Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Stasiun Beran Sleman, Stasiun Penghubung Jogja dengan Magelang yang Kini Menjadi Markas Koramil

Rizqian Syah Ultsani oleh Rizqian Syah Ultsani
1 Januari 2024
A A
Ilustrasi Stasiun Beran Sleman, Jalur Spesial Penghubung Jogja-Magelang (Unsplash)

Ilustrasi Stasiun Beran Sleman, Jalur Spesial Penghubung Jogja-Magelang (Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

Jejak Stasiun Beran Sleman

Namun, ada beberapa sisa dari jalur ini yang masih dapat ditemui. Salah satunya adalah bekas Stasiun Beran yang ada di Tridadi, Sleman. Sebelumnya, saya pikir jalur keretanya ada di sepanjang Jalan Magelang sekarang. Tapi, baru belakangan saya tahu kalau ada jalur yang berbelok ke arah barat mengarah ke arah kawasan Pemda Sleman sekarang.

Sebetulnya relatif gampang mencari sisa-sisa jejak jalur kereta di Stasiun Beran, Sleman. Kita bisa melihat dari namanya yang udah kereta api banget, yaitu Jalan PJKA. Kurang kereta apa coba. 

Ya, bekas jalur kereta itu sudah beralih fungsi menjadi jalan aspal sejak 20-an tahun lalu. Kita dapat menemui beberapa tiang telegraf dan sebuah sinyal tipe Alkmaar di sepanjang jalan ini. Namun ternyata cukup tricky menemukan bekas bangunan stasiun Beran. 

Bagaimana tidak, bangunan ini ternyata sudah menjelma jadi markas tentara. Agak nggak nyambung sama perkeretaapian memang, tapi begitulah adanya. Hal ini juga membuat banyak orang nggak tahu kalau bangunan Koramil Kecamatan Sleman ini dulunya adalah stasiun kereta api.

Setelah jadi kantor Koramil, ada beberapa perubahan pada bangunan Stasiun Beran Sleman. Bangunan ini sudah beberapa kali direnovasi. Tulisan tanda stasiun dan ketinggian telah raib. Bangunan yang seharusnya menghadap selatan arah jalan PJKA yang dulu jadi emplasemen stasiun, sekarang menghadap utara ke jalan KRT Pringgodiningrat. 

Perubahan yang terjadi setelah menjadi kantor koramil

Udah nggak kelihatan juga ventilasi bulat khas stasiun lama. Warna cat sudah jauh berbeda dari kebanyakan stasiun lama yang berwarna putih. Sekarang jadi warna hijau khas bangunan TNI Angkatan Darat. Bagian depan bangunan juga sudah nggak mirip sama bekas stasiun. Biasanya bangunan stasiun juga diikuti adanya bangunan rumah dinas kepala stasiun, namun sudah nggak jelas lagi sekarang di mana. Adanya toren air untuk mengisi ketel kereta api uap juga telah entah di mana.

Walau bentuknya udah nggak kayak stasiun aslinya, ada beberapa penanda yang jadi bukti konkrit kalau bangunan ini adalah bekas Stasiun Beran Sleman. Pertama, ada bekas tuas wesel yang sengaja ditaruh di depan bangunan koramil. Tuas wesel itu kemungkinan buatan Belanda karena ada enkripsi berbahasa londo yang nggak tau artinya apa, mungkin nama pabriknya. 

Ada juga lubang semacam jendela di dalam bangunan Koramil yang dahulu jadi tempat beli karcis, sekarang malah jadi tempat menaruh TV 20 inci milik bapak-bapak tentara. Kemudian ada satu ruangan dengan tegel kuno berwarna abu-abu yang dipertahankan, alih-alih mengganti dengan keramik putih seperti di ruangan yang lain.

Baca Juga:

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

Bisa dibayangkan dulu ruangan-ruangan Stasiun Beran Sleman, sekarang jadi ruang kerja bapak-bapak berpakaian loreng. Bisa jadi ruangan yang digunakan oleh Danramil sekarang adalah ruangan kepala stasiun, atau ruang tunggu stasiun sekarang jadi ruang kerja bapak-bapak babinsa, atau ruangan gudang stasiun yang menyimpan peralatan penunjang kereta api, sekarang jadi gudang senjata, serta bagian-bagian lainnya.

Ada wacana kalau jalur kereta Jogja-Magelang mau diaktivasi oleh dishub dan PT KAI. Apakah Stasiun Beran akan jadi stasiun lagi? Tapi kalau jadi stasiun lagi, di mana bapak-bapak tentara akan bertugas? Patut dipikirkan juga.

Penulis: Rizqian Syah Ultsani

Editor: Yamadipati Seno

BACA JUGA Wahana Uji Nyali Tersebut Bernama Jalan Magelang!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 1 Januari 2024 oleh

Tags: diyjawa tengahJogjamagelangmarkas koramils slemanmuntilanSlemanStasiun BeranStasiun Beran Sleman
Rizqian Syah Ultsani

Rizqian Syah Ultsani

Tukang menguap yang suka menulis.

ArtikelTerkait

Culture Shock yang Saya Rasakan sebagai Orang Madiun Ketika Menikah dengan Orang Jogja: Saya Nggak Suka Brongkos, Doi Nggak Suka Rujak Petis, Sad

Culture Shock yang Saya Rasakan sebagai Orang Madiun Ketika Menikah dengan Orang Jogja: Saya Nggak Suka Brongkos, Doi Nggak Suka Rujak Petis, Sad

28 November 2025
3 Rekomendasi Wisata di Gamping Sleman yang Layak Dikenal Lebih Banyak Orang Mojok.co

3 Rekomendasi Wisata di Gamping Sleman yang Layak Dikenal Lebih Banyak Orang

31 Mei 2025
ha milik tanah klitih tingkat kemiskinan jogja klitih warga jogja lagu tentang jogja sesuatu di jogja yogyakarta kla project nostalgia perusak jogja terminal mojok

Jogja, Sebaik-baiknya Solusi untuk Mengobati Patah Hatimu

27 Januari 2021
Ilustrasi Warung Jadoel Temanggung Bukan Gimmick Semata (Unsplash)

Warung Jadoel Temanggung, Warung 200 Tahun yang Beneran Menyajikan Makanan Jadul, Bukan Gimmick Belaka!

11 Januari 2024
Saatnya Purwokerto Memisahkan Diri dari Kabupaten Banyumas (Unsplash)

Saatnya Purwokerto Memisahkan Diri dari Kabupaten Banyumas

31 Januari 2023
Koridor Gatot Subroto Solo Jelas Belum Bisa Menggeser Malioboro Jogja, Top of Mind Pelancong Indonesia

Koridor Gatot Subroto Jelas Belum Bisa Menggeser Malioboro, Top of Mind Pelancong Indonesia

9 September 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

27 Desember 2025
Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

24 Desember 2025
6 Rekomendasi Tontonan Netflix untuk Kamu yang Mager Keluar Rumah Saat Liburan Tahun Baru Mojok.co

6 Rekomendasi Tontonan Netflix untuk Kamu yang Mager Keluar Rumah Saat Liburan Tahun Baru

27 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.