Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Acara TV

3 Karakter Serial Upin Ipin yang Tak Kalah Cengeng dari Fizi

Acep Saepulloh oleh Acep Saepulloh
14 Januari 2025
A A
3 Karakter Serial Upin Ipin yang Tak Kalah Cengeng dari Fizi adit sopo jarwo

3 Karakter Serial Upin Ipin yang Tak Kalah Cengeng dari Fizi (website Les Copaque)

Share on FacebookShare on Twitter

Penonton garis keras serial Upin Ipin pasti bakal sepakat kalau Fizi pantas dinobatkan sebagai karakter paling cengeng di serial kartun asal Malaysia tersebut. Dalam beberapa episode serial Upin Ipin yang sudah mencapai ratusan ini, karakter yang bernama lengkap Mohammad Al-Hafezzy bin Yusof memang diperlihatkan mudah sekali menangis. Misalnya saat Fizi kalah dalam permainan ia menangis, saat kena senggolan dikit ia menangis, bahkan saat pertama kali sekolah di Tadika Mesra dan ketahuan mengompol dia menangis. Sifatnya yang cengeng bahkan sering kali menjadi bahan ledekan oleh teman-teman sebayanya.

Saya menduga, Fizi yang cengeng ini karena hatinya sangat sensitif dan perasa. Atau bisa juga karena hidupnya sangat prihatin mengingat perekonomian keluarganya menengah ke bawah, jadi wajar saja kalau dia mudah menangis. Dari pengamatan saya, sebenarnya selain Fizi ada juga karakter lain yang tak kalah cengeng dalam serial Upin Ipin namun tak disadari penonton. Misalnya beberapa karakter berikut.

#1 Upin dan Ipin, karakter utama yang juga cengeng

Sebagai karakter utama, duo kembar botak Upin dan Ipin rupanya juga cengeng seperti Fizi. Berbeda dengan Fizi, Upin dan Ipin biasanya menangis ketika berkaitan dengan kedua orang tua mereka. Seperti yang kita tahu, Upin dan Ipin adalah yatim piatu sejak bayi. Segala hal yang berhubungan dengan emak dan abah mereka pasti akan membuat mereka menangis.

Sifat cengeng Upin dan Ipin bisa kita lihat ketika mereka berdua merasa iri kepada teman-temannya yang bisa merayakan hari ibu, Keduanya bahkan pernah viral ketika diejek Fizi yang mengatakan, “Kalau tidak punya orang tua berarti tak ada surga.” Mendengar kata-kata yang menyakitkan dari Fizi, mereka berdua tertunduk lesu, mengadu dan menangis di pangkuan Opah.

Selain itu, Upin dan Ipin juga pernah menangis karena diejek botak. Seperti yang kita ketahui, duo kembar botak itu tidak punya rambut dan mereka ingin sekali bergaya layaknya orang punya rambut.

#2 Siapa sangka kalau Cikgu Tiger yang kekar dan berotot ternyata cengeng juga

Kalau Upin dan Ipin yang merupakan murid TK berusia 5 tahun cengeng adalah hal wajar. Tapi, gimana kalau yang cengeng adalah lelaki yang sudah dewasa dan berprofesi sebagai guru yang seharusnya digugu dan ditiru. Ya, karakter dalam serial Upin Ipin yang saya maksud adalah Cikgu Tiger.

Penonton serial Upin Ipin pasti sudah nggak asing lagi dengan sosok guru di Tadika Mesra yang punya badan kekar dan berotot ini. Cikgu Tiger merupakan satu-satunya guru laki-laki yang mengajar di Tadika Mesra. Dia mengajar kelas Bakti yang semua muridnya adalah laki-laki.

Dalam serial Upin Ipin musim 6 yang berjudul Taman Mesra, Cikgu Tiger diperlihatkan menangis sesenggukan karena kalah dalam perlombaan menghias taman antar kelas di Tadika Mesra. Selain menangis, Cikgu Tiger juga berlari meninggalkan Tadika Mesra karena malu kelas Bakti yang dia pimpin tidak memenangi lomba menghias taman.

Baca Juga:

Tok Dalang dalam Serial Upin Ipin: Sosok Lansia Produktif dan Berdaya yang Patut Kita Tiru

4 Hal yang Jarang Orang Bicarakan tentang Serial TV Upin Ipin

Cikgu Tiger menangis dan tidak bisa menerima kekalahan karena dia berekspektasi terlalu tinggi ingin memenangi perlombaan menghias taman. Padahal dalam permainan menang atau kalah hal yang biasa. Sebagai seorang guru, sifat cengeng yang dimiliki oleh Cikgu Tiger sangat berlebihan. Terlebih seorang guru harus bisa memberi contoh yang baik kepada anak didiknya.

#3 Abang Roy ternyata juga cengeng

Terakhir, karakter cengeng di serial Upin Ipin adalah Abang Roy. Di antara kalian pasti ada yang bertanya-tanya, kenapa Abang Roy termasuk karakter paling cengeng, padahal dia kan tokoh antagonis.

Walaupun Abang Roy tokoh antagonis dan sering berbuat onar di Kampung Durian Runtuh, sebenarnya dia memiliki sifat lembut dan sensitif. Hal itu bisa kita lihat di serial Upin Ipin musim 5 yang berjudul Terbang Tinggi-Tinggi. Pada episode itu Kampung Durian Runtuh mengadakan festival layang-layang atau wau paling cantik. Penduduk Kampung Durian Runtuh beramai-ramai mengikuti festival layangan tersebut. Semua peserta bebas berkreasi membuat layang-layang sebagus mungkin.

Upin dan Ipin yang kepo selalu bertanya jenis layangan apa yang ikut festival kepada Tok Dalang. Sampai akhirnya mereka berdua bertanya kepada Tok Dalang layangan apa yang diterbangkan oleh Abang Roy yang putih, polos tanpa motif. Dengan entengnya Atok Dalang menjawab, “Itu wau pemalas”. Mendengar kata-kata Tok Dalang, Abang Roy menangis dan membanting lilitan benang. Dia akhirnya pergi meninggalkan festival tersebut.

Itulah 3 karakter yang memiliki sifat cengeng di serial Upin Ipin selain karakter Fizi. Apabila ada karakter lainnya yang juga cengeng, mangga boleh ditambahkan di kolom komentar.

Penulis: Acep Saepulloh
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Abang Iz dalam Serial “Upin Ipin” Memang Cocoknya dengan Cik Bidadari, Kak Ros sama Badrol Aja!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 15 Januari 2025 oleh

Tags: abang roy upin ipinCikgu TigerFiziFizi Upin IpinUpin dan Ipinupin-ipin
Acep Saepulloh

Acep Saepulloh

Hanya orang biasa yang tiada hari tanpa membaca, tiada hari tanpa menonton berita.

ArtikelTerkait

4 Episode Upin Ipin Spesial Lebaran yang Bikin Banjir Air Mata Mojok.co

4 Episode Upin Ipin Spesial Lebaran yang Bikin Banjir Air Mata

27 Maret 2025
Upin & Ipin Itu Kembar Dua, Saya Nggak Termasuk Kembaran Mereka, lho! terminal mojok

Upin & Ipin Itu Kembar Dua, Saya Nggak Termasuk Kembaran Mereka, lho!

10 Maret 2021
4 Hal yang Jarang Orang Bicarakan tentang Serial TV Upin Ipin Mojok.co

4 Hal yang Jarang Orang Bicarakan tentang Serial TV Upin Ipin

8 November 2025
3 Dosa Serial Upin Ipin kepada Penoton Indonesia Mojok.co

3 Dosa Serial Upin Ipin kepada Penonton Indonesia

15 November 2024
4 Episode Paling Menegangkan dalam Serial Upin dan Ipin

4 Episode Paling Menegangkan dalam Serial Upin dan Ipin

8 Juni 2023
Abang Iz Lebih Cocok dengan Cikgu Melati, Bukan Kak Ros

Abang Iz Lebih Cocok dengan Cikgu Melati, Bukan Kak Ros

11 Juni 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

18 Desember 2025
3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

16 Desember 2025
Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

17 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Panduan Membeli Toyota Vios Bekas: Ini Ciri-Ciri Vios Bekas Taxi yang Wajib Diketahui!

18 Desember 2025
Tangsel Dikepung Sampah, Aromanya Mencekik Warga, Pejabatnya ke Mana?

Tangsel Dikepung Sampah, Aromanya Mencekik Warga, Pejabatnya ke Mana?

14 Desember 2025
Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Universitas di Indonesia Ada 4.000 Lebih tapi Cuma 5% Berorientasi Riset, Pengabdian Masyarakat Mandek di Laporan
  • Katanya Bagian Terberat bagi Bapak Baru saat Hadapi New Born adalah Jam Tidur Tak Teratur. Ternyata Sepele, Yang Berat Itu Rasa Tak Tega
  • Mempertaruhkan Nasib Sang Garuda di Sisa Hutan Purba
  • Keresahan Pemuda Berdarah Biru Keturunan Keraton Yogyakarta yang Dituduh Bisa Terbang, Malah Pengin Jadi Rakyat Jelata Jogja pada Umumnya
  • Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur
  • Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.