Pengalaman Saya Ikut War Tiket Kereta Api 3 Hari Berturut-turut: Lebih Susah daripada Menang Giveaway

Pengalaman Saya Ikut War Tiket Kereta Api 3 Hari Berturut-turut: Lebih Susah daripada Menang Giveaway

Pengalaman Saya Ikut War Tiket Kereta Api 3 Hari Berturut-turut: Lebih Susah daripada Menang Giveaway (Unsplash.com)

Gimana mau menang war tiket kereta api, aplikasinya aja sempet eror.

Selama ini saya memiliki track record yang baik setiap kali mengikuti giveaway. Dari sekian giveaway yang pernah saya ikuti, saya sudah mendapat beraneka ragam hadiah. Sebut saja buku dari Big Bad Wolf (BBW), tas, produk kecantikan, kemeja Sovlo, cardigan rajut, hingga voucher makan gratis di Marugame Udon saya dapatkan dari menang giveaway. Makanya keluarga, teman-teman, dan orang sekitar menyebut saya sebagai ahlinya giveaway.

Mengingat nasib yang selalu mujur ketika mengikuti giveaway, saya pun pengin mencoba peruntungan dengan ikutan war tiket kereta api. Iya, beberapa waktu lalu PT KAI menghadirkan promo spesial Satset alias Saatnya Merdeka dari Macet untuk HUT RI ke-78. Promo ini terbagi menjadi dua.

Pertama, promo reguler berupa diskon harga tiket kereta api sebesar 78 persen untuk kereta kelas eksekutif, bisnis, dan ekonomi. Untuk promo ini pihak KAI menyediakan 13.140 tiket. Misalnya, harga tiket termurah KA Argo Dwipangga relasi Gambir-Solo Balapan adalah Rp420.000, dengan potongan 78 persen, masyarakat cukup membayar Rp325.000 saja. Jumlah yang lumayan untuk menghemat, bukan?

Sedangkan promo yang kedua adalah promo flash sale tiket kereta api kelas eksekutif seharga Rp78.000 saja. Promo flash sale ini tersedia untuk 6.920 tiket dengan 38 kereta untuk berbagai tujuan dari dan menuju Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan kota-kota lainnya. Saya ulangi, tiket Rp78.000 untuk kelas eksekutif PP ke berbagai kota. Ya ampun, siapa yang nggak tergiur untuk bepergian dengan harga tiket murah meriah tersebut?

Nah, kedua promo tersebut berlangsung selama 3 hari, mulai dari tanggal 16 sampai 18 Agustus 2023 untuk keberangkat kereta tanggal 17 sampai 26 Agustus 2023. Adapun challenge dari promo ini adalah pembeli hanya dapat melakukan pembelian melalui aplikasi KAI Access dengan jam-jam tertentu, yakni pukul 12.00-13.00 dan 19.00-20.00 WIB.

Begini pengalaman saya war tiket kereta api edisi spesial HUT RI ke-78.

Pengalaman war tiket kereta api hari pertama: aplikasinya eror

Di hari pertama mengikuti war tiket kereta api, saya sudah stand by 15 menit sebelum waktu war dimulai. Sejujurnya, ini adalah pengalaman pertama saya berlomba dengan ribuan pengguna lainnya memperebutkan tiket kereta. Jadi, selama 15 menit sebelum war dimulai, saya mulai mengobservasi aplikasi KAI Access.

Dalam waktu singkat itu, saya nggak menemukan banner/laman informasi terkait promo tiket, pun tiket kereta yang saya cari tujuan Jakarta-Yogyakarta tertulis kosong. Akhirnya saya memutuskan untuk keluar dari aplikasi dan menunggu waktu war tiket dimulai.

Ketika tepat pukul 12.00 WIB, saya mencoba masuk ke dalam aplikasi dan stuck pada halaman utama aplikasi selama 10 menit lebih untuk login ulang dengan kode OTP. Setelah masuk kembali ternyata aplikasi KAI Access saya full berwarna putih, zonk, nggak bisa diakses. Benar-benar gatot.

Hari kedua: tiket habis pada menit pertama

Setelah sebelumnya gagal dua kali war tiket kereta api di hari pertama, saya coba lagi dengan persiapan yang lebih baik, yakni stand by beberapa saat sebelum war tiket dimulai. Di hari kedua semua tampak baik, aplikasi KAI Access mudah diakses tanpa ada gangguan layar putih seperti kemarin.

Namun sayangnya, ternyata keberuntungan nggak berpihak pada saya. Tepat pukul 12.00 WIB, saya secepat kilat mengeklik tiket pada aplikasi dan di menit pertama itu juga tiket ludes terjual. Mencoba berpikir positif, saya mengganti tanggal keberangkatan di hari-hari terakhir, tapi tetap hasilnya nihil. Tiket kereta seharga Rp78.000 itu sudah habis.

Demikian halnya dengan kakak saya yang ikut membantu war tiket ini. Sudah beda device, kota, dan beda jaringan provider pun kami tetap nggak berhasil. Saya jadi berpikir, itu yang berhasil check out tiket pakai sistem atau joki, sih?

Hari ketiga: gagal check out lagi

Empat kali gagal dalam dua hari terakhir membuat saya berpikir keras. Masa iya dari 6.000 lebih tiket kereta yang tersedia nggak ada satu tiket pun yang berhasil saya dapatkan? Bukan tiket PP pun nggak masalah, satu tiket aja kok yo uangel pol rasanya.

Akhirnya saya mencari info di Twitter dan ternyata ada juga beberapa orang yang berhasil mendapatkan tiket kereta api murah dari promo KAI. Kemudian saya menyontek beberapa tips dari mereka, mulai dari menggunakan data jaringan bukan WiFi, berada di tempat terbuka demi sinyal bagus, dan sebagainya.

Hasilnya saya memang berhasil mendapatkan satu tiket. Namun ketika akan mengeklik selanjutnya untuk memilih tempat duduk, seketika langsung ada notifikasi bahwa tiket telah habis. Wes, gagal maning, gagal maning.

Dengan demikian saya pasrah dan menyadari mungkin hoki saya hanya di dunia giveaway, bukan untuk war tiket kereta api. Oh ya, jika nanti kereta cepat Jakarta-Bandung ada tiket gratis lagi dengan senang hati saya akan mencoba war tiket lagi. Doakan semoga berhasil, ya Ges ya.

Penulis: Raden Fathria Dian Ahmad
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Anak Rantau Mari Menangis, Harga Tiket Kereta Sekarang Setara Tiket Pesawat.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Exit mobile version