5 PO Legendaris Pulau Jawa yang Masih Aktif Wira-wiri di Jalanan

5 PO Legendaris Pulau Jawa, Busnya Masih Masih Aktif Wira-Wiri di Jalanan

5 PO Legendaris Pulau Jawa yang Masih Aktif Wira-Wiri di Jalanan (Unsplash.com)

Sering bepergian ke kota lain di Pulau Jawa naik bus? Udah pernah cobain naik armada dari PO legendari berikut ini belum?

Bus menjadi alat transportasi yang sampai saat ini tampaknya masih diminati oleh masyarakat Indonesia. Hal ini terbukti dari banyaknya bus yang melintas sepanjang jalur wisata Wonosari-Jogja setiap hari libur. Dari hasil pengamatan pribadi, nggak sedikit perusahaan otobus (PO) lawas yang masih melintas dan justru terlihat semakin menawan.

Buat saya yang lahir dan tumbuh besar di Gunungkidul, tentu PO Maju Lancar yang sering saya lihat wira-wiri di Bumi Handayani. Ya, bus yang sudah ada sejak tahun 1986 ini masih menjadi armada kebanggan masyarakat Gunungkidul. Meski usianya sudah nggak muda lagi, bus milik pasangan Sri Hartati dan Sutrisno ini sampai sekarang masih eksis melintas di rute Jawa Barat-Jawa Tengah-Yogyakarta.

Selain bus Maju Lancar, masih banyak PO legendaris di Pulau Jawa yang masih bisa kita lihat sampai hari ini. Bahkan, nggak sedikit bus legendaris tersebut justru semakin meningkatkan kenyamanan dan kemananan para penumpang. Berikut sejumlah PO legendaris di Pulau Jawa yang masih tampak wira-wiri:

#1 DAMRI

Salah satu PO legendaris di Pulau Jawa adalah DAMRI. Bus yang memiliki kepanjangan Djawatan Angkutan Motor Republik Indonesia ini sudah ada sejak tahun 1946. Sampai saat ini, DAMRI masih tetap beroperasi dan menjadi salah satu angkutan transportasi tertua di Indonesia.

Rute perjalanan DAMRI pun cukup variatif. Tak hanya melayani daerah di Pulau Jawa, tetapi juga di wilayah lain. Bahkan saat ini layanan bus DAMRI sudah memiliki rute Jember-Denpasar dan Denpasar-Probolinggo. Cukup membayar tiket mulai dari Rp100-an ribu, penumpang bisa menikmati perjalanan lintas pulau dengan pemandangan alam yang memesona.

#2 AKAS

PO legendaris di Pulau Jawa selanjutnya adalah Ali Karman Amat Sekeluarga (AKAS). Sesuai namanya, keberadaan armada ini tak lepas dari sebuah bengkel milik H. Karman Amat di Probolinggo yang didirikan pada 1934 silam. Saat ini, PO AKAS menjadi salah satu perusahaan otobus terbaik di Indonesia.

Masalah fasilitas, bus AKAS sudah nggak diragukan lagi. Armada ini memiliki kualitas eksekutif, yakni Executive 32 yang dikelola oleh PO AKAS IV. Beberapa fasilitas penunjang, seperti AC, musik/MP3, reclining seat, TV, hingga makanan tersedia di bus ini.

Beberapa rute yang sering dilalui bus bercirikan warna putih kombinasi biru ini antara lain Probolinggo-Sumenep, Surabaya-Pamekasan, Sumenep-Probolinggo, dll. Harga tiket yang ditawarkan pun cukup variatif. Misalnya rute Surabaya-Pamekasan, hanya dibanderol Rp50 ribuan saja.

Baca halaman selanjutnya

#3 Safari Dharma Raya…

#3 Safari Dharma Raya (OBL)

Safari Dharma Raya merupakan otobus tua yang sampai saat ini masih tetap eksis. Bus yang berdomisili di Temanggung ini didirikan oleh Oei Bie Lay, yang sudah ada sejak tahun 1950-an.

Melansir dari safaridharmasakti.com, awalnya armada ini sebuah sedan Ford yang dipotong bodinya dan diubah sabagai angkutan hasil bumi. Seiring berjalannya waktu, bus ini berkembang sangat cepat hingga akhirnya pada 1956, Oei Bie Lay membeli sejumlah unit bus Chevrolet Loadmaster ex NV Adam Salatiga dan mulai dioperasikan di rute Magelang-Temanggung-Parakan-Ngadirejo-Candiroto.

Saat ini, PO Safari Dhamra Raya sudah memiliki double decker atau bus tingkat dengan variasi stainless steel yang membuatnya semakin menawan. Selain itu, bus ini juga menyediakan smoking area dan toilet sehingga bisa membuat penumpang semakin nyaman selama melakukan perjalanan.

#4 Rosalia Indah

Rosalia Indah merupakan salah satu perusahaan otobus legendaris Pulau Jawa yang didirikan oleh Yustinus Soeroso dan Ibu Yustina Rahyuni. Perusahaan transportasi yang sudah ada sejak 1983 ini dulunya hanya menyediakan 1 armada jenis Colt Diesel AD 9866A.

Sejak tahun 2015, PO Rosalia Indah berubah menjadi perusahaan berbadan hukum dengan nama PT Rosalia Indah Transport, yang beralamat di Jalan Solo-Sragen, Jaten, Karanganyar, Jawa Tengah. Awalnya, bus ini berorientasi pada playanan transportasi AKDP, yang kemudian menjadi AKAP dengan jangkauan lebih luas. Bahkan saat ini PO Rosalia Indah sudah memiliki lebih dari seribu personil dan 140 kantor perwakilan yang tersebar di Jawa-Sumatera.

#5 Sumber Alam

Buat orang yang sering bolak-balik ke Jakarta-Yogyakarta pakai bus, tentu sangat familier sama PO Sumber Alam. Ya, sejak berdiri pada tahun 1975 silam, PO Sumber Alam sudah melayani trayek AKAP Yogyakarta-Jakarta. Saat ini, perusahaan otobus warisan Thung Tjie Hing ini juga melayani rute AKDP.

Melansir dari sumberalam.co.id, PO Sumber Alam sudah mengalami beberapa kali transformasi. Awal berdiri, tepatnya pada 1969, Ibu Thung Tjie Hang merintis PO Tresno. Kemudian beliau mewariskan perusahaan tersebut kepada anak cucunya dan berubah nama menjadi PO Hidup Baru.

Seiring berjalannya waktu, bus tersebut kemudian berubah nama menjadi PO Sumber Alam sebagai perusahaan keluarga. Usaha ini dilanjutkan oleh cucu Thung Tjie Hing, yaitu Judi Setijawan Hambali. Dibantu sang istri, Retno Harlani Judana, PO Sumber Alam menjadi salah satu armada terbesar di Pulau Jawa.

Itulah beberapa PO legendaris di Pulau Jawa yang sampai saat ini masih eksis dan sering kita jumpai di jalan. Nggak sekadar mengantarkan dari kota ke kota, sejumlah bus tersebut juga menyimpan banyak kenangan para penumpang bersama keluarga dan orang-orang terdekat. Selamat menikmati perjalanan!

Penulis: Jevi Adhi Nugraha
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Review Bus PO Narendra Rute Ponorogo-Semarang: Berasa Melaju di Atas Awan.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Exit mobile version