Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Warung Kopi Legendaris di Ponorogo yang Sayang untuk Dilewatkan, Wajib Mampir!

Muhammad Mawin Asif Hakiki oleh Muhammad Mawin Asif Hakiki
20 Juli 2023
A A
Warung Kopi Legendaris di Ponorogo yang Perlu Didatangi

Warung Kopi Legendaris di Ponorogo yang Perlu Didatangi (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Hampir setiap minggu saya pergi ngopi ke warung kopi yang ada di Ponorogo. Setidaknya ada dua warung kopi yang menjadi tempat favorit saya untuk ngopi. Kebetulan keduanya termasuk warung kopi legendaris di Ponorogo. Pertama, warung Mbah Tekluk. Kedua, warung Modot. Saya biasa pergi ngopi pagi hari ke Mbah Tekluk, setelah itu sore harinya saya pergi ke Warung Kopi Modot yang terletak agak ke utara sedikit.

Berdasarkan pengalaman saya selama ini, ada beberapa kesamaan dan perbedaan dari kedua warung kopi legendaris tersebut. Kesamaan keduanya tentu saja dua-duanya selalu ramai pengunjung. Sementara perbedaan keduanya sudah bisa ditebak, yakni rezeki yang keduanya dapatkan. Namun bukan itu yang akan saya bahas mengenai kedua warkop yang sudah familier namanya di telinga warga Ponorogo.

Warung Kopi Mbah Tekluk

Ada cerita lucu mengenai warkop satu ini. Beberapa waktu lalu, teman saya yang berdomisili di Jogja sempat melewati Ponorogo saat hendak touring Vespa dari Jogja ke Malang. Katanya saat melewati Pasar Legi Songgolangit Ponorogo pada subuh hari, teman saya dan rombongannya menghentikan laju kendaraan mereka. Mereka melihat keramaian di sebuah tempat dengan lampu ublek yang menyala dari kejauhan.

Teman saya yang nggak tahu menerka jika tempat tersebut adalah tempat main kluthuk (dadu). Maklum, dilihat dari jauh, tempatnya memang remang-remang. Tapi setelah mereka hampiri, ternyata tempat itu adalah Warung Kopi Mbah Tekluk.

Di sana, teman saya dan rombongannya kompak memesan kopi hitam dan jadah bakar, menu andalan Mbah Tekluk. Oh ya, kalau pengin mencicipi jadah bakar di warung kopi legendaris di Ponorogo ini, usahakan jangan datang kesiangan. Biasanya di hari Minggu kalau datang jam 6 pagi saja jadah bakarnya pasti sudah habis.

Uniknya, di warung Mbah Tekluk hanya tersedia minuman hangat. Jangan harap bisa memesan minuman dingin atau es-esan di sini. Barangkali menu minuman hangat ini menyesuaikan jam operasional warung yang buka dari subuh sampai menjelang zuhur.

Hal lain yang membuat warung Mbah Tekluk ini begitu unik karena tempat duduk yang tersedia di sini berupa dingklik pendek. Itu lho tempat duduk yang biasa digunakan saat mencuci piring, mengucek baju, atau memasak menggunakan tungku di pawon. Kalau takut kesemutan atau nggak terbiasa berlama-lama duduk di dingklik, saya sarankan untuk datang lebih awal ke sini supaya bisa memilih duduk di kursi kayu panjang.

Oh ya, rokok eceran yang dijual di Warung Kopi Mbah Tekluk adalah 76 dan Dji Sam Soe. Jika selera rokok kalian lain, di dekat warung kopi ini ada beberapa toko kelontong yang menjual rokok dengan beragam pilihan, kok.

Baca Juga:

3 Fakta Menarik tentang Kota Batu yang Jarang Dibicarakan Orang, Salah Satunya Pernah Terkenal dengan Perkebunan Kina

Sebagai Orang Surabaya, Saya Lebih Memilih Study Tour ke Malang ketimbang Jogja

Warung Kopi Modot

Berbeda dengan Mbah Tekluk, warung kopi legendaris di Ponorogo ini buka lebih siang kisaran jam 8 pagi. Enaknya, warkop satu ini buka sampai malam sekitar pukul 21.00 WIB. Selain itu, di sini juga tersedia menu minuman dingin seperti es teh, es susu, hingga es beras kencur.

Tempat duduk di sini juga sama seperti di Mbah Tekluk. Beberapa warga lokal tetap memilih duduk menggunakan dingklik. Sayangnya, warkop satu ini memang tempatnya nggak seluas Mbah Tekluk.

Poin plus Warung Kopi Modot adalah sudah ada fasilitas WiFi. Meski tersedia fasilitas ini, saya rasa kebanyakan pengunjung yang datang jarang memakainya karena rata-rata yang datang ke sini ingin menikmati kopi daripada WiFi.

Mengenai rasa, lidah saya cocok dengan rasa kopi dari kedua warung kopi legendaris di Ponorogo ini, baik kopi hitam maupun kopi susunya. Makanya kalau kebetulan kalian lewat Ponorogo, saya sarankan mampir sebentar ke Mbah Tekluk dan Modot. Dijamin nggak bakal nyesel.

Penulis: Muhammad Mawin Asif Hakiki
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Membandingkan Kabupaten Ponorogo dan Trenggalek, Mana yang Lebih Maju?

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 20 Juli 2023 oleh

Tags: jawa timurponorogoWarung Kopi
Muhammad Mawin Asif Hakiki

Muhammad Mawin Asif Hakiki

Buruh mebel yang sesekali upload foto instagramable dan seringkali beranagram

ArtikelTerkait

Mustahil Hidup Tentram di Lingkungan Pecinta Sound Horeg Banyuwangi (Pexels)

Mustahil Hidup Tentram di Lingkungan Pecinta Sound Horeg Banyuwangi

17 Maret 2025
Rekomendasi 5 Tempat Wisata di Mojokerto yang Menawarkan Keindahan Alam namun Wajib Diwaspadai

Rekomendasi 5 Tempat Wisata di Mojokerto yang Menawarkan Keindahan Alam namun Wajib Diwaspadai

25 November 2023
Filsuf Adalah Tonggak Peradaban Bangsa dan Kini Mereka di Kedai Kopi terminal mojok.co

Dari Warung Kopi untuk Kedaulatan Istri

5 Januari 2020
Surat Terbuka untuk Bupati Jember Terkait Dana Rp7 Miliar (Unsplash)

Surat Terbuka untuk Bupati Jember Terkait Revitalisasi Alun-Alun Kota yang Menelan Biaya Rp7 Miliar

10 Juni 2023
Perempatan Jetis Mojokerto, Jalan Utama Penghubung Antardesa yang Mengenaskan

Perempatan Jetis Mojokerto, Jalan Utama Penghubung Antardesa yang Mengenaskan

26 Januari 2024
Melatih Kesabaran di Jalan Kalimantan Jember

Melatih Kesabaran di Jalan Kalimantan Jember

5 Juni 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

5 Hal yang Bikin Orang Solo Bangga tapi Orang Luar Nggak Ngerti Pentingnya

5 Hal yang Bikin Orang Solo Bangga tapi Orang Luar Nggak Ngerti Pentingnya

29 November 2025
Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang (Unsplash)

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang dengan Pesona yang Membuat Saya Betah

4 Desember 2025
4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih (Unsplash)

4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih

29 November 2025
Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang Mojok.co

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

5 Desember 2025
5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

2 Desember 2025
4 Hal Menjengkelkan yang Saya Alami Saat Kuliah di UPN Veteran Jakarta Kampus Pondok Labu

4 Hal Menjengkelkan yang Saya Alami Saat Kuliah di UPN Veteran Jakarta Kampus Pondok Labu

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.