Seorang teman menyodorkan ponselnya pada saya. Di layar ponsel itu terpampang foto Nia Ramadhani Bakrie sedang berkuda di akun Instagram si artis. “Cantik dan beruntung banget ya. Coba aku jadi dia, pasti hidup jadi mudah.” celetuk teman saya. Dengan semangat teman saya itu melanjutkan membuka foto-foto Nia Ramadhani yang lain. Saya turut serta melihatnya tanpa henti merasa kagum.
Jujur saya mengagumi kecantikan Nia Ramadhani sejak ia masih remaja saat menjadi pemeran antagonis di sinetron Bidadari. Di sinetron itu, Nia memang sudah tampak cute habis. Kecantikannya semakin terpancar sejak ia menikah dengan konglomerat Ardiansyah Bakrie. Saya pun langsung mengiyakan ucapan teman saya perihal kecantikan yang dimiliki Nia. Namun, soal hidup jadi mudah, saya tak sepenuhnya sepakat. Mudah secara finansial, jelas tak diragukan lagi. Namun, mudah dalam segala hal, saya pikir belum tentu.
Mungkin kalian akan menuduh saya ngiri sama Nia Ramadhani. Oh, tidak. Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, saya suka dengan Nia sejak dahulu kala. Saya sebenarnya hanya ingin bilang kalau kalian semua yang berada di pelosok desa sekalipun, yang tiap hari pakai daster, tak peduli dengan warna kulit apa pun adalah manusia-manusia yang beruntung.
Baiklah, daripada berlama-lama dan akan membuat kalian berpikir saya hanya membual, sekarang coba baca dan resapi tulisan ini ya. Semoga setelah itu kalian bisa tertawa dan bahagia.
#1 Nia enek dengan tubuhnya padahal hanya sedikit menggendut
Nah, ini yang pertama. Sebenarnya, segendut-gendutnya Nia Ramadhani, bukankah dia itu akan tetap cantik? Menurut saya pribadi, Nia memiliki tingkat kecantikan yang kelewat batas. Maksud saya, cantiknya itu luar biasa banget. Bukannya membiarkan tubuhnya berkembang apa adanya, Nia malah melakukan diet. Dia mengaku pernah diet ketat dengan menu sarapan telur, makan siang ayam tanpa nasi, dan malamnya hanya makan buah alpukat.
Kalian bisa bayangin nggak, seorang ratu bergelimang harta, yang bisa beli makanan apa saja yang enak-enak, malah menahan diri dari semua itu dan memilih hanya menelan makanan sederhana yang ada di istananya? Kalau semisal kalian menjadi Nia, kira-kira bisa tidak menahan ujian berat ini? Lha wong kalau ada mendoan dingin aja tetap kalian embat. Belum lagi sifat kalian yang ngebelain pinjam duit teman saat bokek hanya karena pengin banget makan mi ayam. Bokek aja dibelain pinjam, apalagi punya duit. Bakal beli mi ayam sekalian gerobaknya tuh.
Selain itu Nia juga rutin olahraga untuk menjaga berat badannya. Sudah makan nggak banyak, olahraga pun harus tetap dijalani. Sore-sore saat kalian sudah mandi dan aroma sabun keluar dari tubuh kalian, Nia justru berpeluh di sekujur tubuh. Sepertinya Nia memang takut sekali kalau ada sedikit saja lemak yang bersarang di tubuhnya.
Sekarang coba tarik napas dalam-dalam dan rasakan. Kalian yang punya tubuh biasa-biasa saja tetapi tetap mampu tersenyum bahagia, nggak pernah mempermasalahkan bentuk badan dan pede aja. Bukankah itu artinya Tuhan menganugerahkan sebuah perasaan yang begitu indah? Nggak perlu ribet apalagi bilang enek dengan tubuh sendiri. Di sanalah letak poin plus kalian. Ayo tepuk tangan!
#2 Pengetahuan Nia Ramadhani tentang buah-buahan sangat terbatas
Kalian pasti pernah dengar tentang kisah ini. Nia pernah diminta suaminya untuk mengupaskan salak, tetapi malah kebingungan gimana cara mengupasnya. Lucunya lagi Nia sempat tanya ke Ardi apakah salaknya perlu dikupas pakai pisau. Sayang sekali kan ya, padahal Nia tahu kalau salak adalah salah satu buah kesukaan Ardie.
Kalian itu sungguh beruntung, bisa ngupasin salak buat suami dengan penuh cinta dan kasih sayang. Terus buahnya kalian suapin sekalian ke mulut suami. Bukankah menyenangkan hati pasangan itu dapat ganjaran? Nia Ramadhani nggak seberuntung kalian karena melewatkan momen ini bertahun-tahun, Guys. Jadi berbahagialah!
Bagusnya, Nia sekarang sudah bisa mengupas salak setelah ditantang oleh Jessica Iskandar, sahabatnya. Meski agak gimana gitu mengupasnya. Tapi, sebagai penggemar, tentu saya turut senang atas prestasi Nia itu.
Nah, selain perkara buah salak. Nia juga nggak bisa bedain buah pisang yang matang dan mentah. “What, pisang? Buah sefamiliar itu Nia nggak bisa bedain mana yang siap makan? Ada-ada saja nih mama Nia.”
Iya, waktu itu Nia ditemani asistennya bermaksud membeli buah yang bisa langsung dimakan. Eh, Nia malah ambil pisang hijau tua yang masih mentah. Untung langsung ditegur sama asistennya untuk pilih yang matang. Kalian mau jadi kayak Nia, yang soal gini aja nggak tahu? Sekarang kembalilah mengucap syukur karena pengetahuan kalian tentang buah-buahan terbukti lebih luas.
#3 Makan es krim disebut Nia sebagai sebuah kegiatan
“Makan es krim ajah buat tambah-tambah kegiatan,” tulis Nia Ramadhani di akun instagramnya. Saya bukannya mau nyinyir dan menganggap hal yang dilakukan artis cantik itu berlebihan. Bukan. Nggak ada kegiatan terus mengisi waktu dengan makan es krim salahnya apa? Ya, nggak ada. Yang penting jangan disambi gibah aja.
Sudah sana, lanjutkan aktivitas! Alhamdulillah, masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Alhamdulillah, ikut kerja bantu suami cari nafkah. Alhamdulillah, belum sempat dandan karena anak rewel terus minta ditemani main.
BACA JUGA 5 Cara yang Membuatmu Kelihatan Kaya di Mata Orang Indonesia
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.