Pingin kuliah di Bandung, tapi gagal tembus Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di sana? Nggak usah berkecil hati, sebab banyak alternatif Perguruan Tinggi Swasta Bandung lainnya. Kualitasnya pun nggak dengan PTN kok.
Disclaimer dulu ya. Saya nggak di-endorse sama sekali oleh kampus-kampus yang saya sebutkan tadi. Saya menuliskannya berdasar pengalaman pribadi dan cerita kawan-kawan yang berkuliah di sana. Jadi, mungkin saja apa yang kami alami juga dialami atau dilihat oleh orang lain.
#1 Universitas Katolik Parahyangan (Unpar), kampus “sultan” di Bandung
Perguruan tinggi swasta Bandung yang satu ini sudah disebut kampus “sultan” sejak dahulu. Sebab, biaya kuliahnya memang tergolong tinggi. Saya ingat betul, kampus ini pernah menjadi yang termahal di Kota Bandung. Entahlah, mungkin sampai sekarang ini.
Akan tetapi, biaya kuliah yang selangit itu sebanding dengan kualitasnya. Saya tahu betul hal ini karena sempat berkuliah di sana, walau tidak sampai selesai. Gedung perkuliahan yang dimiliki Unpar itu luas, fasilitasnya lengkap, serta dosen-dosen yang disiplin akan nilai-nilai akademik.
Saat saya kuliah di sini, dosennya hampir nggak pernah absen mengajar. Mereka selalu hadir di kelas dan tepat waktu. Mereka pun punya “standar” yang tinggi untuk memberi nilai. Salah satu dosen pernah nyeletuk, “Nilai A untuk Tuhan, nilai B untuk saya, sisanya untuk kalian.” Ada juga dosen lain yang bilang, “Kamu IPK 2,5 di sini (Unpar), di kampus lain sih udah setara cumlaude.”
#2 Universitas Islam Bandung (Unisba)
Salah satu keunggulan yang dimiliki Unisba dan tak dimiliki kampus lain adalah letaknya yang benar-benar di tengah Kota Bandung. Jaraknya hanya sekitar satu kilometer dari Kantor Wali Kota Bandung dan Bandung Indah Plaza (BIP). Jadi, kelar kuliah bisa langsung nongkrong.
Selain itu, yang bikin Unisba istimewa adalah prinsip-prinsip keislaman yang disisipkan dalam setiap disiplin ilmu yang dipelajarinya. Itu terlepas dari 7 SKS mata kuliah Pendidikan Agama Islam (PAI) yang ada di setiap semesternya ya. Itu juga terlepas dari kegiatan Pesantren Mahasiswa Baru dan Pesantren Calon Sarjana.
Meski berbasis Islam,perguruan tinggi swasta Bandung satu ini terbuka untuk semua pemeluk agama atau kepercayaan. Mahasiswa beragama lain tetap bisa berkuliah di sini dengan mengikuti aturan kampus. Termasuk etika berbusana dan mengikuti kelas PAI sebagai bagian dari kurikulum kampus. Fun fact, pada tahun 2020 ada mahasiswa Konghucu yang nilai mata kuliah PAI-nya A semua. Sementara, saya cuma dapat C wkwkwk.
#3 Telkom University (Tel-U), perguruan tinggi swasta Bandung yang sudah lama jadi primadona
Telkom Univesity atau Tel-U yang berdiri pada 2013 adalah gabungan dari empat perguruan tinggi di bawah Yayasan Pendidikan Telkom. Empat perguruan tinggi yang dimaksud adalah Institut Teknologi Telkom (IT Telkom), Institut Manajemen Telkom (IT Telkom), Politeknik Telkom (Poltek Telkom), dan Sekolah Tinggi Seni Rupa dan Desain Indonesia Telkom (STISI Telkom).
Nama besar Telkom sebagai institusi jadi magnet tersendiri. Sejak saya duduk di bangku SMA, Telkom sudah menjadi primadona pelajar di Bandung maupun luar Bandung. Saya salah satu yang tertarik dan sempat ikut USM Telkom. Sayangnya, saat itu saya gagal, cita-cita kuliah di Teknik Informatika pun terkubur rapat-rapat.
Tidak hanya nama, dari segi kualitas, Telkom University pun nggak bisa dipandang sebelah mata. Perlahan tapi pasti, Telkom sukses membangun kawasan pendidikan di Jalan Telekomunikasi-Jalan Jaka Terusah Buahbatu, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung. Seluruh fasilitas kuliah, mulai dari gedung kuliah, perpustakaan, laboratorium, hingga Danau Resapan sukses dibangun oleh Telkom sebagai komitmennya sebagai green campus.
#4 Universitas Kristen Maranatha tidak boleh disepelekan
Perguruan tinggi swasta Bandung yang satu ini lokasinya sangat strategis. Tepatnya di pintu gerbang tol Kota Bandung. Kalian yang sering ke Bandung dan melewati Tol Pasteur pasti pernah melihat gedung tinggi berwarna putih. Nah, itulah Universitas Kristen Maranatha.
Sewaktu saya masih SMA banyak kawan saya mengincar kuliah di Universitas Kristen Maranatha. Khususnya, Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kedokteran Gigi. Itu bukan berarti jurusan lain selain FK dan FKG Maranatha nggak kalah bagus ya. Banyak juga jurusan yang nggak bisa dipandang sebelah mata seperti jurusan psikologi dan teknik sipil. Beberapa teman saya ada juga yang kuliah psikologi di sana.
Selain jurusan-jurusan yang nggak bisa dipandang sepele. Perguruan tinggi swasta satu ini punya keunggulan lain yang tidak dimiliki kampus-kampus lain. Keunggulan itu adalah rooftop view dari gedung utama yang bisa dipake buat bengong sejenak setelah UTS.
#5 BINUS @Bandung, perguruan tinggi swasta Bandung yang masih baru, tapi berkembang pesat
Rasanya tidak perlu basa-basi lagi untuk perguruan tinggi swasta yang satu ini. Mbak Alifia dalam tulisannya di Mojok tentang 5 Kampus Swasta Terbaik di Jakarta mengatakan, Binus seperti Apple-nya dunia pendidikan Indonesia. Urusan teknologi digital, BINUS juaranya, deh. Pasti tahu Kaskus dan Tokopedia kan? Nah foundernya tuh alumni Binus!
Nah, BINUS @Bandung ini ekspansi dari Binus University di Bandung. Kehadiran kampus swasta satu ini jelas bikin ketar-ketir PTS yang lain. Sebab, Binus @Bandung berkembang sangat pesat walau tergolong pemain baru.
BINUS juga beda dari PTS karena punya jurusan yang relate untuk generasi digital. Selain itu, kurikulumnya juga beda dari perguruan tinggi pada umumnya yang cuma menekankan teori di dalam kelas.
Itulah lima kampus swasta yang bisa kamu pertimbangkan jika ingin berkuliah di Bandung. Menarik, bukan? Sebetulnya ada banyak kampus swasta lain sih, tapi ya menurut saya, ini lima kampus swasta terbaik dari segi reputasi serta fasilitas yang dimilikinya.
Penulis: Raden Muhammad Wisnu
Editor: Kenia Intan
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
