Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas

Universitas Sebelas Maret (UNS), Kampus Negeri Impian Warga Solo Raya Sejak Dahulu Kala

Iradat Ungkai oleh Iradat Ungkai
17 Oktober 2023
0
A A
Universitas Sebelas Maret (UNS), Kampus Negeri Impian Warga Solo Raya Sejak Dahulu Kala MOJOK.CO

Sejarah UNS (uns.ac.id)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – UNS merupakan perguruan tinggi negeri yang berada di Solo. Sesuai namanya kampus ini berdiri pada tanggal 11 Maret 1976. Kendati resmi berdiri pada tahun tersebut, perjalanan pendirian kampus ini telah dilakukan jauh sebelumnya.

Cikal bakal UNS sejatinya bisa dirunut jejaknya sejak tahun 1950-an. Kala itu Kota Solo berkeinginan untuk mendirikan sebuah kampus negeri sendiri mengingat kota lain telah memiliki PTN. Namun, upaya tersebut mesti tertunda akibat kondisi sosial politik di negeri ini yang sedang berbenah atau menata negara kembali pascaperang.

Pada 1953 setelah semua kekacauan berakhir, keinginan membangun universitas bangkit lagi. Hal ini mengingat Solo sebagai pusat kebudayaan Jawa asli, serta terdapat potensi yang besar di lapangan perguruan, baik tenaga pengajar dan siswanya. Selanjutnya panitia pendirian universitas pun terbentuk, Wali Kota Solo kala itu Mohammad Saleh menjadi ketuanya.

Jalan terjal pendirian kampus UNS 

Hambatan dan pembangunan yang sedang terjadi di Kota Solo membuat gagasan pendirian tersebut kembali pupus. Hal ini semakin parah dengan adanya kegaduhan politik antarpartai yang berebut kekuasaan di pemerintahan.

Sepuluh tahun kemudian, pada 1963 lahir Universitas Kota Praja Surakarta (UPKS). Kampus ini dinisiasi oleh pemerintah daerah kala itu dengan pimpinan Utomo Ramelan. Di masa ini pula, Partai Komunis tumbuh merebak di Indonesia. Berbagai lini kehidupan juga terpengaruh keadaan itu. Begitu pula UPKS, ilmu tentang sosialisme berkembang dan masuk ke kampus ini.

Saat peristiwa G30 S pecah di Indonesia, universitas ini pun akhirnya terkubur bersamaan dengan hal-hal yang berbau sosialisme/komunisme yang dilarang.

Gabungan dari sejumlah universitas

Ide pendirian kampus kemudian muncul lagi pada 11 Januari 1968, saat R. Kusnandar menjabat sebagai wali kota pada saat itu. Panitia pendirian pun terbentuk. Namun gagasan tersebut terpentok oleh dana. Pemerintah pusat tidak bisa mendanai gagasan pendirian PTN baru di Solo sebab perekonomian daerah sedang buruk saat itu.

Di saat yang hampir bersamaan pada 1966, Universitas Nasional Saraswati pun mengajukan diri untuk menjadi universitas negeri. Hal itu kemudian mendapat restu dari Menteri. Kemudian sejumlah universitas swasta dan kedinasan lainnya bergabung menjadi satu kampus baru bernama Universitas Gabungan Surakarta (UGS) pada 1 Juni 1975.

Delapan universitas tersebut ialah STO Negeri Surakarta, PTPN Veteran Surakarta, AAN Saraswati, Universitas Cokroaminoto, Universitas Nasional Saraswati, Universitas Islam Indonesia cabang Surakarta, Universitas 17 Agustus 1945 cabang Surakarta, dan Institut Jurnalistik Indonesia Surakarta.

Pada penghujung Desember 1975, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan meninjau UGS dan memberi kepastian bahwa UGS akan berubah status menjadi negeri di kemudian hari. Selanjutnya, sejumlah perguruan tinggi negeri dan swasta lain bergabung ke UGS.

Dengan tuntasnya persiapan, akhirnya Universitas Negeri Surakarta Sebelas Maret resmi berdiri pada 11 Maret 1976. Kala itu UNS terdiri dari 9 fakultas, yaitu Fakultas Ilmu Pendidikan, Keguruan, Sastera Budaya, Sosial Politik, Hukum, Ekonomi, Kedokteran, Pertanian serta Teknik. Pada tahun 1977, UNS mempunyai kampus induk terpadu di Kentingan, Jebres, Surakarta seluas +60 yang diperoleh dari Wali kota Surakarta melalui Surat Keputusan Wali kota Surakarta tanggal 18 Oktober 1976 nomor 238/Kep/T3/1976.

Penulis: Iradat Ungkai
Editor: Agung Purwandono

BACA JUGA Surat Terbuka untuk Rektor UNS yang Baru: Selesaikan 5 Masalah Ini Secepatnya, Pak!
Cek berita dan artikel Mojok lainnya di Google News

Terakhir diperbarui pada 17 Oktober 2023 oleh

Tags: arkaan wahyusoloUniversitas Sebelas MaretUNS
Iklan
Iradat Ungkai

Iradat Ungkai

Kadang penulis, kadang sutradara, kadang aktor.

Artikel Terkait

Traffic Jam, band asal Solo menuju panggung besar Pestapora. MOJOK.CO
Seni

Mimpi Nyata Band Eskul SMA Asal Solo “Traffic Jam” ke Panggung Besar Musik Ibu Kota

21 September 2025
Tersesat di ISI Surakarta lalu Jatuh Cinta kepada Solo MOJOK.CO
Esai

Tersesat di ISI Surakarta dan Menjadi Dosen yang Gegar Intelektual tapi Kini Menikmati dan Jatuh Cinta kepada Solo

21 Juni 2025
Bukan Janji, Tapi Jalan : 100 Hari Pertama Masa Kepemimpinaan Wali Kota Solo
Video

PutCast Live on Stage Spesial 100 Hari Pertama Masa Kepemimpinan Pasangan Wali Kota Solo Respati Ardi dan Astrid Widayani

13 Juni 2025
Jalan-jalan di Solo bersama ojol. MOJOK.CO
Catatan

Pengalaman Melancong ke Solo Terasa Suram, tapi Berkat Ojol Perjalanan Saya Jadi Tak Mengecewakan

5 Mei 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar




Terpopuler Sepekan

pulang ke rumah, merantau.MOJOK.CO

Duka Setelah Merantau: Ketika Rumah Menjadi Tempat yang Asing untuk Pulang

16 September 2025
Keruntuhan komik di Indonesia disebut gara-gara Manga, padahal pemerintah sendiri MOJOK.CO

Komik Jadi Bacaan Populer di Indonesia Sejak 50-an, Diruntuhkan karena Cap “Dewasa”

17 September 2025
captain jack.MOJOK.CO

Captain Jack: Antara Debu, Air Mata, dan Anthem Masa Muda

19 September 2025
Jika Kota Semarang damai dan aman: warga lancar cari rezeki, wisatawan lancar, investor kasih lirikan MOJOK.CO

Jika Semarang Jadi Damai dan Aman: Warga Lancar Cari Rezeki, Wisatawan Nyaman, Investor Kasih Lirikan

20 September 2025
Lawang Sewu Short Film Festival (LSSFF) 2025, festival film pendek yang beri ruang bagi sineas lokal MOJOK.CO

Dari “Lawang Sewu” ke Sebuah Ruang Berkembang bagi Sineas Lokal di Kota Semarang

22 September 2025

AmsiNews

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Cara Kirim Artikel
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Kerja Sama
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.