Karim Benzema akan pergi dari Real Madrid. Setelah 14 tahun menginjak Bernabeu, trofi demi trofi, mencetak lebih dari 300 gol, ia akan pergi. Saya tak tahu ke mana ia akan pergi. Katanya klub Arab, entahlah. Tak begitu penting bagi saya.
Tapi, saya tak mau menangisi kabar ini. Benzema punya hak untuk pergi, and he had done really great service for The Whites. Dia akan dikenang sebagai salah satu pemain terhebat Los Merengues. Bahkan kalau perlu, bangun patung untuknya. Oke, itu berlebihan, but hey, he really a hero.
Saya juga tak mau merindukan dia lama-lama. Madrid pernah ditinggal penjebol gawang terhebat, Ronaldo, dan mereka tak butuh waktu yang begitu lama untuk move on. Dan kali ini, saya menegaskan bahwa saya move on dengan memberikan beberapa alternatif pemain yang bisa mengisi ruang yang ia tinggalkan.
Saya nggak akan bilang akan ada pemain yang bisa menggantikan Karim Benzema. Dia tidak tergantikan, dan tak akan pernah tergantikan. Tapi, era akan berlalu, dan daun-daun baru akan menunjukkan kemampuannya.
Tanpa berlama-lama, saya punya beberapa pemain alternatif yang bisa mengisi posisi Benzema musim depan.
Dusan Vlahovic
Saya suka betul dengan Vlahovic semenjak nama ia berkibar di Fiorentina. Entah kenapa ia seakan kering gol di Juventus. Tapi bukan berarti Dusan Vlahovic menjadi pemain payah.
Rumor bahwa Vlahovic jadi salah satu pemain yang dilirik untuk jadi striker baru Madrid pun mencuat. Saya lumayan suka dengan nama ini. Tapi masalahnya adalah, bisa jadi harganya naik dan konsistensi dia masih jauh dari kata memuaskan. Andai saja dia bisa ditebus murah, let’s say, 50 juta euro, Perez bisa memasukkan namanya jadi kandidat utama. Tapi saya sih nggak yakin Juve akan melepas murah.
Semua tergantung Vlahovic sih, mau membusuk di Juve atau menatap kejayaan di Bernabeu.
Firmino
Apa yang lebih bagus dari dua attacker Brazil? Jawabnya adalah tiga attacker Brazil.
Firmino adalah pemain nomor 9 terbaik di masanya. Bahkan dialah yang bikin orang mendefinisikan ulang peran nomor 9. Tentu dia belum tentu bisa sehebat Benzema (I mean, who can?), tapi mengingat dia bisa direkrut tanpa fee yang astronomikal, rasa-rasanya dia adalah figur yang harus direkrut saat ini juga. Tapi, masalah usia dan performanya yang tak seperti dulu lagi jadi pertimbangan.
Andai memang kebijakan Real Madrid mengenai perekrutan pemain nomor 9 adalah mencari stop gap sebelum mencoba membajak Mbappe dan Haaland 2024 nanti, Firmino adalah pemain yang harus direkrut.
Julian Alvarez
Hanya tim bodoh dan pelatih bodoh pula yang tak ingin punya pemain muda hebat Argentina ini di skuad mereka. dan Julian Alvarez adalah kandidat yang amat pas untuk mengisi lubang yang Karim Benzema tinggalkan. Siapa pun wajib memecah celengan mereka untuk merekrut Alvarez. Kecuali Barcelona, tentu saja. Mereka nggak punya duit. Kecuali sih mereka punya tuas lagi. Misal, bawa BKPB mobil tiap pemain dan staff dan ngutang ke BRI.
Masalahnya adalah, Julian Alvarez baru saja menandatangani kontrak panjang untuk Manchester City. Bukan berarti 100 persen tertutup, tapi mengingat Perez begitu menghargai hubungan baik antarklub (kecuali dengan PSG, fuck you!), rasa-rasanya opsi ini tak akan diambil.
Tapi bisa saja ada keajaiban. I mean, this is Madrid.
Harry Kane
Saya rasa, Harry Kane adalah satu-satunya opsi paling masuk akal untuk Real Madrid saat ini. Gacor, kualitas tak diragukan, masih bisa mencetak gol meski bermain untuk klub aneh, frustrasi karena tak segera mengangkat piala, adalah tanda bahwa ia harus segera direkrut.
Banyak yang membandingkan Karim Benzema dengan Harry Kane. Betul, ini adalah perbandingan yang kelewat asu, tapi bukan berarti Kane itu jelek. Setidaknya, untuk Real Madrid, Kane lah pemain yang mereka harus rekrut.
Masalah merekrut Kane itu hanya dua. Pertama, Daniel Levy, Tottenham Chairman. Kedua, uang, yang lagi-lagi, karena Daniel Levy. Levy adalah wong sak angel-angele uwong. Dia adalah tipikal manusia yang tak akan kamu ajak ke tongkrongan saking angele. Sudah banyak sumber mengatakan bahwa yang bikin Madrid ragu mengejar Kane karena malas berurusan sama Levy.
Perkara uang, sebenarnya itu sepele. Masalahnya adalah, lagi-lagi, Levy bukan orang yang menyenangkan untuk diajak kerja sama. Dan tak kaget jika Levy mematok harga tak masuk akal untuk Kane meski kontraknya akan berakhir.
Honorary mention
Sebenarnya ada beberapa nama yang bisa direkrut Madrid setelah ditinggal Karim Benzema. Seperti Mbappe, Haaland, Kolo Muani, Jonathan Davies, dll. Tapi untuk pemain-pemain tersebut, saya rasa tak mungkin untuk didapat, jadi saya yakin pimpinan Madrid akan mencoret nama-nama tersebut.
Kepergian Karim Benzema mungkin bikin sedih. Tapi kalian perlu ingat, Real Madrid adalah raja Eropa. Seorang raja yang hebat, tak akan membiarkan dirinya berlarut-larut dalam duka.
Thanks for the memories and also the trophies, Benzema.
Penulis: Rizky Prasetya
Editor: Rizky Prasetya
BACA JUGA Beri Karim Benzema Ballon d’Or Sekarang Juga!