Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

Pentingnya Transparansi Uang Laki dalam Hubungan

Prabu Yudianto oleh Prabu Yudianto
5 Oktober 2021
A A
uang laki buat hobi mojok

uang laki buat hobi mojok

Share on FacebookShare on Twitter

Kata pepatah, “boys will be boys”. Alias pria tidak akan pernah lepas dari kebocahannya. Mau disebut dewasa dari sisi mana pun, pria tidak akan lepas dari hal yang dipandang kekanak-kanakan.

Mungkin ini akibat pendidikan patriarkis di masyarakat. Di mana pria punya privilege untuk tetap memenuhi aktualisasi diri. Baik dari hobi sampai koleksi, pria dipandang lumrah melakukannya daripada wanita. Ya sudah, nyatanya memang demikian. Dan saya juga tidak ingin membahas perihal perkara ketimpangan gender ini.

Yang ingin saya tekankan adalah perkara bagaimana pria memenuhi aktualisasi diri. Apalagi setelah memiliki ikatan, baik dengan pacar maupun istri. Ketika uang yang diperoleh harus dialokasikan untuk kehidupan keluarga dahulu, lalu bagaimana pria tetap memiliki keleluasaan untuk memenuhi hasrat pribadinya?

Apalagi bicara hobi pria hari ini. Biaya untuk memenuhi kepuasan batin ini bukanlah angka yang kecil. Bahkan sekadar mancing saja, ada budget yang tetap harus dikeluarkan. Lagipula, kata pepatah lagi kalau hobi pria akan sama sepanjang masa. Hanya beda besaran biaya saja. Dulu main mobil-mobilan, kini pengen mobil beneran. Dulu main monopoli, kini suka merebut ruang hidup demi hotel.

Dengan pola yang demikian, lahirlah istilah “uang laki”. Mungkin Anda berpikir kok uang ada gendernya. Tapi, yang dimaksud adalah anggaran khusus yang dimiliki pria untuk urusan hobi. Pada wanita sendiri memang dikenal istilah “uang makeup”, tapi pada praktiknya tetap berbeda. Kalau orang Jawa, mungkin lebih akrab dengan istilah “duit lanang” yang artinya sama saja.

Uang laki tidak digunakan untuk urusan luar rumah. Semua fokus dalam pemenuhan hobi dan aspirasi pria. Sedangkan uang makeup lebih ke pengadaan riasan diri wanita. Pria punya anggaran serupa uang makeup, apalagi kalau penampilan menjadi tuntutan mereka. Tapi, umumnya lepas dari perkara sandang.

Beberapa kawan saya memang menganggarkan uang laki. Mas Sonny menggunakan uang laki untuk membeli action figure jejepangan (dasar wibu). Mas Adit menggunakan uang tersebut untuk urusan game online. Mas Dodi memakainya untuk koleksi sepatu Air Jordan yang sebenarnya tidak nyaman dipakai. Sedangkan Mas Gigih untuk kenikmatan tembakau, dari cerutu sampai cangklong.

Setiap pria punya anggaran berbeda untuk uang laki. Tentu didasari oleh seberapa mahal hobi mereka. Mas Dodi perlu anggaran dua juta lebih untuk beli sepatu Nike yang bau keringat buruh itu. Mas Sonny kadang hanya butuh beberapa ratus ribu untuk membeli figur Hatsune Miku yang penuh bau bawang.

Baca Juga:

15 Dosa Pemancing di Kolam Pemancingan yang Meresahkan, Bikin Rusak Suasana

Gagal Paham dengan Orang-orang yang Benci Hobi Mancing

Jadi tidak ada formulasi seberapa besar untuk pos ini. Semua kembali ke dua hal: seberapa mahal hobi pria, dan seberapa besar pendapatannya. Biasanya uang laki lebih dekat dengan perkara penghasilan. Kalau Mas Sonny sudah punya pendapatan 100 juta per bulan, saya yakin dia akan menabung untuk beli Gundam skala 1:1. Sekali lagi, dasar wibu!

Tapi, yang sering jadi pertanyaan adalah: bagaimana uang laki ini tidak mengganggu urusan dapur. Bahkan dalam perkara pacaran, sering jadi alasan ribut. Seolah-olah uang laki adalah cara pria menyembunyikan aset dari pasangannya.

Inilah pentingnya transparasi. Mungkin terdengar pria kok nggak punya kontrol. Tapi, saya pribadi tidak menyepakati urusan kontrol dalam relasi ini. Daripada sembunyi-sembunyi, lebih baik terbuka perkara ini. Intinya kesepahaman bahwa uang laki tidak mengganggu anggaran hidup bersama. Dan tujuannya jelas: untuk memenuhi aktualisasi diri.

Oke, kembali ke masalah bagaimana uang laki ini tidak mengganggu keuangan lain. Dari semua orang yang punya anggaran ini, mereka punya satu jawaban. Carilah uang laki di luar penghasilan tetap. Ini terlihat idealis, tapi tetaplah realistis.

Untuk yang punya softskill yang laku dijual, uang laki akan diperoleh dari itu. Entah jadi konsultan, punya bisnis kecil, sampai jual beli hobi. Urusan jual beli hobi ini terbukti cara ampuh untuk memelihara hobi itu sendiri. Yang hobi burung kicau pasti sudah biasa melakukan ini. Pelihara burung kicau sampai menang kompetisi, lalu jual untuk membeli burung lain.

Atau jika Anda bisa menulis, bisa jadi Mojok dan kanal serupa membantu memenuhi kebutuhan uang laki. Toh selama ini, fee dari poin Terminal Mojok saya pakai untuk urusan hobi. Untuk beli patch, rompi Ramones, sampai barang tak penting sekelas sabuk yang punk banget. Minimal, uang hidup saya tidak terganggu.

Yang penting adalah keterbukaan dan paham situasi. Kalau gaji pokok mepet untuk keperluan hidup, ya jangan sampai beras kalah dengan action figure. Karena sebelum kita bisa mengaktualisasikan diri, ada perkara yang lebih penting: urusan sandang, pangan, dan papan.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 4 Oktober 2021 oleh

Tags: action figureair jordangundamhobiuang laki
Prabu Yudianto

Prabu Yudianto

Penulis kelahiran Yogyakarta. Bekerja sebagai manajer marketing. Founder Academy of BUG. Co-Founder Kelas Menulis Bahagia. Fans PSIM dan West Ham United!

ArtikelTerkait

15 Dosa Pemancing di Kolam Pemancingan yang Meresahkan, Bikin Rusak Suasana

15 Dosa Pemancing di Kolam Pemancingan yang Meresahkan, Bikin Rusak Suasana

7 September 2025
4 Hobi yang Bisa Jadi Ide Bisnis Selama Konser Kpop Masih Eksis

4 Hobi yang Bisa Jadi Ide Bisnis Selama Konser Kpop Masih Eksis

11 November 2024
5 Kasta Mainan yang Meresahkan di Indomaret dari yang Termahal hingga Termurah

5 Kasta Mainan yang Meresahkan di Indomaret dari yang Termahal hingga Termurah

23 Oktober 2022
Hobi Bapak-bapak Bisa Berganti, tapi Hanya Tenis Meja yang Abadi terminal mojok.co

Hobi Bapak-bapak Bisa Berganti, tapi Hanya Tenis Meja yang Abadi

9 Januari 2021
Orang Bertanya, Hobbyist Menjawab: 5 Pertanyaan Paling Umum tentang Hobi Mainan Beserta Jawabannya

Orang Bertanya, Hobbyist Menjawab: 5 Pertanyaan Paling Umum tentang Hobi Mainan Beserta Jawabannya

10 Juni 2022
Polemik Istri Kerja vs Suami Nganggur dan Hobi Mancing_ Sebuah Sudut Pandang terminal mojok

Polemik Istri Kerja vs Suami Nganggur dan Hobi Mancing: Sebuah Sudut Pandang

30 Oktober 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

4 Rekomendasi Film Natal di Netflix yang Cocok Ditonton Bersama Keluarga Mojok

4 Rekomendasi Film Natal di Netflix yang Cocok Ditonton Bersama Keluarga

11 Desember 2025
Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

16 Desember 2025
Perbaikan Jalan di Lamongan Selatan Memang Layak Diapresiasi, tapi Jangan Selebrasi Dulu, Wahai Pemerintah Daerah!

Perbaikan Jalan di Lamongan Selatan Memang Layak Diapresiasi, tapi Jangan Selebrasi Dulu, Wahai Pemerintah Daerah!

13 Desember 2025
Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

15 Desember 2025
Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

16 Desember 2025
Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Menyesal Kerja di Jogja dengan Gaji yang Nggak Sesuai UMP, Pilih ke Jakarta meski Kerjanya “Hectic”. Toh, Sama-sama Mahal
  • Lulusan IPB Sombong bakal Sukses, Berujung Terhina karena Kerja di Pabrik bareng Teman SMA yang Tak Kuliah
  • Kemampuan Wajib yang Dimiliki Pamong Cerita agar Pengalaman Wisatawan Jadi Bermakna
  • Kedewasaan Bocah 11 Tahun di Arena Panahan Kudus, Pelajaran di Balik Cedera dan Senar Busur Putus
  • Raibnya Miliaran Dana Kalurahan di Bantul, Ada Penyelewengan
  • Hanya Punya 1 Kaki, Jadi Kurir JNE untuk Hidup Mandiri hingga Bisa Kuliah dan Jadi Atlet Berprestasi

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.