Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

Ranjau Paku di Jalanan Jakarta, Sebuah Masalah yang Tak Pernah Usai

Muhammad Arifuddin Tanjung oleh Muhammad Arifuddin Tanjung
30 Juli 2023
A A
Ranjau Paku di Jalanan Jakarta, Sebuah Masalah yang Tak Pernah Usai

Ranjau Paku di Jalanan Jakarta, Sebuah Masalah yang Tak Pernah Usai (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Bagi kalian yang sering berkeliaran di Jakarta, terutama yang sehari-hari menggunakan sepeda motor, kini harus betul-betul fokus dan jeli dalam melihat jalan yang kalian lalui. Saya yakin kalian tahu apa yang saya maksud, dan iya, jawabannya adalah ranjau paku di jalanan.

Apa yang dimaksud dengan “ranjau” di jalanan Jakarta? Bagi kalian yang belum banyak mengetahuinya, ranjau ini ialah paku, mur, baut, potongan jari-jari payung atau benda tajam kecil lainnya yang sengaja disebarkan oleh oknum pelaku ke jalanan.

Banyak yang menduga bahwa pelaku penyebar ranjau ini ialah tukang tambal ban yang mangkal tidak jauh dari tempat ia menebarkan ranjau paku tersebut. Dengan ditebarkannya ranjau ke jalan, akan ada sepeda motor yang mengenai ranjau tersebut, bannya bocor, dan akhirnya ditambal oleh si pelaku.

Bahaya ranjau dan “sosok penyelamat”

Ranjau seperti ini sangat meresahkan para pemotor. Telah banyak pemotor yang menjadi korbannya. Di antara ranjau-ranjau yang ditebar, yang paling ber-damage ialah jari-jari payung karena semua jenis ban sepeda motor bakal bocor terkena ranjau tersebut. Bayangkan saja, betapa bahayanya jika sedang dalam kecepatan tinggi terjerat ranjau tersebut, tentu dampaknya sangat mengerikan. Ujungnya, pemotor itu dapat mencium aspal.

Lalu, ranjau tersebut ditebar di lajur kiri dan tengah jalan sehingga memaksa kita untuk terus berada di lajur kanan. Itu pun tidak menjamin 100 persen lolos dari ranjau.

Beruntunglah, terdapat komunitas yang bernama Sapu Bersih Ranjau (Saber) yang diinisiasi oleh Abdul Rohim yang secara sukarela bersama rekan komunitasnya membersihkan jalanan-jalanan Jakarta dari ranjau. Beliau telah memulai pekerjaan ini sejak 2010 dan terus berlanjut hingga sekarang. Dalam akun sosial media Instagramnya, ia membagikan aktivitas penyapuan ranjau menggunakan magnet yang dapat menarik ranjau yang terbuat dari besi itu. Beliau melakukan kegiatan penyapuan ranjau ini di ruas jalan yang tiap hari ramai dilalui orang, yaitu Jalan Gatot Subroto. Mulai dari kawasan Slipi, seberang Gedung DPR, Simpang Semanggi, hingga Patung Pancoran.

Oleh karena sikap gigih dan konsistensinya dalam menyapu ranjau, Pak Rohim pernah mendapat penghargaan dari pihak kepolisian dan dijadikan mitra kepolisian..

Tapi kok, nggak kelar-kelar ya?

Namun, yang mengherankan ialah, mengapa ranjau-ranjau ini tetap ada terus dan mengancam para pengendara roda dua di Jakarta? Mengapa oknum penyebar ranjau tidak henti-hentinya mencelakakan orang lain dengan menebarkan ranjau? Mengapa ia tidak kapok dalam menjalankan aksi nakalnya?

Baca Juga:

Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi

5 Salah Kaprah tentang UIN Jakarta yang Terlanjur Dipercaya Banyak Orang, Termasuk Calon Mahasiswanya

Tapi, pertanyaan paling penting adalah, apakah tidak ada upaya dari kepolisian ataupun Dinas Perhubungan dalam mengatasi masalah ini?

Padahal, masalah ini sendiri telah berlangsung lama dan serasa tak kelar-kelar. Sebenarnya, beberapa kali Pak Rohim pernah memergoki penebar ranjau ini. Beberapa dari mereka telah ditangkap oleh polisi dan diproses. Anehnya, walaupun pelakunya ditangkap, fenomena ranjau ini masih berlanjut. Apakah tidak dikenakan pidana dan sebatas menandatangani surat pernyataan tidak mengulangi perbuatan saja?

Kalau seperti itu, saya rasa masalah ranjau ini tidak akan pernah selesai. Surat pernyataan tanpa adanya penahanan dan penyitaan alat-alat yang dipakai oleh pelaku membuat pelaku tidak akan jera. Apa harus dibonyokin dulu sama para korbannya baru polisi mau menahannya?

Saya hanya bisa menyarankan perlunya penegasan kembali hukum mengenai para penebar ranjau ini. Kalau bisa diadakan patroli pada malam hari, waktu yang biasanya digunakan oleh oknum penebar ranjau untuk melancarkan aksinya. Yakin 90 persen kalau diadakan patroli, mereka akan takut untuk menebar ranjau.

Terus, 10 persennya gimana, nggak yakin? Iya, tepat sekali!

Pelaku makin cerdik menebar paku di Jakarta

Pelaku bisa lebih berani dan cerdik dalam menebar ranjaunya. Dan, ini sendiri dibenarkan oleh Pak Rohim. Makin ke sini para pelaku menggunakan modus tebar ranjau yang lebih “rapi dan bersih” sehingga menyulitkan pihak kepolisian dalam menyelesaikan kasus dan menangkap pelakunya. Buktinya, tidak pernah ada rekaman CCTV di lokasi rawan ranjau yang memperlihatkan pelaku menjalankan aksinya. Begitu “rapi dan bersih.”

Cukup sekian pembahasan dari ranjau jalanan yang menyengsarakan pengendara roda dua di Jakarta ini. Adapun yang bisa kita lakukan sebagai masyarakat ialah tetap berhati-hati dan fokuskan pandangan ke jalan saat melintasi jalanan yang rawan akan ranjau. Bantu viralkan masalah ini lewat sosial media Anda agar lebih didengar oleh pihak-pihak yang berwenang, atau lebih baik lagi dengan  membantu Pak Rohim dengan komunitas Saber-nya dalam menyapu dan membersihkan ranjau-ranjau yang meresahkan ini.

Sebab kita hanya bisa meminimalisir, bukan menindak dan menghukum pelaku. Yang bisa mah, tau sendiri lah ya.

Penulis: Muhammad Arifuddin Tanjung
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Tips dari Tukang Tambal Ban: Cara Deteksi Dini Ban Bocor atau Kempes Belaka

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 30 Juli 2023 oleh

Tags: Jakartajalananpakuranjautambal ban
Muhammad Arifuddin Tanjung

Muhammad Arifuddin Tanjung

Pemula yang haus akan ilmu.

ArtikelTerkait

Percaya Estimasi Waktu Tempuh kepada Google Maps di Jakarta Sama kayak Investasi Bodong alias Sudah Pasti Kena Tipu!

Percaya Estimasi Waktu Tempuh kepada Google Maps di Jakarta Sama kayak Investasi Bodong alias Sudah Pasti Kena Tipu!

15 Agustus 2024
Jalan TB Simatupang Layak Mendapat Predikat Jalan Paling Memuakkan di Jakarta

Jalan TB Simatupang Layak Mendapat Predikat Jalan Paling Memuakkan di Jakarta

18 Oktober 2023
Indramayu , Kabupaten yang Bisa Saja Setara Jakarta, tapi Malah Memilih Jadi Kabupaten Semenjana

Indramayu, Kabupaten yang Bisa Saja Setara Jakarta, tapi Malah Memilih Jadi Kabupaten Semenjana

2 Februari 2024
Bunyi Klakson Ibukota yang Bikin Sakit Telinga

Bunyi Klakson Ibukota yang Bikin Sakit Telinga

26 Januari 2020
11 Kuliner Legendaris di Jakarta yang Wajib Dicicipi Terminal Mojok

11 Kuliner Legendaris di Jakarta yang Wajib Dicicipi

25 Januari 2022
The Coach Coffee Shop: Harga Elite, Tempat Duduk Sulit, Rasanya B Aja

The Coach Coffee Shop: Harga Elite, Tempat Duduk Sulit, Rasanya B Aja

19 Mei 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Angka Pengangguran di Karawang Tinggi dan Menjadi ironi Industri (Unsplash) Malang

Ketika Malang Sudah Menghadirkan TransJatim, Karawang Masih Santai-santai Saja, padahal Transum Adalah Hak Warga!

29 November 2025
Logika Aneh di Balik Es Teh Solo yang Bikin Kaget (Unsplash)

Logika Ekonomi yang Aneh di Balik Es Teh Solo, Membuat Pendatang dari Klaten Heran Sekaligus Bahagia

30 November 2025
6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting Mojok

6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting

30 November 2025
Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

29 November 2025
Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

1 Desember 2025
Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana
  • Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih
  • Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.