Romantisasi dan Harapan agar Acara Dream Band Bisa Kembali Tayang di TV – Terminal Mojok
  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Kuliner
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Hewani
    • Personality
    • Nabati
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Politik
  • Media Sosial
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Kuliner
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Hewani
    • Personality
    • Nabati
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Politik
  • Media Sosial
  • Nusantara
  • Luar Negeri
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Politik
  • Media Sosial
  • Nusantara
  • Luar Negeri
Home Artikel

Romantisasi dan Harapan agar Acara Dream Band Bisa Kembali Tayang di TV

Seto Wicaksono oleh Seto Wicaksono
30 Mei 2020
0
A A
Romantisasi dan Harapan agar Acara Dream Band Bisa Kembali Tayang di TV
Share on FacebookShare on Twitter

Dari sekian banyak pencarian bakat yang pernah tayang di saluran TV Indonesia, satu yang paling saya sukai adalah Dream Band. Sesuai dengan namanya, Dream Band adalah suatu ajang pencarian bakat untuk anak band dari beberapa wilayah di Indonesia. Jurinya pun bukan kaleng-kaleng, sebab melibatkan beberapa musisi kenamaan. Seperti Nuggie, Nicky Astria, Edwin Cokelat, Bengbeng Pas Band, dan masih banyak lagi.

Dream Band kali pertama tayang pada tahun 2004 di TV 7 (yang kini berubah menjadi Trans 7. Kala itu, saya masih SMP. Dan ngeband (bermain musik) menjadi salah satu hobi atau ekstrakurikuler yang paling diminati beberapa tahun silam di sekolah.

Bermusik adalah salah satu hobi yang saya sukai sejak SMP. Hingga akhirnya ada Dream Band dan acara tersebut menjadi tontonan favorit saya saat menonton TV. Pikir saya, lumayan melihat beberapa aksi juga persaingan band dari beberapa kota di Indonesia. Bisa curi ilmu sedikitlah, buat belajar musik. Berawal dari situ, saya sempat memiliki cita-cita sebagai anak band.

Hampir setiap minggu saya latihan ngeband di studio musik yang sudah menjadi langganan. Dan di setiap sesi latihan, saya juga teman-teman yang lain selalu berbagi cerita soal bagaimana Dream Band episode sebelumnya berlangsung. Tentang bagaimana para juri memberi penilaian, juga lagu apa yang dibawakan oleh beberapa band. Sebagai seorang yang awam di dunia musik, tentu kami mengobrol dengan pengetahuan yang terbatas. Asal seru aja gitu.


Sayang, acara Dream Band hanya berlangsung sekira dua tahun. Berakhir pada tahun 2006. Hingga saat ini, ajang pencarian bakat anak band belum saya temui lagi. Padahal, acara tersebut sudah menginspirasi saya (mungkin juga banyak orang) dalam bermusik. Paling tidak, kami jadi punya hobi baru dan bisa bermain musik untuk melepas penat.

Pasalnya, Dream Band yang sekali tayang dengan durasi sekira dua jam, betul-betul memberi alternatif tontonan bagi saya. Jurinya pun terbilang on-point dalam memberi komentar. Meski diselipi candaan, tapi nggak ngalor-ngidul. Nggak kayak beberapa pencarian bakat yang tayang beberapa tahun ke belakang ini, tampilnya sekitar 5-8 menitan, ealah, komentarnya bisa sejam. Belum lagi ada selipan drama, tangis, dan menjual kisah sedih para peserta.

Itu reality show atau ajang pencarian bakat, btw?

Fyi, beberapa band kenamaan juga berasal dari acara Dream Band ini. Kotak, salah satunya. Sedikit flashback, Kotak menjadi juara pertama pada Dream Band season pertama.

Setelah beberapa kali nonton Dream Band, saya sempat membulatkan tekad untuk menjadi anak band (bahkan sempat bercita-cita menjadi musisi). Apalagi pada masanya, sekitar tahun 2000-an, ada banyak festival musik yang bisa diikuti sebagai wadah untuk lomba antar band. Tidak peduli dari mana asal bandmu, setelah registrasi, bisa ikut tampil dalam festival tersebut, dan memperebutkan siapa yang layak menjadi juara.

Bersama dengan teman juga saudara, saya menjadi “festival band hunter”. Kala itu, tujuan kami mengikuti festival bukan untuk mengincar juara. Hanya sebatas ngetes mental, berani atau nggak ngeband di atas panggung dan ditonton oleh sekian banyak orang. Ternyata, ngeband di atas panggung dan disaksikan oleh sekian penonton itu punya keseruan tersendiri. Bikin nagih.

Atas romantisasi tersebut, saya pengin dan berharap betul ada stasiun TV di Indonesia yang bisa mengadakan kembali ajang pencarian bakat sebuah band. Lumayan sebagai tontonan alternatif, dibanding harus menonton prank di kanal YouTube, atau sinetron absurd yang jam tayangnya seakan tidak pernah habis. Juga agar menarik minat khalayak untuk menonton TV kembali pada jam-jam reguler.

Memangnya, nggak pada bosen apa streaming film atau liat video di YouTube terus?

Meskipun begitu, saya juga paham betul, alasan seseorang meninggalkan beberapa tontonan di TV, salah satunya karena merasa minim sekali acara yang menarik untuk ditonton. Pindah ke saluran A, sinetron. Saluran B, juga sinetron. Saluran C, reality show. Ada nih saluran D, ajang pencarian bakat. Seru, menghibur, tapi ujung-ujungnya drama.

Ayo, dong, stasiun TV mana pun. Adakan lagi ajang pencarian bakat untuk anak band, meneruskan keseruan Dream Band 16 tahun silam. Saya cukup yakin, masih banyak yang pengin jadi anak band. Barangkali, acaranya bisa menginspirasi banyak orang untuk menjadi musisi kenamaan. Musisi juga butuh regenerasi.

BACA JUGA Soal Selera Musik, Kita Adalah Korban Dikotomi Media dan tulisan Seto Wicaksono lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 28 Mei 2020 oleh

Tags: acara tvDream BandKotak
Seto Wicaksono

Seto Wicaksono

Kelahiran 20 Juli. Fans Liverpool FC. Lulusan Psikologi Universitas Gunadarma. Seorang Suami, Ayah, dan Recruiter di suatu perusahaan.

Artikel Lainnya

televisi production mojok.co

5 Acara Komedi Televisi yang Legendaris Tahun 2000-an

21 Maret 2022
Di Balik Pertanyaan Kuis Interaktif di TV yang Suka Nyeleneh terminal mojok

Menguak Alasan di Balik Pertanyaan Kuis Interaktif di TV yang Suka Nyeleneh

25 Juli 2021
Gentayangan, Acara TV Supranatural yang Nggak Kaleng-kaleng dan Bikin Bulu Kuduk Merinding terminal mojok

‘Gentayangan’, Acara TV Supranatural yang Nggak Kaleng-kaleng dan Bikin Bulu Kuduk Merinding

5 Juli 2021
Melihat Acara TV Indonesia yang Isinya Cuma Repost Konten Medsos terminal mojok.co

Melihat Acara TV Indonesia yang Isinya Cuma Repost Konten Medsos

15 Mei 2021
Mari Bersepakat Tom and Jerry Classic Adalah Kartun Terbaik Sepanjang Masa terminal mojok

Mari Bersepakat ‘Tom and Jerry Classic’ Adalah Kartun Terbaik Sepanjang Masa

27 April 2021
Mengenang Acara 'YKS', Acara Sahur yang Bikin Saya Pengin Joget #TakjilanTerminal28

Mengenang Acara ‘YKS’, Acara Sahur yang Bikin Saya Pengin Joget Terus #TakjilanTerminal28

26 April 2021
Pos Selanjutnya
meninggalkan instagram, Menebak Pikiran Orang yang Cek Instagram Cuma buat Lihat Instastory Zaskia Adya Mecca 3 Alasan Kenapa Filter Truth or Dare dan Head Quiz di Instagram Story Diciptakan

Menebak Pikiran Orang yang Cek Instagram Cuma buat Lihat Instastory Zaskia Adya Mecca

Terpopuler Sepekan

Sebagai Orang Magelang, Saya Menuntut Adanya Malioboro di Kota Ini Terminal Mojok.co

Sebagai Orang Magelang, Saya Menuntut Adanya Malioboro di Kota Ini

16 Mei 2022
Transportasi Publik di Surabaya Dibuat Sekadar untuk Gimik Politik Terminal Mojok

Transportasi Publik di Surabaya Dibuat Sekadar untuk Gimik Politik

15 Mei 2022
3 Rahasia Sukses Bisnis Toko Kelontong ala Orang Cina

3 Rahasia Sukses Bisnis Toko Kelontong ala Orang Cina

14 Mei 2022
Cara-cara Starbucks Membuat Pembeli Mengeluarkan Uang Lebih Banyak

Cara Starbucks Membuat Orang Tertarik Beli meski Tahu Harganya Mahal

13 Mei 2022
Cara-cara Starbucks Membuat Pembeli Mengeluarkan Uang Lebih Banyak

Cara-cara Starbucks Membuat Pembeli Mengeluarkan Uang Lebih Banyak

6 Mei 2022
Punya Mobil Pribadi Itu Sebenarnya Nggak Enak

Punya Mobil Pribadi Itu Sebenarnya Nggak Enak

11 Mei 2022
10 Lagu Bahasa Inggris dengan Lirik yang Mudah Dihafal dan Dinyanyikan Terminal Mojok

10 Lagu Bahasa Inggris dengan Lirik yang Mudah Dihafal dan Dinyanyikan

2 Januari 2022

Dari MOJOK

  • KKN di Desa Penari Hingga Elon Musk yang Ditemui Jokowi
    by Ali Ma'ruf on 18 Mei 2022
  • Mengenang Kebesaran Raja-raja Jawa di Pajimatan
    by Syaeful Cahyadi on 18 Mei 2022
  • Kementerian PPPA Minta UGM Bantu Buat Aturan Turunan UU TPKS
    by Yvesta Ayu on 18 Mei 2022
  • Dubes Palestina: Perjuangan Melawan Israel Dilanjutkan Anak-anak Muda
    by Arif Hernawan on 17 Mei 2022
  • Piala Dunia, Ketakutan Romo Sindhu di Usianya yang ke-70
    by Yvesta Ayu on 17 Mei 2022

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=GwazDvZPZ_Q&t=619s

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2022 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Gaya Hidup
    • Cerita Cinta
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Kuliner
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Politik
  • Media Sosial
  • Luar Negeri
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2022 Mojok.co - All Rights Reserved .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In