Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

4 Tanda yang Harus Dipahami Cowok Saat PDKT untuk Mundur Halus

Johan Gregorius Manotari Pardede oleh Johan Gregorius Manotari Pardede
4 Juli 2020
A A
move on PDKT gagal cinta kandas mojok.co

PDKT gagal cinta kandas mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Menginjak masa remaja, banyak hal yang dialami oleh seseorang. Mulai dari pergulatan dengan pelajaran, masalah pergaulan, sampai dengan asmara. Itu semua tidak terlepas dari yang dinamakan masa transisi dari anak-anak menjadi orang dewasa.

Warna-warni kehidupan itu menghiasi kesehariannya. Tapi yang paling mencolok dan menjadi bahan obrolan para remaja ialah mengenai asmara. Di masa remaja ini berbondong-bondong para pria dalam mencari pasangannya, demi menghindari stigma Jones (jomblo ngenes) dari temannya.

Tentu para pria yang sejak proses pembuahan sudah terbiasa mengejar, akan mengusahakan beraneka ragam cara dalam mendapatkan sang pujaan hati. Tapi tidak melulu cara yang digunakan itu dapat berhasil. Jika cinta seorang pria terasa bertepuk sebelah tangan, dia akan mengurungkan niat awal untuk mendapatkan si cewek. Adapun faktor yang membuat pria menghentikan PDKT-nya, sebagai berikut.

Chat yang tidak berbalas

Untuk memulai perkenalan dengan si cewek, si cowok akan berusaha mendapatkan kontaknya dari segala penjuru. Sesudah mendapatkan kontaknya, si cowok akan memperkenalkan diri melalui chat. Jika berbalas alhamdullilah. Tapi kalau tidak dibalas selama berhari-hari itu artinya tanda penolakan. Malahan yang lebih ngeri adalah sekadar diread doang. Bikin sakit di dada dan nafas jadi ngos-ngosan.

Tapi kalau balasan chatnya sekadar “membalas” saja, itu tandanya dia tidak menginginkan hubungan yang lebih serius. Contoh, “Selamat siang, kamu sedang ngerjain apa?” chat si cowok.

“Siang juga, aku sedang ngerjain tugas.” Jawab si cewek.

Sekilas memang tidak ada yang salah, tapi kalau hampir tiap hari kamu menanyakan kegiatan dia dan dianya tidak menanyakan kabarmu, itu tandanya dia tidak menginginkan hubungan yang lebih privasi.

Kartu semangat yang tidak berbalas

Kalau menghadapi ujian, tentu beragam amunisi dipersiapkan seperti kopekan ringkasan pelajaran sampai kartu semangat pada orang tersayang seperti teman atupun gebetan. Di sini biasanya momen yang ditunggu-tunggu oleh cowok yang sedang PDKT.

Baca Juga:

Rasanya Sangat Sedih ketika Nenek Saya Dituduh Nggak Mau Bayar Roti Terkenal karena Nggak Bisa Pakai QRIS

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Pada masa ini, mereka akan mempersiapkan beraneka amunisi seperti sticky notes dan makanan ringan sebagai teman belajar sang gebetan. Jika pria sudah memberikannya kepada si cewek, rasanya beban sudah hilang setengah. Tapi pertanda penolakan juga muncul beberapa hari kemudian.

Hal itu ditandai dengan jika dia tidak memberimu “kartu semangat” saja apalagi makanan ringan, itu merupakan kode penolakan. Bila mendapat perlakuan seperti itu, rasanya berat kepala terasa double. Sudah mumet memahami pelajaran tapi si doi tidak mau memahami perjuangan.

Diajak jalan tapi menolak

Kalau kedua tahap tersebut sudah dirasa dilewati dengan baik, saya ucapkan selamat. Tapi yang namanya perjalanan masih Panjang. Bila sekadar chat yang sudah terasa cair dan saling memberi kartu semangat sudah dilakukan, maka giliran bagi si cowok untuk mengajak jalan.

Jalan-jalannya tidak mesti ke tempat yang jauh atau mahal, cukup dengan ajak makan bareng. Bila cewek yang diajak mau makan bareng, peluang mendapatkannya sudah semakin besar. Tapi kalau dia masih berkelit tentang segala macam demi menghindari ajakanmu, berarti itu adalah tanda agar hubungan tidak dilanjutkan ke jenjang yang lebih serius. Cukup berteman saja.

Menerima pemberian si cowok tapi tidak membuat instastory

Tak dapat disangkal bahwa kemajuan zaman sekarang ini dapat berimbas ke segala lini kehidupan. Modus penolakan cewek terhadap usaha PDKT cowok pun dapat tersampaikan secara tidak langsung, meski kata “cukup temanan” saja tidak terucap. Tapi ujung-ujungnya artinya adalah penolakan.

Modus itu adalah tidak membuat instastory. Sebagai contoh, seorang cowok sering memberikan gratifikasi kartu semangat dibarengi kado kecil, tapi si cewek tidak membuat instastory terhadap pemberian sang cowok. Kabar mengenai pemberian segala macam kado yang sudah diberi si cowok terlanjur sudah diketahui teman-temannya sebelum diberikan, kadung menimbulkan aib bagi si cowok di depan temannya.

Angan untuk merepost sang cewek pujaan hati, terpupus buyar karena tidak dibuatnya instory. Padahal cukup memotret dan kasih caption “makasih Anu atas kadonya” dan men-tag nama pemberinya.

Itulah empat tanda penolakan yang didapatkan oleh cowok ketika sedang melakukan PDKT. Ditolak satu wanita bukan berarti akhir segalanya, melainkan jika satu pintu hati ditutup maka ribuan pintu hati lainnya sedang menunggumu.

Menunggumu untuk disakiti lagi, maksudnya~

BACA JUGA Hal yang Perlu Anda Ketahui Jika Jatuh Cinta pada Perempuan Batak atau tulisan Johan Gregorius Manotari Pardede

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 3 Juli 2020 oleh

Johan Gregorius Manotari Pardede

Johan Gregorius Manotari Pardede

Mahasiswa STAN yang doyan menulis dan membaca.

ArtikelTerkait

6 Hal yang Bikin Tinggal di Basecamp Ormawa Itu Menyenangkan

6 Hal yang Bikin Tinggal di Basecamp Ormawa Itu Menyenangkan

8 Juni 2022
Rekomendasi Restoran Keluarga di Kabupaten Banyumas dengan Pemandangan Serba Hijau

Rekomendasi Restoran Keluarga di Kabupaten Banyumas dengan Pemandangan Serba Hijau

18 Juni 2023
Kampung Saya Adalah Komunitas Melayu yang Percaya Reinkarnasi terminal mojok.co

Kampung Saya Adalah Komunitas Melayu yang Percaya Reinkarnasi

3 Februari 2021
Membaca Peluang Suara Ganjar-Mahfud di Madura: Apakah Putra Madura Bisa Berjaya di Tanah Sendiri? universitas trunojoyo madura

Pengalaman Kuliah di Madura Selama 3 Tahun: Nyatanya, Madura Tak Sejelek yang Ada di Pikiran Kalian

23 Januari 2024
Kapok Naik Trans Jogja Setelah Satu Kali Mencobanya MOJOK.CO

Tips Naik Trans Jogja Biar Aman Sentosa dan Nyaman Sampai Tujuan

15 Agustus 2020
Warung Tenda Biru, Kuliner Sekitar UM Penyelamat Mahasiswa yang Nggak Mampu Jajan di Kantin Kampus Mojok.co

Warung Tenda Biru, Kuliner Sekitar UM Penyelamat Mahasiswa yang Nggak Mampu Jajan di Kantin Kampus

20 Februari 2024
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

18 Desember 2025
Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

16 Desember 2025
Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

19 Desember 2025
KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

18 Desember 2025
Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Slipknot hingga Metallica Menemani Latihan Memanah hingga Menyabet Medali Emas Panahan
  • Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan
  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.