Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Sinetron

5 Alasan Keluarga Mbak Amira Tukang Ojek Pengkolan Adalah Keluarga Sinetron Idaman

Nar Dewi oleh Nar Dewi
2 Juli 2020
A A
ferdi amira tukang ojek pengkolan keluarga ideal mojok.co

ferdi amira tukang ojek pengkolan keluarga ideal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Sebelum menikah dulu, saya suka banget baca-baca teori soal pernikahan. Dan saya sudah membayangkan seperti apa kelak keluarga ideal saya itu. Mau saya, nanti saya dan suami terus mesra, ada waktu untuk liburan per minggu, dan si kecil tak bakal sekali pun saya marahi.

Eh, ternyata, kehidupan rumah tangga tak semudah teori-teori itu. Saya sering merasa kondisi keluarga saya out of control dan chaos. Bukan dalam artian jelek sih, tapi saya mendapati ada banyak sekali hal-hal di luar bayangan saya.

Maka itulah, kalau ada gambaran berita ideal di sinetron kita, saya bakalan langsung skeptis. Soalnya nggak masuk akal gitu lho. Yang paling bikin saya mengernyit adalah gambaran anak-anak yang nurut buanget. Udah gitu, si ibu bisa tetep sabar dalam segala kondisi meski diceritain selalu masak dan ngurus anaknya 24 jam? Lah saya? Belum apa-apa muka saya udah kayak ibu kos di film Kung Fu Hustle. Wek.

Untungnya tidak semua serial TV Indonesia seperti ini. Setidaknya sampai sekarang, saya bisa melihat gambaran keluarga ideal yang tidak “ngeri amat idealnya”. Misalnya gambaran keluarganya Mbak Amira di sinetron Tukang Ojek Pengkolan.

Kenapa saya bilang gitu? Yuk, kita pecah satu per satu alasannya.

Alasan Keluarga Mbak Amira Tukang Ojek Pengkolan Adalah Keluarga Sinetron Idaman #1 Anak yang tidak sempurna

Tidak ada anak dari Mbak Amira dan Mas Ferdi yang sempurna. Fais diceritakan gagal tes masuk kuliah, Fadil jailnya minta ampun, dan Hana? Meski suka membantu orang tuanya, tapi Hana juga kadang konyol karena main gadget mulu. Mereka juga suka berantem, tapi justru terliha realistis sekali karena yang namanya saudara itu ya begitu.

Alasan Keluarga Mbak Amira Tukang Ojek Pengkolan Adalah Keluarga Sinetron Idaman #2 Kerjaan suami yang bukan eksmud

Kurang lebih 90% sinetron yang saya survey secara asal menunjukkan bahwa kerjaan eksmud mendominasi peran protagonis utama pria. Pokoknya mereka itu pasti pria kaya berjas yang baik buanget. Padahal realitanya di lapangan apa? Jelas jauh dari itu.

Ada banyak suami yang kerja jadi guru, suami yang jadi satpam, suami yang jadi tukang cilok, sampai suami yang jadi penulis novel. Kebetulan, Mas Ferdi ini pun punya kerjaan yang sekarang sedang populer, ojol.

Baca Juga:

Derita Menyandang Status Sarjana Pertama di Keluarga, Dianggap Pasti Langsung Sukses Nyatanya Gaji Kecil dan Hidup Pas-pasan

Saatnya Berhenti Menyuruh Orang Lain untuk Tambah Anak, Donatur Juga Bukan, tapi Ngaturnya Kelewatan!

Kehidupan dari keluarga seorang pria ojol pun diperlihatkan di Tukang Ojek Pengkolan. Kadang ada enaknya, tapi kadang ada kurangnya.

Alasan Keluarga Mbak Amira Tukang Ojek Pengkolan Adalah Keluarga Sinetron Idaman #3 Istri yang harus kerja demi membantu suami

Saya sering denger dari orang-orang yang baru hijrah kalau istri itu mesti di rumah aja. Soal cuan, biarlah suami yang kerja. Yah, saya bisa bilang apa? Itu kan pendapat tiap orang yang tak bisa dipaksakan.

Cuma, gini lho, gengs. Realitanya,ketika kita punya anak, biayanya tidak sedikit. Apalagi kalau kita juga masih harus ngontrak atau nyicil rumah, nyicil kendaraan, dan lain sebagainya.

Jadi, istri membantu suami bekerja itu hal yang realistis banget. Bukan soal istrinya mau “membangkang” tapi ini masalah dapur ngepul, Akhi.

Alasan Keluarga Mbak Amira Tukang Ojek Pengkolan Adalah Keluarga Sinetron Idaman #4 Taraf kegalakan Mbak Amira yang normal sekali

Yak. Sering kali cuma ada dua jenis ibu di sinetron Indonesia. Pertama, ibu yang baiknya kebangetan. Kedua, ibu yang jahatnya kebangetan. Tokoh Mbak Amira di sisi lain memperlihatkan kalau dia bisa menjadi ibu baik yang tidak perlu bertransformasi menjadi malaikat.

Mbak Amira ini kadang galak, kadang emosi kalau masakannya nggak dimakan, dan kadang juga suka iseng ngegosip. Ini sih ibu-ibu kebanyakan. Tapi Mbak Amira juga tetap baik hati dan kasih sayang ke anak-anaknya demikian tulus. Dalam salah satu adegan, ia juga terlihat khawatir ketika melihat kerut di wajahnya.

Alasan Keluarga Mbak Amira Tukang Ojek Pengkolan Adalah Keluarga Sinetron Idaman #5 Meski serbaterbatas, tapi tetap bahagia

Nah, ini yang paling saya suka. Dan ini juga alasan kenapa saya bilang mereka itu keluarga ideal tapi realistis. Meski mereka punya banyak kekurangan, tapi mereka menunjukkan bahwa mereka bisa bahagia. Lihat saja ketika Hana nggak bisa dapat benda-benda semudah si Khusna. Tapi Hana tidak lantas depresi dan segala jenisnya. Hana tetap bisa bahagia. Begitu juga Mbak Amira, Mas Ferdy, Fadil, dan si ganteng Faiz.

Kalau kalian gimana, gaes? Sependapat juga tidak sama saya? Atau punya contoh keluarga ideal yang realistis versi lainnya?

Sumber gambar: Instagram @cindyfatikasari18

BACA JUGA Romantisme Mas Pur dan Mbak Rinjani Ketika Jakarta Memberlakukan PSBB dan tulisan Nar Dewi lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 24 Desember 2021 oleh

Tags: KeluargaSinetrontukang ojek pengkolan
Nar Dewi

Nar Dewi

IRT suka nulis

ArtikelTerkait

sinetron anak jalanan

Masyarakat Kampung Saya Susah Move On Gegara Tamatnya Sinetron Anak Jalanan

28 Juli 2019
ayah adalah

Ayah adalah Pria yang Pemarah: Bagaimana Jika Sebenarnya Kita yang Kurang Memahami Bahasa Kasih Sayangnya?

19 Agustus 2019
Klarifikasi dari Fizi Perihal Khilaf dan Sengketa dengan Upin Ipin Manusia Paling Kreatif itu ya Penulis Skenario Sinetron, lah

Manusia Paling Kreatif itu ya Penulis Skenario Sinetron, lah

25 April 2020
surat

Surat

22 Mei 2019
ikan bakar

Ikan Bakar dan Dongeng Kolongpohong yang Senantiasa Bikin Gairah

1 Juli 2019
Rumah Impian Waktu Sekolah: Pokoknya Ada Kolam Renangnya Kayak di Sinetron

Rumah Impian Waktu Sekolah: Pokoknya Ada Kolam Renangnya Kayak di Sinetron

29 Maret 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

18 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025
Lumajang Bikin Sinting. Slow Living? Malah Tambah Pusing (Unsplash)

Lumajang Sangat Tidak Cocok Jadi Tempat Slow Living: Niat Ngilangin Pusing dapatnya Malah Sinting

19 Desember 2025
Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025
Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

17 Desember 2025
Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan Mojok.co

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan 

23 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel
  • Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan
  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.