Rekomendasi Wisata di Kabupaten Kudus. Mampir ke Sini, yuk!

Rekomendasi Wisata di Kabupaten Kudus. Mampir ke Sini, yuk!

Rekomendasi Wisata di Kabupaten Kudus. Mampir ke Sini, yuk! (Unsplash.com)

Berencana ke Kabupaten Kudus tapi bingung mau ke mana? Berwisata ke sini aja.

Telepon berdering kencang sekali gara-gara notifikasi HP lupa saya silent. Alhasil tidur pagi saya jadi terganggu hari itu.

“Halooo?“ suara dari ujung telepon terdengar merdu.

“Di, kalau wisata di Kudus ada apa aja? Tolong bikinin list-nya, dong. Aku lusa mau main-main ke Kudus, nih.”

Telepon langsung ditutup tanpa ucapan terima kasih. Saya bengong setengah sadar. Padahal kalau teman saya mau ke sini kan pasti diantar saya juga ya, kenapa dia malah minta rekomendasi wisata di Kabupaten Kudus? Aneh memang. Akan tetapi berhubung lagi selo, permintaan itu saya turuti. Tentu saja dengan raut wajah bingung memikirkan wisata apa yang layak dijajal saat hendak ke Kudus.

Sebelumnya, bagi yang belum familier dengan Kabupaten Kudus, saya kasih sedikit informasi. Kabupaten satu ini adalah kabupaten kecil yang terletak sekitar 50 kilometer di sebelah timur Semarang. Meski kecil, Kudus menjadi salah satu kabupaten dengan UMK tertinggi di Jawa Tengah. Yah, meskipun hitungannya tetap sedikit, sih. Wqwqwq.

Oh ya, satu lagi yang bisa dibanggakan selain menjadi kabupaten dengan UMK tertinggi di Jateng, yakni bupatinya korupsi dua kali. Bayangkan, bupati mana yang bisa dua kali korupsi dan dua kali ketangkep KPK?

Apa yang menarik di Kabupaten Kudus?

Sebenernya nggak ada yang menarik di Kabupaten Kudus karena suasana kotanya gini-gini aja. Sisi romantisnya hampir nggak ada. Tiap jalannya membosankan karena kamu nggak butuh waktu lebih dari satu jam untuk mengelilingi semua sisi kota dengan catatan sedang nggak macet, ya. Tapi, ada satu hal yang mungkin bisa membuatmu kagum kalau main ke sini, yakni pabrik rokok ada di mana-mana. Itu aja.

Setidaknya ada tiga pabrik rokok besar di Kudus, yakni Djarum, Sukun, dan Nojorono dengan rokok Clasmild-nya. Selain ketiga merek besar itu tentu saja masih ada UMKM yang bergerak dalam produksi rokok. Jadi nggak heran kalau Kudus juga dijuluki Kota Kretek. Bul, bul, bul… asap rokok.

Kembali lagi soal wisata di Kabupaten Kudus sebenarnya ya nggak banyak karena memang kabupaten ini nggak begitu luas. Tapi karena teman saya mau datang dan saya “dipaksa” memberi rekomendasi, mungkin beberapa tempat ini bisa dijadikan opsi.

Museum Kretek

Kemunculan museum ini tentu karena Kudus memang dikenal sebagai Kota Kretek. Nggak mungkin kan Kota Kretek malah bikin museum bakpia misalnya. Kesannya jadi nggak lucu dan malah garing. Persis kayak tulisan ini. Iya, tho?

Seperti namanya, di Museum Kretek ini terdapat sejarah lengkap kapan dimulainya industri rokok di Kota Kudus. Museum ini terletak nggak jauh dari pusat kota atau tepatnya di Jalan Getas Pejaten, Getas Pejaten, Kec. Jati. Ancer-ancernya kalau dari Alun-alun Kudus ambil jalan yang ke arah Semarang lurus saja sampai ketemu pertigaan depan kantor PLN, kemudian belok kiri dan kiri lagi, sampai deh.

Harga tiket masuk museum ini juga kelewat murah. Jadi nggak usah khawatir bakal bokek berwisata di Kabupaten Kudus. Cukup siapkan uang Rp5.000 per orang. Jam operasional Museum Kretek mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan 15.00 WIB dan buka setiap hari.

Wisata Air Terjun Montel dan Rahtawu

Seperti pepatah sekali dayung dua tiga pulau terlampau, begitu juga jika kamu berwisata ke sisi utara Kabupaten Kudus. Letaknya yang berada di Gunung Muria, membuat Kudus punya beberapa wisata alam yang bisa dikunjungi. Salah satunya Air Terjun Montel.

Air Terjun Montel bisa ditempuh dengan berjalan kaki dari tempat parkir yang sudah disediakan di sekitar Makam Sunan Muria. Ikuti petunjuk arah saja, tapi siap-siap kaki lemas karena jaraknya lumayan untuk membuat pingsan orang yang belum sarapan.

Opsi kedua, kamu bisa datang ke lokasi air terjun dengan naik ojek. Bisa langsung sampai di depan loket air terjun, tapi harus pegangan kencang sepanjang jalan, ya.

Lho, kenapa nggak naik mobil aja, Mas?

Jalannya kecil dan ekstrem banget, Bestie. Jadi, saya nggak sarankan kamu untuk naik mobil ke sini. Naik motor bisa sih, tapi kalau kamu nggak ahli-ahli banget nyetir motor, mending naik ojek aja kayak yang saya bilang di atas. Sebab, tiap sisi jalan menuju Air Terjun Montel langsung jurang. Nggak lucu kan mau senang-senang malah mati masuk jurang.

Tiket masuk ke area air terjun dihargai Rp7.500 saja. Oh ya, kalau mau naik sedikit, boleh coba mencicipi air tiga rasa yang berada di atasnya Air Terjun Montel. Konon, ada tiga rasa air yang berbeda di sini. Airnya memang enak dan seger banget, ada manis-manisnya juga.

Sementara soal daerah Rahtawu, hanya ada wisata sungai dengan banyak tempat makan di pinggirnya. Lumayan sih buat healing sambil mendengarkan suara gemericik air sungai. Sayangnya, akses jalannya juga sempit. Jadi, sangat disarankan naik motor kalau mau ke sini, ya.

Wisata kuliner yuk!

Ke museum udah, ke air terjun juga udah, sekarang waktunya wisata kulineran di Kabupaten Kudus. Tenang, Gaes, meski terkenal sama industri rokoknya, makanan di Kudus bukan urap tembakau atau tumis tembakau, kok. Wqwqwq.

Kalau main ke Kudus jangan lupa makan lentog tanjung. Kuliner satu ini terdiri dari potongan lontong, sayur gori, dan sayur lodeh tahu. Harga makanan satu ini murah meriah nggak bikin kantong jebol. Kamu bisa datang ke kompleks lentog tanjung yang berada di Desa Tanjung. Di sini banyak pilihan tempat makan yang menyediakan lentog tanjung. Tinggal googling aja, pasti ketemu. Nggak bakal nyasar juga, Gaes. Mosok di kota kecil begini bisa nyasar.

Tentu saja karena sudah sampai di Kabupaten Kudus, kamu nggak boleh melewatkan mencicipi soto Kudus. Kamu bisa makan di Taman Bojana, pusat kuliner yang berada persis di samping alun-alun. Ada beberapa warung soto Kudus dengan daging kerbau di sini. Tinggal datangi warung yang paling ramai, berarti warung itu yang lumayan enak dan murah.

Pulangnya mampir beli oleh-oleh di Museum Jenang

“Terus, kalau mau beli oleh-oleh di mana?”

Nah, ada satu tempat yang sering dikunjungi orang untuk membeli oleh-oleh khas Kudus, Gaes, namanya Museum Jenang. Di sini menjual aneka ragam jenang, madu mongso, dll. Enaknya lagi, selain berbelanja oleh-oleh jenang, di lantai atas museum ini ada rumah adat Kudus yang bisa kamu lihat. Selain itu, ada tempat ngopi juga yang lumayan untuk ngaso.

Itulah beberapa rekomendasi tempat yang bisa dikunjungi di Kabupaten Kudus versi saya. Kalau kamu mau main ke Kudus, kamu bisa berwisata ke sini.

Penulis: Budi
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 5 Hal Unik yang Hanya Dijumpai di Kota Kudus.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Exit mobile version