Belum lama ini penulis Hamid Basyaib merilis buku berjudul “Membongkar Pikiran Ganjar”. Sang penulis, punya latar belakang aktivis dan mantan wartawan. Hamid Basyaib sebelumnya sudah pernah menerbitkan sejumlah buku tentang Islam, masalah-masalah sosial, dan politik internasional. Penulis mengharapkan buku tersebut menjadi rujukan yang mudah dipahami oleh orang awam mengenai gagasan-gagasan bakal calon presiden Ganjar Pranowo.
Buku tersebut menjabarkan sosok Ganjar secara sistematis melalui gaya penyampaian bahasa yang sederhana. Buku ini membahas beberapa pemikiran Ganjar mulai dari soal ekonomi, penegakan hukum, kesenian dan budaya, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, wawasan geopolitik, serta keamanan negara.
Menariknya, buku tersebut juga memuat epilog karya budayawan Butet Kertaredjasa. Bagi Butet, Ganjar menguasai permasalahan-permasalahan yang ada di Indonesia secara detail. Misalnya soal pertumbuhan ekonomi yang bisa diperoleh dengan memaksimalkan potensi-potensi kearifan filsafat politik dan bonus demografi di masa mendatang.
Baik Hamid Basyaib dan Butet Kertaredjasa, keduanya adalah pendukung keras Jokowi sebagai presiden. Pada Pemilu 2024 mendatang, keduanya juga sepakat untuk mengusung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai pasangan capres pilihannya pada Pemilu 2024 mendatang. Keduanya mengakui bahwa sosok Ganjar adalah sosok yang sudah siap menjadi presiden.
Kepala Suku Mojok menggali lebih jauh soal gagasan-gagasan Ganjar bersama dua orang yang juga terlibat dalam penggarapan buku tersebut. Apa alasan memilih Ganjar, apakah karena tidak ada pilihan yang lain atau Ganjar adalah sosok yang tepat? Benarkah seorang cawapres dengan kapasitas seperti Mahfud MD akan menjadi ‘ban serep’ bagi Ganjar? Simak obrolan yang berbobot ini dengan menonton video di atas secara secara utuh.
—
Mau nonton video edisi #Blakasuta sebelumnya kunjungi playlist Youtube di sini. Atau jika mau lihat-lihat video Mojok yang lain dengan isu dan tema yang menarik, yuk ngintip video-video lainnya di sini.