Plaza Jambu Dua Bogor: Pusat Belanja yang Sempat Mati Suri, Kini Dihidupkan Kembali

Plaza Jambu Dua Bogor: Pusat Belanja yang Sempat Mati Suri, Kini Dihidupkan Kembali

Plaza Jambu Dua Bogor: Pusat Belanja yang Sempat Mati Suri, Kini Dihidupkan Kembali (unsplash.com)

Kota Bogor punya banyak sekali hal yang bisa diceritakan. Selain soal kuliner, tempat wisata, atau lokasi bersejarah lainnya, Bogor punya beberapa tempat yang ikonik. Salah satunya adalah Plaza Jambu Dua Bogor, yang pada masanya menjadi favorit untuk dikunjungi oleh banyak kalangan.

Sebagai warga asli kelahiran dan masih tinggal di Bogor sampai dengan saat ini, tentu saja saya sangat familier dengan Plaza Jambu Dua. Pusat perbelanjaan yang terletak di Jalan A. Yani, Bantar Jati, Kota Bogor ini dulu menjadi pusat nongkrong anak sekolah yang paling sering dikunjungi karena berbagai alasan.

Jadi tempat nongkrong favorit warga Bogor

Lokasi Plaza Jambu Dua Bogor strategis serta terjangkau dari berbagai arah. Selain itu, pusat perbelanjaan ini juga menjadi tempat nongkrong yang murah, makanya jadi favorit sejak dulu.

Jika orang Jakarta punya Mangga Dua untuk mencari dan membeli barang elektronik atau gadget dengan harga yang terjangkau, orang Bogor punya Plaza Jambu Dua. Ya, sejak dulu (bahkan hingga sekarang), tempat ini selalu menjadi kiblat warga sekitar saat ingin membeli hape atau laptop keluaran terbaru. Boleh dibilang, itu menjadi kekuatan utama sekaligus paling diunggulkan.

Meski ada mal besar lain di kota Bogor yang dapat dikunjungi, tempat perbelanjaan ini seakan punya gravitasi tersendiri untuk menarik banyak kalangan. Orang-orang yang sedang mencari gadget keluaran teranyar beserta aksesorinya, jual atau tukar-tambah hape, dll., banyak datang ke sini.

Selain daya tarik akan jual-beli barang elektronik, Plaza Jambu Dua Bogor juga sempat menjadi pusat fashion bagi banyak kalangan. Dulu, tempat ini punya beberapa distro yang menjual kaos yang dianggap kece dan menjadi tren pada masanya. Bukan hal yang mengherankan apabila jelang Lebaran, tempat ini selalu penuh sesak karena menjadi pusat utama yang wajib didatangi.

Plaza Jambu Dua Bogor sepi sejak pandemi

Saat pandemi menghantam, Plaza Jambu Dua dianggap akan lenyap dan tidak akan bertahan lagi. Sebab, pusat perbelanjaan ini nyaris dibilang sepi pengunjung. Sebetulnya prediksi ini sudah terendus sebelum pandemi.

Banyak faktor yang menyertai. Mulai dari tempat yang terlihat semakin kumuh seperti kurang di-maintenance, sampai dengan kios elektronik, distro, dan lainnya yang satu per satu menghilang. Selain itu, ada pula persaingan sengit antar-pusat perbelanjaan terbaru di kota Bogor yang lebih modern dan lengkap, tentunya.

Saat hal ini terjadi, saya sempat berpikir bahwa sayang betul jika Plaza Jambu Dua Bogor tutup dan menyerah begitu saja. Selain ikonik, mesti nggak megah-megah amat, plaza ini menyimpan kenangan tersendiri bagi banyak pengunjung, khususnya warga Bogor itu sendiri.

Muncul dengan tampilan baru

Di antara bayang-bayang pesimis bahwa Plaza Jambu Dua Bogor bisa bangkit sekaligus akan tutup selamanya, kini tempat ini justru terlihat membaik dengan tampilan baru dan renovasi sana-sini. Saya menjadi saksi ketika di suatu akhir pekan bermain kembali ke tempat ini, sambil menemani istri dan anak bermain.

Rasanya ada sedikit kegembiraan tersendiri ketika mengetahui tempat ini bertahan dengan tampilan baru. Plus, kehadiran bioskop XXI menjadikannya seperti mall atau plaza lain pada umumnya. Tentu saja ini menjadi angin segar dan alternatif bagi pengunjung yang ingin menonton di bioskop, saat bioskop di mall lain penuh.

Bagian dalam yang diperbarui, dicat, dan adanya tenant baru, membikin Plaza Jambu Dua Bogor punya tampilan lebih menarik. Setidaknya, lebih eye catching dibanding sebelumnya.

Akan tetapi setelah saya lihat sana-sini dan coba berkeliling, toiletnya masih cukup berjauhan satu sama lain dan agak sulit dijangkau. Semoga saja ini hanya soal waktu karena masih dalam proses penyelesaian renovasi. Juga, tempat sampah yang masih jarang ditemukan di setiap titik. Setelah semua rampung, besar harapan saya, sih, hal ini bisa diatasi.

Soal parkiran, jika diamati, Plaza Jambu Dua masih mempertahankan titik yang sama. Namun sedikit dipoles agar lebih baik dan nyaman. Luas area parkirnya pun masih sama. Dibilang sempit atau kecil ya nggak. Dibilang luas pun nggak luas-luas amat, sih. Yang penting perlu ada solusi jika pengunjung sedang ramai dan parkiran membludak.

Meski pada akhirnya Plaza Jambu Dua tidak semegah mall lainnya di Bogor, bagi saya, tempat ini tetap punya kenangan tersendiri. Ia menjadi salah satu pusat perbelanjaan di Kota Bogor yang mampu bertahan di tengah gempuran zaman.

Penulis: Seto Wicaksono
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 5 Bioskop Murah di Bogor dengan Harga Tiket Mulai dari 25 Ribu.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Exit mobile version