Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

3 Soto Lamongan yang Terbukti Enak dan Menjadi Favorit di Surabaya

Muhammad Syifa Zam Zami oleh Muhammad Syifa Zam Zami
8 November 2025
A A
3 Soto Lamongan yang Terbukti Enak di Surabaya (Unsplash)

3 Soto Lamongan yang Terbukti Enak di Surabaya (Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

Bagi orang Surabaya, kalau ngomongin soto Lamongan, sepertinya semua orang punya memori masing-masing. Ada yang langsung kebayang kuah kuningnya yang gurih hangat, kangen lembutnya suwiran ayam, dan rindu taburan koya yang bikin soto jadi lebih “nendang.” Intinya, soto Lamongan itu menu yang susah dibenci.

Begitu banyak orang Surabaya punya hubungan dekat dengan soto Lamongan. Wajar kalau ada banyak opini yang bermunculan. 

Salah satunya datang dari komika sekaligus aktor, Yusril Fahriza. Pria yang dikenal sebagai PemerSOTO Bangsa ini pernah menyampaikan pandangannya secara terbuka. Kata dia, soto Lamongan yang paling mantap, konsisten, dan bikin ketagihan itu justru bertebaran di Surabaya, bukan di Lamongan.

Ah, masa iya? Omongan orang Lamongan sendiri lho ini.

Bagi sebagian orang, ucapan Yusril ini mungkin dianggap guyonan khas arek Jawa Timur yang sengaja memancing keributan. Tapi kalau dipikir-pikir, ada benarnya juga. 

Surabaya, sebagai kota besar dengan ritme yang cepat dan persaingan yang kejam, memaksa setiap penjual soto untuk selalu menyajikan kualitas terbaik. Kalau rasanya kemarin sore, ya wassalam.

Daripada kita sibuk membandingkan yang asli versus yang merantau, lebih baik kita anggap saja obrolan Yusril ini sebagai panduan lapangan. Panduan yang mengarahkan kita untuk membuktikan sendiri kenapa soto Lamongan “versi Surabaya” ini selalu sukses bikin lidah dan perut ketagihan.

Soto Lamongan Cak Har di Semolowaru, Surabaya

Kalau mencari soto Lamongan dengan porsi mewah dan jam operasional yang fleksibel, nama Soto Lamongan Cak Har selalu ada di urutan teratas. Warung ini punya beberapa cabang, tapi yang paling ikonik dan jadi penyelamat lapar adalah cabang MERR, tepatnya di Jalan Dr. Ir. H. Soekarno No. 220, Semolowaru. 

Baca Juga:

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Cabang ini buka hampir 24 jam. Atau tepatnya, dari pukul 06:00 hingga 02:00 WIB. Cak Har ini seolah jadi malaikat penolong bagi mahasiswa yang sedang begadang, sampai driver ojol yang kejar setoran.

Porsi soto ini tidak kira-kira. Dengan harga yang ramah di kantong, sekitar Rp18.000 per mangkuk (tanpa nasi), isi dari soto ini cukup melimpah. Kuahnya kuningnya medok banget dan yang paling barbar, koyanya free flow. Ya, kamu boleh ambil bubuk gurih renyah itu sepuasnya sampai kuah soto kamu jadi kental kayak bubur.

Soto Ambengan Pak Sadi

Kalau kamu suka soto Lamongan yang punya karakter lebih tebal dan beraroma kuat, tempat ini biasanya masuk daftar. Berdiri pada 1971, Warung ini beroperasi dari pukul 07:00 hingga 21:00 WIB. 

Kuahnya kaya rempah, isiannya lebih premium (sering dicampur brutu/jeroan), dan dari dulu sampai sekarang rasanya relatif konsisten. 

Tempat ini, saking legendarisnya, sampai orang tidak lagi menyebut soto Lamongan, melainkan Soto Ambengan. Lokasi berada di Jalan Ambengan No. 3A, Ketabang, Genteng, Surabaya. Harganya memang sedikit naik kelas (berkisar di atas Rp30.000), tapi buat banyak orang justru itu yang bikin pengalaman makan di sini terasa spesial.

Soto Ayam Cak To

Ingin soto Lamongan yang rasanya njawani? Coba cari Soto Ayam Cak To di kawasan Undaan Wetan. Meskipun harus blusukan dan jam bukanya terbatas, Cak To selalu dipadati pelanggan setia. 

Rasanya tidak neko-neko tapi sangat kuat kaldunya, kuningnya pas, dan dipadukan dengan perasan jeruk nipis. Rasanya langsung maknyess di tenggorokan. 

Warung ini beroperasi hanya sampai sore hari (05:30 pagi hingga 16:30 sore) dan lokasinya lumayan ngumpet di dalam gang Undaan Wetan. Tepatnya di Jalan Undaan Wetan No. 36, Ketabang, Surabaya. Cak To adalah bukti bahwa kesetiaan pada resep kuno tetap bisa menjadi magnet terkuat.

Surabaya memang bukan kota asal soto. Tapi, kota ini adalah arena pertarungan di mana soto Lamongan belajar menjadi versi terbaik dari dirinya sendiri. Tugasmu cuma satu. Nikmati, dan tentukan, siapa juara soto di Surabaya versi lidahmu sendiri.

Penulis: Muhammad Syifa Zamzami

Editor: Yamadipati Seno

BACA JUGA 4 Dosa Penjual Soto Ayam yang Memasang Spanduk Bertuliskan “Lamongan”

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 8 November 2025 oleh

Tags: kuliner sotolamonganrekomendasi kuliner surabayarekomendasi soto LamongansotoSoto Lamongansoto Lamongan di surabayaSurabaya
Muhammad Syifa Zam Zami

Muhammad Syifa Zam Zami

Penyuka warna biru.

ArtikelTerkait

Pengalaman Pertama Makan Nasi Goreng Jagung di Kodam V Brawijaya Surabaya: Bikin Tenggorokan Seret, Hilang Nafsu Makan, dan Menyesal

Pengalaman Pertama Makan Nasi Goreng Jagung di Kodam V Brawijaya Surabaya: Bikin Tenggorokan Seret, Hilang Nafsu Makan, dan Menyesal

15 Februari 2024
4 Alasan Surabaya Nggak Perlu Bangun Mal Baru Lagi Mojok.co

4 Alasan Surabaya Nggak Perlu Bangun Mal Baru

6 Januari 2025
Sudah Saatnya Pusat Kabupaten Lamongan Dipindah, dan Babat Adalah Opsi Paling Masuk Akal

Sudah Saatnya Pusat Kabupaten Lamongan Dipindah, dan Babat Adalah Opsi Paling Masuk Akal

3 November 2025
Fakta Buruknya Kondisi Jalanan di Jogja dan Surabaya (Unsplash)

Jalanan Jogja Semakin Parah. Sama Parahnya seperti Kota Surabaya yang Menjadi Kota Paling Macet di Indonesia

11 Januari 2024
Masjid Pakuwon Mal Surabaya Bikin Betah, Fasilitas dan Desainnya Terbaik Se-Surabaya. Ibadah Jadi Lebih Nyaman Mojok.co

Masjid Pakuwon Mal Surabaya Bikin Betah, Fasilitas dan Desainnya Terbaik Se-Surabaya. Ibadah Jadi Lebih Khusyuk

20 April 2024
Lalu Lintas Bali Ngawur, Bikin Saya Bersyukur Tinggal di Surabaya

Lalu Lintas Bali Ngawur, Bikin Saya Bersyukur Tinggal di Surabaya

21 September 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan Mojok.co

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan 

23 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025
Gak Daftar, Saldo Dipotong, Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life Stres! (Unsplash)

Kaget dan Stres ketika Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life, Padahal Saya Nggak Pernah Mendaftar

21 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.