Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Serial

4 Adegan Klise yang Dapat dengan Mudah Kamu Temukan di Drama Korea

Maria Monasias Nataliani oleh Maria Monasias Nataliani
26 Juli 2021
A A
4 Adegan Klise yang Dapat dengan Mudah Kamu Temukan di Drama Korea terminal mojok.co

4 Adegan Klise yang Dapat dengan Mudah Kamu Temukan di Drama Korea terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Pernah nonton adegan drakor yang bikin meringis nontonnya? Atau sampe bikin bilang, “Aigoo….” Adegan-adegan yang bikin kamu kerasa banget lagi nonton drakor. Nggak ada adegan ini serasa nggak lengkap aura drakornya.

Padahal kalau dipikir-pikir, adegan ini sudah diulang-ulang dari drakor terdahulu hingga sekarang. Pun ada formula drakor yang overused, bisa dibaca di artikelnya Mbak Fanisa Putri yang ini nih. Sementara, ada pula adegan pemanis overrated di drakor, dibahas sama Mbak Lina Yasmin di sini.

Di luar itu, sebenernya masih banyak adegan klise di drakor yang terlalu sering digunakan. Logikanya, kalau keseringan, maka bikin penonton nggak tertarik lagi. Tapi masak iya, sih? Buktinya kamu masih doyan nonton drakor, hayuk gimana, tuh? Pastinya ada alasan lain kenapa drakor tidak ujug-ujug ditinggalkan penonton karena adegan klise.

Namun, kira-kira adegan klise seperti apa yang nggak asing buat para fan drakor? Yuk, kita urai satu per satu.

#1 Back hug

Back hug atau pelukan dari belakang sudah pasti akrab di kalangan penikmat drakor. Adegan ini biasanya dilakukan oleh karakter laki-laki, seringnya male lead kepada female lead. Ia kerap digadang-gadang sebagai perwujudan rasa sayang, keinginan melindungi, dan keinginan untuk selalu bersama. Banyak banget, nih, drakor yang menyajikan adegan ini. Misalnya, Kim Tan ke Cha Eun Sang (The Heirs), Lee Yun Seong ke Kim Na Na (City Hunter), Kim Jo Won ke Gil Ra Im (Secret Garden), dan Park Soo Ha ke Jang Hye Sung (I Can Hear Your Voice). Namun, ada juga lho karakter perempuan yang melakukan back hug pada karakter laki-laki, misalnya Song Hyi Kyung ke Han Kang (49 Days).

Sebenernya udah nggak terhitung lagi drakor mana aja yang pake adegan ini, saking banyaknya. Meskipun terkesan didramatisir dan overused, anehnya, terkadang kita sebagai penonton turut menghayati perasaan yang mau disampaikan lewat back hug itu tadi. Gimana, nih, menurut kalian, Yeorobun?

#2 Bus berhenti mendadak

Bus di Korea memang doyan berhenti mendadak, ya, kalau di drakor. Adegan ini biasanya terjadi saat dua karakter yang memiliki loveline berada di satu bus. Bus yang mendadak berhenti ini bakal menjadi contoh tepat Hukum Newton 1, mengakibatkan karakter perempuan jatuh ke pelukan karakter laki-laki.

Di adegan inilah momen berdebar-debar kerap terjadi. Ditambah ala-ala slowmotion dan munculnya OST yang memperparah keuwuan, suasana romantis diharapkan sampai pada penonton. Lihat saja di drakor Tempted di mana Kwon Shi Hyun menangkap dan menopang (?) Eun Tae Hee. Atau pertemuan Noh Ae Jung dengan Oh Yeon Woo (Was It Love) di atas bus yang tetiba berhenti. Tapi kalau adegan bus berhenti mendadak paling fenomenal sih tetep dipegang sama Reply 1988. Ehehe.

Baca Juga:

Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

Drama Korea Typhoon Family, Membahas yang Terlewat dalam Debat Perintis vs Pewaris di Media Sosial

#3 Sepayung berdua

Siapa bilang hujan menghalangi bertemu pujaan hati? Hujan di K-drama justru jadi atmosfer yang mendukung momen-momen manis buat dua karakter utama kita. Dan seketika muncullah umbrella scene alias adegan sepayung berdua. Banyak K-drama yang memakai adegan ini, misalnya umbrella scene Yoon Jin Ah dengan Seo Joon Hee di Something in The Rain, pun antara Kim Yoon Hee dan Seo In Ha di Love Rain. Bahkan ada pula sebutan umbrella couple, yang disematkan pada Cindy dan Baek Seung Chan dari drakor The Producers.

Meski begitu, favorit saya justru jatuh pada adegan di mana karakter laki-laki menawarkan payung atau memayungi karakter perempuan. Yang paling diingat tentu saja umbrella scene di Legend of The Blue Sea, di mana Heo Joon Jae datang kembali memayungi Shim Cheong yang sedang berjongkok di pinggir jalanan Spanyol. Kalau menurut MyLove, adegan semacam ini jatuhnya klise atau manis, nih?

#4 Wrist grab

Adegan ini biasanya dilakukan male lead pada female lead, dengan memegang atau menggapai pergelangan tangan sang wanita. Kerap dilakukan jika sang pria ingin menyatakan sesuatu pada sang wanita. Atau bisa pula menunjukkan cara mencegah kepergian karakter wanita.

Adegan ini sudah lekat di banyak drakor. Adegan wrist grab konon paling sering ditemukan di Secret Garden, You’re Beautiful, dan Prosecutor Princess. Bagi sebagian pihak, wrist grab justru nggak menambah romantisme antar karakter. Beberapa orang bilang adegan klise ini terkesan agresif. Pun karena banyaknya adegan ini dilakoni oleh karakter laki-laki ke karakter perempuan, adegan ini sering dipandang sebagai wujud kontrol dan dominasi maskulinitas. Kalau menurut kamu gimana, nih?

Itu tadi 4 adegan klise yang pastinya sudah nongol di puluhan, eh, ratusan drakor yang pernah kita tonton. Adegan klise seperti 4 macam adegan di atas sebenernya punya potensi mengurangi antusiasme penonton. Alangkah lebih baiknya kalau para chakkanim memikirkan kembali adegan baru untuk mendekatkan hubungan antar karakter.

Eits, atau jangan-jangan adegan klise ini yang justru membuatmu setia nontonin drakor?

BACA JUGA 3 Rekomendasi Film Korea Bergenre Biografi yang Bisa Jadi Inspirasimu dan tulisan Maria Monasias Nataliani lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 27 September 2021 oleh

Tags: Adegan Kliseadegan romantisdrama koreaHiburan Terminal
Maria Monasias Nataliani

Maria Monasias Nataliani

Harukist

ArtikelTerkait

5 Rekomendasi Film Korea dengan Tema Politik terminal mojok.co

Drama Korea Ratingnya Turun di Stasiun TV Nasional Setelah 2 Bulan, Kok Bisa?

8 Juli 2020
Mari Bersepakat Upin & Ipin Adalah Gambaran Masa Kecil Anak-anak Tahun 90-an terminal mojok

Upin & Ipin Adalah Gambaran ‘Bahagia Itu Sederhana’ Milik Anak-anak Tahun 90-an

4 Juni 2021
Rekomendasi Drama Korea Khusus 18+ yang Tak Boleh Ditonton Sembarangan Terminal Mojok

Rekomendasi Drama Korea Khusus 18+ yang Tak Boleh Ditonton Sembarangan

27 Maret 2022
Drakor D.P. (Deserter Pursuit)_ Beragam Isu dalam Cerita Kelam Dunia Militer Korea Selatan terminal mojok

Drakor D.P. (Deserter Pursuit): Mengangkat Beragam Isu Melalui Cerita Kelam Dunia Militer Korea Selatan

5 September 2021
4 Kemiripan Drakor Lost dengan My Mister terminal mojok

4 Kemiripan Drakor Lost dengan My Mister

22 September 2021
Tradisi Kupatan sebagai Tanda Berakhirnya Hari Lebaran Masa Lalu Kelam Takbir Keliling di Desa Saya Sunah Idul Fitri Itu Nggak Cuma Pakai Baju Baru, loh! Hal-hal yang Dapat Kita Pelajari dari Langgengnya Serial “Para Pencari Tuhan” Dilema Mudik Tahun Ini yang Nggak Cuma Urusan Tradisi Sepi Job Akibat Pandemi, Pemuka Agama Disantuni Beragama di Tengah Pandemi: Jangan Egois Kita Mudah Tersinggung, karena Kita Mayoritas Ramadan Tahun Ini, Kita Sudah Belajar Apa? Sulitnya Memilih Mode Jilbab yang Bebas Stigma Kenapa Saf Tarawih Makin Maju Jelang Akhir Ramadan? Kenapa Kita Sulit Menerima Perbedaan di Media Sosial? Masjid Nabawi: Contoh Masjid yang Ramah Perempuan Surat Cinta untuk Masjid yang Tidak Ramah Perempuan Campaign #WeShouldAlwaysBeKind di Instagram dan Adab Silaturahmi yang Nggak Bikin GR Tarawih di Rumah: Ibadah Sekaligus Muamalah Ramadan dan Pandemi = Peningkatan Kriminalitas? Memetik Pesan Kemanusiaan dari Serial Drama: The World of the Married Mungkinkah Ramadan Menjadi Momen yang Inklusif? Beratnya Menjalani Puasa Saat Istihadhah Menghitung Pengeluaran Kita Kalau Buka Puasa “Sederhana” di Mekkah Apakah Menutup Warung Makan Akan Meningkatkan Kualitas Puasa Kita? Kenapa Saf Tarawih Makin Maju Jelang Akhir Ramadan? Apakah Menutup Warung Makan Akan Meningkatkan Kualitas Puasa Kita? Mengenang Serunya Mengisi Buku Catatan Ramadan Saat SD Belajar Berpuasa dari Pandemi Corona Perlu Diingat: Yang Lebih Arab, Bukan Berarti Lebih Alim Nonton Mukbang Saat Puasa, Bolehkah? Semoga Iklan Bumbu Dapur Edisi Ramadan Tahun Ini yang Masak Nggak Cuma Ibu

Memetik Pesan Kemanusiaan dari Serial Drama: The World of the Married

6 Mei 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain Mojok.co

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain

1 Desember 2025
Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

30 November 2025
Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

3 Desember 2025
4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih (Unsplash)

4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih

29 November 2025
5 Hal yang Jarang Diketahui Orang Dibalik Kota Bandung yang Katanya Romantis Mojok.co

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang di Balik Kota Bandung yang Katanya Romantis 

1 Desember 2025
Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang Mojok.co

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

5 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.