Persiapan Sebelum Bikin Surat Lamaran CPNS 2019 ala Mojok

MOJOK.COPendaftaran CPNS sudah dibuka tanggal 11 November 2019 dan akan berakhir 24 November besok. Udah bikin surat lamaran CPNS belum?

Kabar baik untuk CPNS-hunter seantero alam raya, mulai hari Senin (11/11) pukul 11.11 PM, kemarin pendaftaran seleksi CPNS sudah dibuka. Buat kamu yang sudah disuruh oleh orang tua atau punya hajat ingin memperkuat peluang diterima oleh calon mertua, kamu bisa langsung melakukan pendaftaran lewat situs https://sscasn.bkn.go.id/.

Menurut Badan Kepegawaian Negara (BKN), diperkirakan tahun 2019 ini bakal ada kenaikan signifikan sebesar 5-10 persen dibandingkan tahun lalu. Artinya surat lamaran CPNS 2019 bakal mencapai angka sekitar 4,8 sampai 5,5 juta. Waw, udah mau mendekati peserta Reuni 212 aja nih.

Jumlah sebanyak itu jelas merupakan kabar yang tidak mengenakkan buat Gen Z dan Generasi Milenial. Dipikir nggak bakal lagi ada anak muda yang tertarik jadi PNS, ternyata dari tahun ke tahun jumlah yang ngirim surat lamaran CPNS terus naik.

Peningkatan ini jelas bikin persaingan jadi jauh lebih sengit. Bahkan jauh lebih sengit ketimbang langkah Manchester United untuk menjauhi papan tengah Liga Inggris tahun ini.

Kalau dilihat dari tahun 2018 silam, masa puncak surat lamaran CPNS berbondong-bondong masuk adalah pada satu minggu terakhir sebelum penutupan (pendaftaran ditutup 24 November 2019). Maklum, mereka yang mau kirim surat lamaran CPNS biasanya masih suka stalking-stalking dulu. Cari-cari instansti mana yang dituju.

Nah, untuk dokumen-dokumen persiapan mengirim surat lamaran CPNS, mungkin kamu bisa cek di situs-situs lain. Kayak syarat pas foto, ijazah, dan lain-lain. Oleh karena udah banyak yang bahas, Mojok kali ini bakal kasih tips, apa saja yang perlu kamu siapin sebelum mengirim surat lamaran CPNS. Dan jelas ini elemen yang jauh lebih penting.

Yuk, cekidot.

Tidak Buta Huruf

Pastikan dulu dengan sangat seksama kalau kamu nggak buta huruf. Bisa makin runyam ceritanya kalau ternyata selama ini kamu nggak sadar kalau kamu itu buta huruf. Sebab, jadi PNS itu harus pandai dalam soal membaca. Apapun jabatannya, kemampuan membaca itu penting. Seperti membaca koran di kantor, sambil ngopi-ngopi ganteng plus main Solitaire.

Coba bayangin kalau kamu buta huruf dan kamu harus main Solitaire atau main Zuma pada hari pertama kerja? Kan susah itu main kedua game itu kalau ternyata kamu buta huruf? Lalu kalau kamu nggak bisa main, emang kamu siap dikucilkan oleh pergaulan? Kan nggak? Makanya itu, pastikan dulu sebelum mengirim surat lamaran CPNS kamu nggak buta huruf.

Bukan pendukung khilafah harga mati

Menjadi seorang muslim yang mengidam-idamkan sistem khilafah mungkin boleh-boleh saja. Masalahnya, hal itu tidak boleh kalau dilakukan di Indonesia dengan Pemuda Pancasilanya. Tapi kalau mau menerapkan di negara lain ya boleh-boleh saja.

Oleh karena itu, kalau kamu merasa pemerintahan Indonesia kali ini adalah thoghut dan harus segera direvolusi, ada baiknya kamu tak perlu mengirim surat lamaran CPNS. Bukannya gimana-gimana, takutnya bisa mencederai niat hati mulia nan suci yang ada di sanubarimu.

Ya kan nggak bagus kalau mengharamkan sesuatu tapi kita malah mencoba masuk ke dalamnya. Kalau dalam bahasa situ kan namanya muna… muna… munafff…

… apa hayoo?

Pastikan kamu bukan warga negara Madagaskar

Republik Madagaskar merupakan negara yang menempati salah satu pulau terbesar dunia. Negaranya kira-kira seluas 582.800 km2 alias hampir sama dengan luas negara Thailand. Bahkan yang mengejutkan, negara ini tidak memakai Bahasa Indonesia dalam kesehariannya, melainkan Bahasa Malagasi.

Eit, bentar, bentar, ini urusannya apa kok tiba-tiba bahas negara Madagaskar segala?

Lho ini, penting, kali aja sebenarnya kamu adalah seorang penduduk Madagaskar yang ingin kirim surat lamaran CPNS ya kan hanya demi bisa mainan Zuma?

Bukan gimana-gimana, meskipun secara peraturan, bahasa, dan mungkin urusan bilateral antar-negara susah, Madagaskar itu jauh lho! Banget. Kalau nggak percaya, coba aja deh cek kirim Gosend ke sana habis berapa. Coba bayangin beratnya ongkos itu semua. Oleh karena itu, ketimbang menghabiskan energi dan biaya, mending kamu bercocok tanam atau ternak tsetse aja deh.

BACA JUGA Jadi PNS Emang Masih Menjanjikan Secara Finansial atau tulisan AHMAD KHADAFI lainnya.

Exit mobile version