesisisi gelap
Paula Gianita Primasari

Paula Gianita Primasari

Mahasiswa doktoral UNDIP jurusan Manajemen Pemasaran asal Semarang.

ArtikelTerkait

Dari Micellar Water hingga Powder Cleanser: Mana Cleanser yang Cocok untukmu? terminal mojok.co

Dari Micellar Water hingga Powder Cleanser: Mana Cleanser yang Cocok untukmu?

18 Mei 2021
Jangan Jadikan PNS sebagai Jalur Utama Karier, Justru Jadikan PNS sebagai Pilihan Terakhir!

Jangan Keburu Jatuh Cinta sama PNS, Dunianya Tidak Semudah dan Semulus yang Kalian Kira

27 September 2024
Membongkar Rahasia Viva Cosmetics yang Harga Bedak Sachet-nya Lebih Murah daripada Bayar Parkir 2 Ribu!

Membongkar Rahasia Viva Cosmetics yang Harga Bedak Sachet-nya Lebih Murah daripada Bayar Parkir 2 Ribu!

9 September 2024
penyebab lipstik tidak tahan lama di bibir dan cara mengatasinya mojok.co

6 Penyebab Lipstik Tidak Tahan Lama dan Cara Mengatasinya

6 Agustus 2020
Salahkah Menulis demi Uang? kaya

Salahkah Menulis demi Uang?

17 Oktober 2022
Jadi Guru TK Gampang, Cuma Keprok-keprok_ Enak Aja! terminal mojok

Jadi Guru TK Gampang, Cuma Keprok-keprok? Enak Aja!

2 November 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

23 Desember 2025
Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.