Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Acara TV

Bukan Mail, Ternyata Karakter Paling Dewasa dalam Serial Upin Ipin Adalah Susanti

Bella Yuninda Putri oleh Bella Yuninda Putri
24 Oktober 2024
A A
Bukan Mail, Ternyata Karakter Paling Dewasa dalam Serial Upin Ipin Adalah Susanti susanti upin ipin wn malaysia

Bukan Mail, Ternyata Karakter Paling Dewasa dalam Serial Upin Ipin Adalah Susanti (Upin Ipin Fandom)

Share on FacebookShare on Twitter

Selalu berpikir positif

Selain mudah beradaptasi, Susanti juga punya pikiran yang selalu positif. Bagi saya, ini adalah salah satu sifat Susanti yang paling menarik. Teman Mei Mei satu ini jarang sekali berpikiran aneh-aneh, beda sama Mei Mei, Fizi, dan bahkan si kembar Upin Ipin.

Contohnya saat Dzul mengatakan kalau Nenek Kebayan betulan ada, alih-alih percaya, Susanti memilih menenangkan teman-temannya dengan mengatakan bahwa Nenek Kebayan hanya dongeng. Selain itu, sosok Susanti dalam serial Upin Ipin juga diceritakan nggak pernah melihat keburukan dari suatu hal. Beda banget sama Mei Mei yang suka sambat atau Fizi yang julid.

Sederhananya, sifat Susanti ini bisa dibuktikan dengan ucapan dia “Asyiiik!” yang berarti dia selalu memandang sesuatu dari kebaikannya. Misalnya, Susanti nggak pernah sambat tentang Jarjit yang aneh-aneh, atau duo Ehsan-Fizi yang sering gaduh. Saat menjaga pondok main pun Susanti nggak mengeluh tatkala ada serangan semut. Meskipun saat itu dia tetap ikutan kabur bareng Mei Mei, sih.

Susanti dalam serial Upin Ipin nggak pernah cari masalah dan tahu prioritas

Kalau penonton sadar, Susanti sebenarnya nggak terlalu sering main sama geng Upin Ipin. Paling-paling dia hanya muncul di beberapa episode. Berbeda dengan Mei Mei yang memang selalu main dengan mereka. Dugaan saya, Susanti ini orangnya jarang mau main karena nggak pengin banyak masalah.

Coba lihat Mei Mei yang kebanyakan main sama si kembar Upin Ipin dan kawan-kawannya malah jadi banyak masalah. Entah dia punya masalah sama Mail, suka marah-marah, sampai mengarang cerita aneh-aneh ke teman-temannya Upin Ipin. Makanya Susanti jadi orang yang kalem dan nggak punya musuh lantaran jarang main bareng.

Selain itu, saya juga menduga Susanti adalah sosok yang tahu prioritas. Di salah satu episode Upin Ipin, Susanti pernah cerita kalau dia membantu ibunya jualan kue. Ini mungkin bisa jadi alasan mengapa dia jadi jarang main. Alhasil, dia nggak punya masalah apa-apa.

Memiliki kemampuan berkomunikasi yang sangat baik untuk level anak-anak

Kata siapa skill komunikasi yang baik cuma dimiliki sama Mail? Meski dia pedagang, bukan berarti dia jago komunikasi, ya. Menurut saya, Mail masih kurang baik soal komunikasi non-verbal. Masa iya sama temannya jutek mulu?

Beda lagi kalau Susanti. Dia punya skill komunikasi yang sangat baik untuk level anak-anak. Sewaktu Susanti mengembalikan Sapy yang hilang, dia bisa menjelaskan dengan tenang dan jelas kalau dia menemukannya di lapangan tanpa pengawasan.

Baca Juga:

Tok Dalang dalam Serial Upin Ipin: Sosok Lansia Produktif dan Berdaya yang Patut Kita Tiru

4 Hal yang Jarang Orang Bicarakan tentang Serial TV Upin Ipin

Ketika Susanti mengakui dia adalah sahabat pena Upin Ipin dan kawan-kawan, dia juga bisa menjelaskan perasaannya dengan sangat baik meski sedikit kecewa. Mungkin sepele, tapi bayangkan kalau yang bicara adalah Mei Mei atau Ehsan? Mungkin yang ada mereka ngambek dan silent treatment.

Jadi, sekarang terbukti kan karakter yang paling dewasa dalam serial Upin Ipin bukan Mail yang katanya berdagang sedari kecil itu. Justru Susanti yang berpikiran positif, tahu prioritas, dan memiliki skill komunikasi baik adalah pemenangnya.

Penulis: Bella Yuninda Putri
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Sisi Kelam Mail dalam Serial Upin Ipin yang Nggak Disadari Banyak Orang.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 25 Oktober 2024 oleh

Tags: susanti ipin upinupin-ipin
Bella Yuninda Putri

Bella Yuninda Putri

Seorang Gen Z. Doyan menulis nonfiksi, fiksi, sampai puisi. Suka membahas topik seputar budaya, bahasa, dan keseharian di masyarakat.

ArtikelTerkait

Uncle Muthu “Upin Ipin” yang Terlihat Red Flag Ternyata Punya Sisi Green Flag yang Nggak Disangka-sangka Mojok.co

Uncle Muthu “Upin Ipin” yang Terlihat Red Flag Ternyata Punya Sisi Green Flag yang Nggak Disangka-sangka

22 Juni 2025
4 Alasan Tok Dalang Harus Segera Mengganti Rembo, si Ayam Problematik

4 Alasan Tok Dalang Harus Segera Mengganti Rembo, si Ayam Problematik

27 Januari 2023
4 Karakter "Upin Ipin" yang Terlihat Red Flag Parah, tapi Sebenarnya Green Flag Forest Mojok.co upin ipin

5 Alasan Logis Upin Ipin Belum Masuk SD dan Memang Sebaiknya Tak Perlu Juga

6 Mei 2025
upin ipin indonesia mojok.co

Menebak Besar SPP Bulanan Upin Ipin di Tadika Mesra

22 Agustus 2020
5 Teori Konspirasi yang Ada dalam Serial Upin Ipin

5 Teori Konspirasi yang Ada dalam Serial Upin Ipin

17 Maret 2024
4 Crazy Rich di Kampung Durian Runtuh “Upin Ipin” yang Patut Dicontoh, Tetap Membumi dan Nggak Medit Mojok.co

4 Crazy Rich di Kampung Durian Runtuh “Upin Ipin” yang Patut Dicontoh, Tetap Membumi dan Nggak Medit

27 April 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025
Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

22 Desember 2025
Apakah Menjadi Atlet Adalah Investasi Terburuk yang Pernah Ada? (Unsplash)

Apakah Menjadi Atlet Adalah Investasi Terburuk dalam Hidup Saya?

27 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

27 Desember 2025
6 Rekomendasi Tontonan Netflix untuk Kamu yang Mager Keluar Rumah Saat Liburan Tahun Baru Mojok.co

6 Rekomendasi Tontonan Netflix untuk Kamu yang Mager Keluar Rumah Saat Liburan Tahun Baru

27 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.