Roxy Square Jember, Mal Sejuta Umat Pada Zamannya yang Kini Pamornya Kian Tenggelam

Roxy Square Jember, Mal Sejuta Umat Pada Zamannya yang Pamornya Kian Tenggelam Mojok.co

Roxy Square Jember, Mal Sejuta Umat Pada Zamannya yang Pamornya Kian Tenggelam (unsplash.com)

Roxy Square Jember pernah menjadi primadona pada zamannya. Sayang, kini pamornya kian tenggelam.

Salah satu tolok ukur kesuksesan sebuah daerah selain dilihat adanya kedai Mie Gacoan, juga dilihat dari eksistensi pusat perbelanjaan atau malnya. Kehadiran mal di suatu daerah membuktikan bahwa daerah tersebut punya daya beli cukup kuat sehingga pasar bisa terbentuk. 

Jember adalah salah satu daerah itu. Kehadiran mal di Jember menjadi kebanggaan tersendiri bagi warganya. Seolah-olah, mal menjadi penanda bahwa Jember adalah kota penting. Apalagi kalau malnya lebih dari satu. 

Nah, di Jember ada beberapa pilihan mal yang sering dikunjungi. Ada Lippo Plaza yang berdiri sejak 2017, ada juga TransMart. Keduanya menghiasi wajah Jember sebagai kabupaten yang dianggap maju.

Jauh sebelum kedua mal tersebut hadir, ada satu mal yang menjadi pusat perbelanjaan sejuta umat di Jember. Namanya Roxy Square Jember, mal yang berdiri pada 2012 itu sempat menjadi primadona warga Jember untuk membeli barang-barang maupun hiburan. Saya yakin betul hampir seluruh warga asli Jember pasti pernah ke mal satu ini. 

Sayangnya, semenjak Lippo Plaza dan TransMart hadir, eksistensi Roxy Square Jember perlahan-lahan surut. Warga lebih memilih berbelanja ke mal-mal yang relatif baru. Padahal, Roxy Square Jember sebenarnya tidak kalah lengkap lho. Ukurannya yang nggak terlalu besar tidak menyulitkan pengunjung untuk berbelanja. 

Roxy Square Jember, mal terlengkap meski cuma punya dua lantai

Berbeda dengan mal-mal lain yang punya banyak lantai, Roxy Square Jember hanya punya 2 lantai. Walau lebih mini dibanding mal-mal lain, Roxy Square Jember tergolong mal yang lengkap. Dijamin kebutuhan kalian bisa terpenuhi di tempat ini tanpa harus muter-muter jauh. 

Kalian ingin berbelanja dan mencari hiburan? Di dalam mal yang terletak di Jalan Hayam Wuruk itu ada Bioskop CGV, Distro Nico, Matahari Department Store, MR DIY, Guardian, Hypermart, dan masih banyak lagi. Kalian ingin kulineran? Di Roxy Square Jember ada Pizza Hut, Burger King, Solaria Pok-Pok, Kopi Janji Jiwa, Ngikan, Breed Talk, dan masih banyak lagi. 

Kenangan paling melekat seputar mal yang satu ini, waktu SMP dahulu saya pernah berburu baju lebaran di mal. Kata berburu di sini nggak main-main ya. Dahulu Roxy Square Jember merupakan pusat membeli pakaian yang selalu ramai menjelang Lebaran. Situasinya benar-benar ramai mungkin karena pada saat itu semua tenant berada di lantai satu. Lantai dua masih dalam tahap pengembangan. 

Pada waktu itu, saking lelahnya berburu baju Lebaran, saya memutuskan untuk melipir ke spot kuliner. Saya membeli segelas Kopi Janji Jiwa. Lelahnya berburu pakaian seketika menguap setelah meneguk minuman manis. Benar-benar pengalaman berburu pakaian yang tidak pernah terlupa setiap kali masuk ke Roxy Square. Saya yakin warga Jember juga punya kenangannya sendiri-sendiri yang selalu merebak tiap kali mengunjungi Roxy Square Jember. 

Pameran siasat menghadapi persaingan

Ketika saya beranjak SMA dan kuliah, mal-mal lain mulai bermunculan. Namun. Roxy Square Jember tetap di hati. Mal ini berhasil menyita perhatian saya karena tidak sekadar menjadi tempat berbelanja. Pengunjung seolah-olah disajikan pengalaman lain ketika berkunjung ke sana. Salah satunya dengan berbagai macam pameran yang kerap diselenggarakan di mal. 

Satu hal yang saya ingat pada 2022, Bupati Jember membuka cara pameran lukisan dari K5 Art Project. Saya yang waktu itu juga di lokasi merasakan atmosfer yang tidak bisa digambarkan dengan kata-kata. Meski suasana waktu itu masih diselimuti kewaspadaan akan pandemi Covid-19, pameran bisa berjalan dengan lancar selama 10 hari, yakni 10-20 September 2022. Pengunjung terlihat menikmati walau protokol kesehatan diberlakukan dengan ketat.

Pengalaman pameran di mal ini yang tidak terlupakan lainnya adalah pada akhir tahun lalu, tepatnya pada 20 Desember 2023. Pada saat itu Roxy Square kembali menyajikan pameran Karya Inovasi Produk-produk Mahasiswa Wirausaha dari PTN dan PTS di daerah Tapal Kuda. Berbagai macam hasil dari bidang pertanian hingga makanan dan minuman yang sesuai dengan komoditas masing-masing dipamerkan. Bahkan, sekitar 325 peserta yang terdiri dari 32 kelompok mengikuti pameran ini. Pameran yang meriah, bukan?

Pamornya surut

Saya menyadari, memanfaatkan mal untuk tempat pameran merupakan salah satu cara Roxy Square bertahan di tengah gempuran mal-mal lain yang lebih modern. Bagi saya, cara itu benar-benar berhasil menyita perhatian, tapi entah dengan warga Jember lain. 

Kalau dilihat secara sekilas, pengunjungnya, Roxy Square lebih sepi dibanding mal-mal lain di daerahnya. Sebagai penggemar mal ini jelas saya sedih. Sepertinya pengelola Roxy Square perlu inovasi lain supaya menarik lebih banyak pengunjung. Saya pun berharap warga Jember yang punya kenangan terhadap mal ini bisalah sekali-kali mampir. Sesekali bernostalgia sambil mengunjungi tenat-tenant tidak ada salahnya lho. 

Penulis:Adhitiya Prasta Pratama
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Jember di Mata Orang Bangkalan Madura: Bikin Minder dan Ingin Pindah Domisili

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Exit mobile version