Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Corak Mop

Ditangkap Polisi Karena Judi dan Cara Bodoh Belajar Bahasa Inggris

Muhammad Ikhdat Sakti Arief oleh Muhammad Ikhdat Sakti Arief
9 April 2019
A A
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Karena mabuk, La Burhan dan kawan-kawan tidak sadar ketika ditangkap polisi. Belajar bahasa Inggris pun makin kacau, padahal syarat wisuda di kampus.

Ditangkap polisi sambil pegang kiu–kiu

La Cikulu ini pemuda yang suka bergaul. Da tidak pernah pilih-pilih teman, dari yang pendiam sampai yang nakalnya setengah mati. Tapi dia tidak pernah ikut-ikutan nakal seperti teman-temannya. Walaupun teman-temannya banyak yang minum-minum kameko (miras tradisional) dan merokok, tapi dia tidak pernah sentuh-sentuh yang begitu.

Pada suatu hari, La Cikulu ini diajak sama temannya yang namanya La Burhan pergi jalan-jalan. Karena pikirannya La Cikulu ini pergi “jalan-jalan”, akhirnya da ikut saja. Kapan lagi toh pergi jalan-jalan gratis.

Sampai di tempat tujuan, hasilnya tidak seperti yang diharapkan sama. Ternyata La Burhan ini da ajak La Cikulu ke kos-kosannya temannya yang lain. Pas dorang tiba, sudah siap mi jergen-jergennya kameko. Ternyata dorang mo minum kameko. Puh, menyesal sekali La Cikulu da ikut.

Bukan hanya mo minum-minum, ternyata dorang La Burhan dengan teman-temannya ini dorang mo maim kiu–kiu (judi) juga. Tambah stres mi La Cikulu. Pasti da hanya liat-liat ji kerjanya dia ini. “Mending sa tidur tadi,” kata La Cikulu dalam hati. Tapi mo diapa, sudah terlanjurmi. Akhirnya da liat-liat saja La Burhan main judi.

Dorang mulai mi minum-minum sambil main judi juga. Setelah sekitar satu jam, mulai mi mabok semua. La Cikulu da hanya duduk-duduk di pojok kamar sambil menghayal. Ternyata ada tetangga kos yang liat dorang ini main judi sama minum-minum. Akhirnya dilaporkan sama polisi, tapi dorang La Burhan ini tidak tau kalo dilaporkan sama polisi.

Ada temannya La Burhan, La Winto namanya da rasa kencing. Makanya da keluar dulu pergi kencing. Sudah mabok sekali mi dorang ini. Pas da keluar kamar, da liat polisi mo datang di kamarnya dorang. Akhirnya La Winto ini da teriak kasi tau teman-temannya kalau ada polisi.

“Lari woi, ada polisi!”

Pas dorang dengar polisi datang, sebagian langsung lari. Tapi teman temannya yang lain tidak bisa mi bangun. La Cikulu da langsung kaget pas dengar kalo ada polisi. La Burhan da sudah mabok sekali, da tidak dengar kalo ada polisi. La Burhan da masih fokus main kiu–kiu, sambil da pegang kartu di tangannya. Akhirnya La Cikulu yang kasih tau kalau polisi datang.

“Woi burhan, lari ko, nanti ko ditangkap polisi!”.

Dengan santainya La Burhan da jawab.

“Kenapa sa mo lari, ada kiu ku.”

Dasar mabuk, ditangkap polisi, masih da pegang kiu–kiu.

Belajar Bahasa Inggris

La Cikulu ini, kalo mau wisuda, harus punya sertifikat Toefl. Baru La Cikulu ini da tidak bisa sekali Bahasa Inggris. Jangankan Bahasa Inggris, bahasa Indonesia saja kadang masih takancing (tersendat) kalo da bicara.

Iklan

Jadi, supaya bisa Bahasa inggris, La Cikulu ini da ajak teman temannya yang lain untuk belajar bersama supaya nanti bisa lulus tes Toefl. Teman-temannya juga ini tidak ada yang bisa Bahasa Inggris. Bahasa inggris yang dorang tau hanya “I love you”.

Karna dorang tidak ada yang tau Bahasa Inggris, dan tidak mungkin juga dorang baku ajar Bahasa Inggris baru tidak ada yang tau, La Cikulu da panggil da pu teman yang sedikit bisa Bahasa Inggris untuk ajar dorang. Namanya La Piter.

Akhirnya dorang mulai mi belajar Bahasa Inggris. Dorang belajar dari yang gampang-gampang dulu, dari perkenalan.

“Coba ko baca ini Cikulu”, La Piter da suruh La Cikulu untuk membaca.

“Mi name is La Cikulu.”

“Bukan mi name, dibaca itu mai nem.”

La Cikulu dengan teman-temannya dorang sudah bisa mi sedikit-sedikit Bahasa inggris. Dorang sudah tau mi juga cara bacanya.

Saat masih asik-asik belajar, La Burhan ini, temannya La Cikulu da tanyakan cara bacanya kata “put”.

“Woi piter, apa bacanya ini?” Sambil da tunjuk itu kata “put”.

“Coba kau Winto ko baca!” La Piter da suruh La Winto untuk baca.

Dengan percaya diri La Winto da baca itu kata.

“Oh ini, biar ini korang tidak tau baca. Ini itu dibaca “pyut”,” kayaknya La Winto ini da baca begitu karna da pikir huruf “u” itu dibaca “yu”.

“HAHAHAHAHAHA,” kencang sekali da ketawa La Cikulu.

“kenapa ko ketawa, ko tau kah kau?” La Piter da tanya La Cikulu.

“Tau toh!”

“Coba ko baca”

“PAT”.

Diketawai sama semua temannya La Cikulu. Kayaknya La Cikulu da terinspirasi dari kata “cut”.

La  Alfonso jualan online

La Alfonso ini masih kuliah. Karna biaya hidup mahal, La Alfonso ini da coba untuk cari penghasilan, tapi da tidak ganggu kuliahnya. Kalo kerja, pasti susah sesuaikan dengan jadwal kampus.

Akhirnya La Alfonso kepikiran untuk jualan online. Da jual obat peninggi badan. Cukup banyak juga yang beli. Di samping jualannya banyak yang beli, da pu kuliah juga tidak terganggu.

Suatu hari, jualannya La Alfonso ini tidak ada yang pesan. Sudah berhari-hari mi. Ditambah lagi dimarahi di kampus karna belum bayar buku diktat yang dikasi sama dosennya. Tambah stres mi ini La Alfonso.

Malamnya, saat La Alfonso ini lagi merenung, da bunyi hape nya. Cepat-cepat da buka hapenya. Ternyata betul, ada yang mo pesan jualannya. Mulaimi dorang chat panjang lebar.

“Mas, berapa harganya ini?”

“Seratus ribu kaka,” La Alfonso da kasi lembut lembut suaranya.

“Mahal skali mas, boleh 50 ribu nggak?”

“Aduh, terlalu murah kaka, tidak bisa.”

“Kalo 75 ribu gimana?”

La Alfonso da berpikir daripada tidak laku, da kasi saja biar untungnya hanya sedikit.

“Oh iya kaka, bisa,” La Alfonso setuju.

“Gratis ongkir kan mas?”

La Alfonso da mulai mi jengkel. “Banyak sekali maunya ini orang”, katanya La Alfonso dalam hati.

“Tidak bisa kaka, harganya juga sudah turun”

“Ayolah mas!”

Karna pedoko (sakit hati), akhirnya La Alfonso da bilang, “Oh iya kaka, bisa gratis ongkir tapi tidak dikirim pake kurir.”

“Terus ngirimnya pake apa mas?”

“PAKE DOA”

Jualannya La Alfonso tidak laku. Lagi.

Terakhir diperbarui pada 8 April 2019 oleh

Tags: bahasa inggrisjudimabukPolisiwisuda
Muhammad Ikhdat Sakti Arief

Muhammad Ikhdat Sakti Arief

Artikel Terkait

rkuhap, kuhap, polisi.Mojok.co
Mendalam

Catatan Kritis KUHAP (Baru) yang Melahirkan Polisi Tanpa Rem Hukum, Mengapa Berbahaya bagi Sipil?

19 November 2025
Ortu kuras tabungan buat anak jadi polisi malah kena tipu. Sempat bikin stres tapi kini bersyukur tak jadi sasaran amuk tetangga MOJOK.CO
Ragam

Ortu Kuras Tabungan buat Anak Jadi Polisi malah Kena Tipu “Intel”, Awalnya Stres tapi Kini Bersyukur

6 September 2025
Polisi gelontorkan uang banyak untuk gas air mata yang digunakan dalam demo. MOJOK.CO
Aktual

Saat Duit Rakyat Hanya Dipakai buat Membeli Gas Air Mata Kadaluwarsa oleh Polisi

31 Agustus 2025
Mahasiswa PTN pura-pura lulus kuliah padahal sudah DO, demi fokus kerja untuk bantu ibu dan buatnya bangga karena gelar sarjana MOJOK.CO
Kampus

Mahasiswa PTN Rela Bohongi Ibu: Ngaku Sudah Lulus Kuliah Bergelar Sarjana padahal DO, Demi Fokus Kerja Bantu Hidupi Keluarga

13 Agustus 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Pelaku UMKM di sekitar Prambanan mengikuti pelatihan. MOJOK.CO

Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih

3 Desember 2025
Kuliah Jurusan Pendidikan Bahasa Mandarin di Unesa. MOJOK.CO

Sulitnya Masuk Jurusan Bahasa Mandarin Unesa, Terbayar usai Lulus dan Kerja di Perusahaan Tiongkok

3 Desember 2025
Judi Online, judol.MOJOK.CO

Pengalaman Saya 5 Tahun Kecanduan Judol: Delusi, bahkan Setelah Salat pun Doa Minta Jackpot

2 Desember 2025
Relawan di Sumatera Utara. MOJOK.CO

Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor

3 Desember 2025
musik rock, jogjarockarta.MOJOK.CO

JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan

5 Desember 2025
Kirim anak "mondok" ke Dagestan Rusia ketimbang kuliah UGM-UI, biar jadi petarung MMA di UFC MOJOK.CO

Tren Rencana Kirim Anak ke Dagestan ketimbang Kuliah UGM-UI, Daerah Paling Islam di Rusia tempat Lahir “Para Monster” MMA

1 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.