Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Songgoriti Batu: Kawasan dengan Masyarakat Paling Ramah se-Indonesia

Moh. Mudhoffar Abdul Hadi oleh Moh. Mudhoffar Abdul Hadi
28 Januari 2025
A A
Songgoriti Batu: Kawasan dengan Masyarakat Paling Ramah se-Indonesia

Songgoriti Batu: Kawasan dengan Masyarakat Paling Ramah se-Indonesia

Share on FacebookShare on Twitter

Siapa sih orang Jawa Timur yang nggak kenal Songgoriti? Kawasan wisata di Kota Batu ini bukan cuma terkenal karena alamnya yang cakep dan udaranya yang sejuk, tapi juga karena masyarakatnya yang ramah banget.

Bahkan, kalau kamu mahasiswa dari luar daerah yang kuliah di Malang, pasti pernah denger nama Songgoriti Batu atau malah udah pernah main ke sana. Tapi, kenapa ya orang-orang di sana bisa se-ramah itu? Yuk, kita bahas lebih dalam!

Orang Songgoriti itu kayak teman lama yang selalu nyapa

Kalau kamu pernah lewat kawasan Songgoriti, pasti langsung sadar sama ciri khasnya: bapak-bapak pakai kupluk ala tukang ojek yang ramah banget dan suka nawarin vila buat disewa yang ada di setiap sudut jalan Songgoriti. Awalnya mungkin kamu mikir, “Duh, nawarin terus, ganggu nggak sih?” Tapi lama-kelamaan, kamu sadar kalau cara mereka itu bukan sekadar promosi.

Mereka tuh benar-benar tulus nyapa, bahkan sering ngajak ngobrol dulu sebelum nawarin vila. Rasanya kayak disambut sama teman lama yang udah lama nggak ketemu.

Dan, uniknya lagi, meskipun kita nolak dengan sopan, mereka tetap ramah dan nggak maksa. Itu bikin kita yang datang merasa dihargai. Bisa dibilang, keramahan mereka jadi semacam “branding alami” dari Songgoriti Batu. Mungkin mereka paham banget kalau wisatawan bakal lebih betah kalau disapa dengan cara yang hangat.

Keramahan itu jadi bagian dari gaya hidup

Salah satu alasan kenapa warga Songgoriti Batu ramah banget adalah karena mereka bergantung sama sektor pariwisata. Mereka sadar, wisatawan itu “nafas” ekonomi mereka. Kalau mereka galak atau jutek, siapa yang mau balik ke sana, kan? Tapi menariknya, keramahan mereka ini nggak terasa dibuat-buat. Mereka benar-benar menikmati interaksi dengan wisatawan.

Bahkan, kadang mereka nggak cuma nawarin vila, tapi juga ngasih rekomendasi tempat makan, spot foto terbaik, atau tips biar liburan kita di Songgoriti lebih nyaman. Jadi, keramahan warga Songgoriti bukan cuma strategi bisnis, tapi udah jadi gaya hidup mereka sehari-hari.

Songgoriti itu ikonik, apalagi buat mahasiswa Malang

Nah, ini penting banget buat dibahas. Buat kamu yang mahasiswa Malang, Songgoriti itu kayak tempat “pelarian” pas weekend. Nggak sedikit muda-mudi yang milih nginep di vila-vila Songgoriti buat refreshing setelah capek kuliah. Lokasinya yang strategis dan suasananya yang santai bikin tempat ini jadi favorit mahasiswa.

Baca Juga:

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

Dan, di sinilah keramahan warga Songgoriti Batu bikin pengalaman jadi lebih berkesan. Bayangin aja, kamu liburan ke tempat yang indah, terus disambut dengan senyuman ramah dan obrolan santai dari warga lokal. Rasanya kayak dapet paket lengkap: alamnya asik, warganya pun bikin nyaman.

Akhir kata

Songgoriti itu bukan cuma soal vila atau pemandangan indah. Lebih dari itu, tempat ini ngasih kita pengalaman yang gak bakal bisa dilupain, salah satunya karena keramahan warganya yang luar biasa. Rasanya, mereka ngajarin kita kalau senyum, sapa, dan sikap ramah itu nggak cuma bikin orang lain nyaman, tapi juga bisa jadi daya tarik tersendiri.

Jadi, buat kamu yang belum pernah ke Songgoriti, buruan deh masukin tempat ini ke bucket list liburan kamu. Datang ke sana nggak cuma buat lihat alamnya, tapi juga buat ngalamin sendiri gimana hangatnya interaksi sama warga lokal. Siapa tahu, keramahan mereka bisa bikin kamu mikir, “Wah, ini sih kawasan dengan masyarakat paling ramah se Indonesia, nggak ada lawan!”

Kira-kira begitulah cerita dari pengalaman teman saya.

Penulis: Fikri Rahmat Utama
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Kota Batu Adalah Sebaik-baiknya Kota untuk Menetap walau Banyak Masalahnya

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 28 Januari 2025 oleh

Tags: BatuMalangsonggoriti batutempat wisata batu
Moh. Mudhoffar Abdul Hadi

Moh. Mudhoffar Abdul Hadi

Aktivis muda. Arsitek dunia literasi.

ArtikelTerkait

Bakpao Telo: Oleh-Oleh Malang yang Sempat Jadi Primadona, tapi Kini Kehilangan Pesonanya Mojok.co

Bakpao Telo: Oleh-Oleh Malang yang Sempat Jadi Primadona, tapi Kini Kehilangan Pesonanya

7 Desember 2024
Malang Kota Wisata Parkir, Tiap Sudut Kota Kini Dikuasai Tukang Parkir Semakin Nggak Nyaman

Malang Kota Wisata Parkir: Tiap Sudut Kota Kini Dikuasai Tukang Parkir, Semakin Nggak Nyaman

25 Agustus 2024
Kabupaten Lamongan Bikin Warganya Cuma Bisa Gibah (Unsplash)

Susahnya Menjadi Anak Kabupaten Lamongan: Bikin Iri sama Anak Surabaya, Malang, dan Jogja

9 September 2023
5 Rekomendasi Tempat Berburu Takjil di Malang. Takjil Hunter, Merapat!

5 Rekomendasi Tempat Berburu Takjil di Malang. Takjil Hunter, Merapat!

4 April 2022
Duka Penjual Ikan Hias Keliling di Malang Kala Ramadan, Hanya Ingin Laku agar Ada Uang untuk Lebaran

Duka Penjual Ikan Hias Keliling di Malang Kala Ramadan, Hanya Ingin Laku agar Ada Uang untuk Lebaran

21 Maret 2024
ha milik tanah klitih tingkat kemiskinan jogja klitih warga jogja lagu tentang jogja sesuatu di jogja yogyakarta kla project nostalgia perusak jogja terminal mojok

Membandingkan Biaya Hidup di Jogja dengan Malang

11 September 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025
Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

26 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.