Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Terminal Kampung Rambutan: Diam Bikin Ngeri, Bergerak Tiba-tiba Renovasi, Dibikin Mirip Terminal di Gangnam!

Karina Londy oleh Karina Londy
1 Februari 2025
A A
Terminal Kampung Rambutan: Diam Bikin Ngeri, Bergerak Tiba-tiba Renovasi Jakarta Timur

Terminal Kampung Rambutan: Diam Bikin Ngeri, Bergerak Tiba-tiba Renovasi (Dokumentasi penulis)

Share on FacebookShare on Twitter

Keabsahanku sebagai warga Jakarta Timur dipertanyakan saat saya nggak tahu kalau Terminal Kampung Rambutan sudah bersolek sedemikian cantiknya

Jadi warga Jakarta Timur belakangan ini nggak boleh lengah. Meleng dikit, tiba-tiba ada LRT. Tiba-tiba lagi, ada plang setopan Jak Lingko di jalanan depan rumah. Pembangunan infrastruktur transportasi umum terbaru akhirnya sampai juga di wilayah kami yang sering dikatain Jakarta coret ini.

Begitu pula yang terjadi di Terminal Kampung Rambutan. Selama beberapa tahun belakangan, aku jarang ada keperluan di sana. Hanya terkadang nge-drop adikku yang mau ke Malang aja di parkirannya. Mentok-mentok, aku ikut sampai ke ruang tunggu penumpang di lantai dasar. 

Hingga akhirnya aku perlu kirim paket ke adikku lewat PO bus. Untuk mengurusnya, aku harus ke lantai dua. Dan ketika itulah aku mempertanyakan keabsahanku sebagai warlok Ciracas. Sebab apa yang kutemui di lantai dua sama sekali tidak seperti yang aku tahu.

Terminal Kampung Rambutan is the Bronx in our hood

Sudah lumrah di Indonesia bahwa terminal bus bisa menjadi tempat yang berbahaya. Tak terkecuali Terminal Kampung Rambutan di Ciracas, Jakarta Timur. Rumah temanku yang hanya 500 meter dari terminal sudah jadi langganan kemalingan. Malingnya nggak pernah ketangkap karena dia bisa langsung kabur jauh hanya dengan naik ke salah satu bus AKAP. 

Selain bahaya, juga cenderung kumuh. Pagar tembok sisi samping kawasan terminal banyak yang bobol. Begitu juga dengan pembatas jalan di parkirannya, banyak yang rusak.

Kemudian untuk masuk ke dalam bangunan terminal, sulit menentukan di mana lokasi pintu utamanya. Seumur-umur, aku kalau masuk situ selalu nyempil lewat celah antara kios. Di ruang tunggu, berjajar kursi panjang yang entah sandaran tangan atau sandaran punggungnya sudah somplak sebagian. Yaaa, tipikal lah. Lihat aja terminal di daerahmu. Aku yakin penampakannya nggak beda jauh dari itu.

Ternyata, Bronx kami sudah direnovasi (sebagian)

Penampilan itu aku kira tidak ada bedanya dengan Kampung Rambutan sepuluh tahun lalu, ketika aku pertama kali naik bus AKAP dari sana. Namun ketika aku menjejak lantai dua terminal ini, aku baru sadar bahwa ternyata ada lho yang beda. Lantai dua telah disulap total hingga aku pangling! Terasa seperti lagi di terminal bandara daripada terminal bus.

Baca Juga:

Hutan Kota Indraloka, Wisata Hidden Gem Jakarta Timur Bagaikan Gerbang Time Travel ke Majapahit

Jalur Kalimalang Arah Jakarta Adalah Jalan Paling Absurd di Jakarta, Bikin Bingung dan Sebel

Ubin putih kinclong serta lighting yang apik membuat lantai ini cerahnya seperti surga. Hawanya sejuk meski cuma ada kipas angin. Itu pun lagi nggak dinyalakan, karena ventilasi yang ada udah cukup bikin sirkulasi udaranya enak.

Puluhan loket tiket berderet di sisi kiri ruangan. Tiap loket dilengkapi dengan monitor yang menampilkan nomor loket dan merek PO. Plang biru bertuliskan “Layanan Pelanggan” serta translate Bahasa Inggris-nya terpasang di tepian atas loket, menempel hingga ke langit-langit. Selain itu, disediakan juga mesin self ticketing, meski belum difungsikan.

Segala proses hingga hasil renovasi ini sama sekali nggak kedengeran beritanya sama circle RT aku. Padahal pemugaran ini selesai hampir dua tahun lalu, tepatnya pada Juni 2023. Bagian yang dipugar hanya lantai dua karena peruntukannya sebagai sentra loket tiket. Katanya supaya ticketing lebih terorganisir dan praktek percaloan dapat makin dihindari.

Iya bagus sih alasannya. Tapi kok malah jadi kontras ya, sama bagian lain dari terminal.

Mau jadi kayak terminal bus di Gangnam

Seperti yang aku bilang, berita renovasi Terminal Kampung Rambutan ini nggak terlalu heboh, jadi aku sulit menemukan info lanjutan (yang gratisan). Hanya kanal berita pemerintahan yang cukup lengkap mengulasnya.

Ternyata, Kampung Rambutan ini secara jangka panjang mau dijadikan tempat peleburan berbagai moda transportasi umum yang lebih baik. Sekarang saja selain bus AKAP juga ada Transjakarta, Jak Lingko, dan LRT. Ke depannya, daerah ini juga bakal kedapetan jalur MRT. Memang saat ini antara terminal bus, stasiun LRT dan halte Transjakarta Kampung Rambutan masih kurang menyatu. Makanya perlu dibenahi lagi. Apalagi kalau nanti ada stasiun MRT juga.

Renovasi ini kabarnya turut dibantu oleh Pemerintah Korea Selatan. Konsep pembangunan dan sistem tata kelola pun diadopsi dari terminal-terminal bus negara produsen drakor itu. Salah satu yang menjadi inspirasinya adalah Terminal Gangnam di Seoul. 

Rencana ini sudah sejak 2022 diposting di website Kemenhub. Tapi seperti yang kita lihat, baru secuil yang terealisasi. Entah berapa lama hingga keseluruhan rencana ini bisa kita nikmati hasilnya. Waktu pula yang akan menjawab apakah Kampung Rambutan akan menanggalkan label Bronx-nya untuk menjadi hub transportasi darat yang canggih. 

Semuanya tergantung pemimpin yang menjabat. Kalau dapat pemimpin yang bener pasti prosesnya on track. Kalau nggak bener, ya ke laut aja dah rencana yang kompleks ini!

Penulis: Karina Londy
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA 3 Fasilitas yang Membuat Terminal Pulo Gebang Terasa Istimewa

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 1 Februari 2025 oleh

Tags: gangnamJakarta Timurrenovasi terminalterminal kampung rambutan
Karina Londy

Karina Londy

Lulusan komunikasi yang bekerja di industri penerbangan. Fotografer dan pegiat olahraga alam bebas. Pengelola taman baca swadaya di Jakarta Timur.

ArtikelTerkait

Jembatan Gantung Pasar Minggu, Jalan Pintas Penghubung Jakarta Timur dan Jakarta Selatan yang Menyimpan Bahaya

Jembatan Gantung Pasar Minggu, Jalan Pintas Penghubung Jakarta Timur dan Jakarta Selatan yang Menyimpan Bahaya

8 September 2023
Taman Mini Jakarta Timur Tempat Olahraga Terbaik di Jakarta (Foto milik penulis)

Taman Mini di Jakarta Timur Adalah Tempat Olahraga Terbaik di Jakarta, Ini 5 Alasannya

10 April 2025
Dua Sisi Jalan Bina Marga Cipayung: Jalur Horor Sekaligus Destinasi Wisata Kuliner Jakarta Timur

Dua Sisi Jalan Bina Marga Cipayung: Jalur Horor Sekaligus Destinasi Kuliner Jakarta Timur

24 April 2025
Flyover Pasar Rebo, Tempat Pacaran Favorit sekaligus Tempat Tawuran Favorit di Jakarta Timur

Flyover Pasar Rebo, Tempat Pacaran Favorit sekaligus Tempat Tawuran Favorit di Jakarta Timur

28 Februari 2024
Jakarta Timur Kota Tawuran, Perlu Punya 9 Nyawa untuk Hidup di Kota Ini Mojok bassura jaktim

Betapa Konyolnya Tawuran di Bassura Jaktim, Sore-sore Tawuran, Situ Nggak Punya Kegiatan yang Lebih Berguna?

10 Juli 2024
Jalan Raya Kalimalang Dibenci Sekaligus Dicintai Pengendara yang Melintas kalimalang jakarta

Jalur Kalimalang Arah Jakarta Adalah Jalan Paling Absurd di Jakarta, Bikin Bingung dan Sebel

13 November 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Gak Daftar, Saldo Dipotong, Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life Stres! (Unsplash)

Kaget dan Stres ketika Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life, Padahal Saya Nggak Pernah Mendaftar

21 Desember 2025
Dosen Pembimbing Nggak Minta Draft Skripsi Kertas ke Mahasiswa Layak Masuk Surga kaprodi

Dapat Dosen Pembimbing Seorang Kaprodi Adalah Keberuntungan bagi Mahasiswa Semester Akhir, Pasti Lancar!

25 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025
Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025
Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

20 Desember 2025
Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.