Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

5 Aturan Tidak Tertulis Saat Main atau Menginap di Kos Teman, Terpaksa Saya Tulis karena Banyak yang Menyebalkan

Achmad Fauzan Syaikhoni oleh Achmad Fauzan Syaikhoni
30 September 2024
A A
5 Aturan Tidak Tertulis Saat Main atau Menginap di Kos Teman, Terpaksa Saya Tulis karena Banyak yang Menyebalkan

5 Aturan Tidak Tertulis Saat Main atau Menginap di Kos Teman, Terpaksa Saya Tulis karena Banyak yang Menyebalkan

Share on FacebookShare on Twitter

Bagi anak rantau, terutama mahasiswa, kamar kos itu seperti surga kecil. Tempat di mana bisa bebas dari aturan rumah, nugas dengan tenang, atau misalnya menangis karena uang bulanan belum cair, tanpa diketahui orang lain. Sialnya, surga kecil itu kadang mendadak jadi neraka ketika ada orang menyebalkan. Siapa itu? Betul, adalah teman yang main atau menginap tanpa tahu aturan.

Ada teman yang main atau menginap di kos itu sebenarnya enak. Jadi nggak ngerasa kesepian, nggak bosan, terlebih bisa rasa-rasan dengan aman. Begitu pula dari POV teman, perasaan suntuk atau sumpek pasti juga terobati. Tapi ya gitu, mentang-mentang kos teman, kelakuannya kadang kelewat ngawur. Seolah kos itu milik mereka tanpa mengerti hak kenyamanan pemiliknya.

Tentu saja itu maklum, karena memang sampai sekarang nggak ada aturan tertulisnya. Makanya, buat kamu yang doyan main atau nginep di kos teman, baca artikel ini hingga tuntas. Atau kamu yang kosnya sering dibuat tempat pelarian teman, bagikan tulisan ini ke mereka. Ada beberapa aturan tertulis yang perlu dipahami saat main atau menginap di kos teman.

Tanya dulu sebelum main atau menginap di kos teman

Aturan tidak tertulis yang pertama soal konfirmasi. Ini berlaku bagi kamu yang sebelumnya pernah main atau menginap di kos teman. Jadi, jangan sekali-kali kamu ujug-ujug pergi ke kos teman tanpa bertanya dulu. Kendati teman pemilik kos itu teman akrab, tetap jangan. Kamu nggak punya hak penuh untuk kapan saja main atau menginap di kos dia. Kenapa?

Begini. Setiap manusia itu punya kesibukan pribadi. Tidak mungkin tidak, meski pengangguran. Maka itu, kamu tetap harus tahu apakah teman pemilik kos lagi longgar atau tidak. Supaya kamu juga bisa memastikan apakah dia dalam kondisi siap menerima tamu. Entah itu siap terkait kebersihan, kenyamanan, atau bahkan mood.

Lagi pula, kalau teman pemilik kos itu siap menerima, nggak ada kesibukan, nantinya nongkrong di kos itu juga nyaman. Terlebih interaksi pun bisa lebih plong, karena dia nggak memendam rasa sebal.

Harap tahu batas waktu saat main atau menginap di kos teman

Aturan tidak tertulis yang kedua terkait batas waktu. Meski sebelumnya sudah bertanya soal kesibukan, tetap harus tahu berapa jam kamu main atau menginap di kos teman. Karena terkadang, teman akrab itu masih sungkan mau mengusir. Tanda-tanda dia ingin ngusir tapi sungkan ini biasanya sudah malas ngomong. Atau kalau nggak gitu ya dia sudah sibuk sendiri, kamu sudah jarang diajak ngobrol.

Terus aturannya berapa jam main atau menginap di kos teman, bang?

Baca Juga:

7 Tabiat Penjaga Kos yang Bikin Penghuninya Betah Tinggal

Derita 3 Tahun Bertetangga dengan Pemilik Sound Horeg, Rasanya seperti Ada Hajatan Tiap Hari

Ini tidak ada patokan yang pasti. Tapi kalau buat saya pribadi, 3 jam untuk main, 1 hari untuk menginap. Mau ngopi, nugas, atau bermalam, itu sudah maksimal. Kalaupun kamu masih pengin lebih, tanya dulu ke temanmu terkait kesibukannya. Jika dia menjawab tidak ada kesibukan, gesturnya terkesan terbuka, silakan. Tapi kalau tidak, mending kamu segera pergi ketimbang jadi sampah kamar kosnya.

Mau sekadar main atau menginap, jangan lupa bantu bersih-bersih

Aturan tidak tertulis yang ketiga menyangkut kebersihan. Mau kamu sekadar main atau menginap di kos teman, pokoknya jangan lupa bantu bersih-bersih. Kalau cuma main, setidaknya bersihkan jejak-jejak kotor yang telah kamu buat. Tapi kalau sampai menginap, bersihkan secara keseluruhan.

Harap diingat, kamu itu bukan raja. Meski kamu adalah teman akrabnya, tetaplah posisimu sebagai tamu atau penginap gratisan. Oleh karena itu, punyalah inisiatif untuk membersihkan kamar kosnya. Entah mengepel, menyapu, atau merapikan barang-barang. Ini juga bisa menaruh kesan baik ke temanmu, agar ketika kamu mau main atau menginap lagi, dia akan dengan senang hati menerimamu lagi.

Kalau menginap, kamu wajib bawa keperluan mandi sendiri

Aturan tidak tertulis yang keempat, tentang kebutuhan pribadi. Ketika kamu menginap di kos teman, wajib hukumnya bawa keperluan mandi sendiri. Mulai dari sabun, sampo, pasta gigi, sikat gigi, hingga handuk. Atau minimal, sikat gigi, sabun, dan handuk itu harus punyamu sendiri. Kenapa?

Tentu saja karena supaya tidak jorok. Ingat, sikat gigi, sabun, dan handuk itu krusial. Penyebaran penyakit atau kuman bisa lebih gampang menular lewat ketiga keperluan mandi tersebut. Plus, temanmu juga biar tenang tinggal bareng sama kamu. Apalagi kalau temanmu itu tipikal orang yang sensitif sama kebersihan.

Jaga ucapan dan jangan berisik, apalagi saat tengah malam

Kemudian aturan tertulis yang terakhir soal etika berbicara. Saat kamu main atau menginap di kos teman, harap menjaga setiap ucapanmu. Jangan samakan kosan teman kayak warung kopi, yang bebas berucap kata-kata kasar atau jorok. Termasuk volume suara, juga jangan terlalu berisik walau, misalnya, sedang rasan-rasan.

Ingat, yang hidup dan punya kuping di kos-kosan itu bukan hanya teman dan kamu. Apalagi saat tengah malam, penting banget untuk punya kesadaran tahu diri. Toh ya, selain menjaga suasana kos-kosan agar kondusif, juga supaya teman pemilik kos dan kamu sendiri tidak dicap buruk oleh penghuni kos yang lain.

Itulah tadi 5 aturan tidak tertulis saat main atau menginap di kos teman. Harap dipahami, diingat, dan diterapkan betul-betul. Semua aturan di atas tidak rumit, dan bukan cuma untuk kebaikan teman dan suasana kos-kosan. Tetapi juga biar kamu tidak jadi benalu, dengan tetap menghargai kepentingan orang lain.

Penulis: Achmad Fauzan Syaikhoni
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Mendengar Cerita Mahasiswa Nomaden yang Pilih Numpang di Kos Teman

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 30 September 2024 oleh

Tags: aturankos-kosanmenginap di kos teman
Achmad Fauzan Syaikhoni

Achmad Fauzan Syaikhoni

Pemuda setengah matang asal Mojokerto, yang selalu ekstase ingin menulis ketika insomnia. Pemerhati isu kemahasiswaan, lokalitas, dan hal-hal yang berbau cacat logika.

ArtikelTerkait

penggolongan sim ujian praktik sim sim khusus pelajar mojok

Ribetnya Naik Sepeda Motor jika Penggolongan SIM Sepeda Motor yang Baru Mulai Diberlakukan

3 Juni 2021
5 Aturan Tidak Tertulis di Bioskop yang Sering Dilanggar Penonton Norak  Mojok.co

Jangan Nonton Bioskop kalau Nggak Paham Aturan Tidak Tertulisnya, Nanti Disebut Penonton Norak 

26 Mei 2024
Plis deh, Pencet Klakson Terus-terusan Nggak Bikin Kemacetan Hilang!

Plis deh, Pencet Klakson Terus-terusan Nggak Bikin Kemacetan Hilang!

22 Juli 2022
Sisi Gelap Kos Karangmalang yang Jadi Andalan Mahasiswa UNY mojok.co

Sisi Gelap Kos Karangmalang yang Jadi Andalan Mahasiswa UNY

20 September 2025
ha milik tanah klitih tingkat kemiskinan jogja klitih warga jogja lagu tentang jogja sesuatu di jogja yogyakarta kla project nostalgia perusak jogja terminal mojok

Menggugat (Lagi) Aturan Larangan Non-Pribumi Punya Hak Milik Tanah di Jogja

29 September 2021
Prosesi wisuda di perguruan tinggi wisuda TK Pixabay ormawa kebaya

Kebijakan Wisuda Tanpa Kebaya Jelas Bukan Terobosan, Malah Bikin Masalah yang Tak Perlu

10 September 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025
Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan Mojok.co

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan 

23 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025
Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

23 Desember 2025
Apakah Menjadi Atlet Adalah Investasi Terburuk yang Pernah Ada? (Unsplash)

Apakah Menjadi Atlet Adalah Investasi Terburuk dalam Hidup Saya?

27 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.