Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

3 Kenakalan Pedagang Soto Ayam yang Nggak Diketahui Pembeli. Salah Satunya Bisa Bikin Ayam Awet sampai 2 Minggu

Dyan Arfiana Ayu Puspita oleh Dyan Arfiana Ayu Puspita
20 Juli 2024
A A
3 Kenakalan Pedagang Soto Ayam yang Nggak Diketahui Pembeli. Salah Satunya Bisa Bikin Ayam Awet sampai 2 Minggu!

3 Kenakalan Pedagang Soto Ayam yang Nggak Diketahui Pembeli. Salah Satunya Bisa Bikin Ayam Awet sampai 2 Minggu! (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Pernah ketemu oknum pedagang soto ayam yang nakal kayak gini?

Selain bakso, makanan yang dapat dengan mudah kita temukan adalah soto. Menariknya, beda daerah beda pula rasa sotonya. Saya jadi ingat saat pertama kali mencicipi soto di Banyumas. Namanya, soto Sokaraja. Alangkah kaget lidah ini saat mengecap ada sensasi bumbu kacang di dalam soto Sokaraja. Alamak, lagi apa si kacang di dalam soto? Begitu saya bertanya-tanya. Maklum, lidah ini terbiasa makan soto Tegal dengan bumbu tauco yang khas dan medok.

Soto Sokaraja dan soto Tegal hanyalah dua di antara banyak jenis soto yang bisa kita temukan di Indonesia. Masih ada soto Makassar, soto Semarang, soto Pekalongan, dan banyak lagi jenis soto lain yang bisa diicip-icip untuk memperkaya khazanah kuliner kita. Yang penting jangan sampai ketemu dengan pedagang soto ayam yang curang saja, sih. Mereka adalah pedagang yang tega melakukan kecurangan demi kecurangan demi meraup lebih banyak cuan. Dalam hal ini, konsumen jelas jadi orang yang paling dirugikan.

#1 Pedagang soto ayam nakal pakai boraks biar awet

Salah satu kecurangan yang dilakukan oleh oknum pedagang soto adalah dengan  menambahkan boraks saat merebus ayam. Boraks adalah campuran garam mineral konsentrasi tinggi berwarna putih yang mengandung atom Boron (B) dan Oksigen (O). Bahan yang memiliki sebutan kimia Natrium tetraborat decahydrate ini ditambahkan saat merebus ayam supaya daging ayam bisa bertahan lama.

Bayangkan, berdasarkan berita ini, ayam yang telah diberi boraks saat perebusan bisa awet hingga 2 minggu. Gila nggak tuh? Dua minggu, cuy!

Dari tinjauan medis, mengonsumsi makanan yang mengandung boraks sangat berbahaya karena bersifat karsinogen, alias bersifat kanker. Boraks yang masuk ke dalam tubuh juga menyebabkan gejala pusing, muntah, mencret, kejang perut, kerusakan ginjal, hilang nafsu makan. Namun, apakah para oknum pedagang licik ini peduli? Oh, ya tidak.

Padahal kalau memang pengin ayam lebih awet, pedagang soto ayam bisa saja menggunakan air abu. Air abu adalah air yang diperoleh dari hasil pembakaran tangkai bulir padi (merang) dan daun pisang kering (klaras). Tapi, ya mana mau mereka melakukan hal tersebut? Jelas ogah. Repot. Buang-buang waktu dan tenaga. Penak pake boraks. Yang jadi korban? Kita. Konsumennya.

#2 Masak langsung banyak, belatung sampai beranak pinak

Tak berhenti sampai di situ saja. Aksi nakal pedagang soto ayam juga terlihat dari bagaimana cara mereka memperlakukan bahan-bahan yang akan digunakan untuk meracik soto.

Baca Juga:

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

5 SMK Unggulan di Klaten yang Menawarkan Jurusan dengan Prospek Karier Cerah

Jadi begini. Atas nama efisiensi, pedagang soto sering kali memasak bumbu dalam porsi yang langsung banyak. Dengan cara ini, selain bisa menghemat waktu, pedagang juga bisa menghemat tenaga. Hasilnya, mereka nggak perlu bolak-balik ke dapur, ceplak-ceplek gas untuk sekadar membuat bumbu dasar soto. Mereka tinggal menyendok si bumbu saja ketika ada pesanan masuk.

Masalahnya adalah sediaan bumbu ini sering kali nggak terkontrol. Akibatnya, belatung asyik-asyik saja beranak pinak di sana. Sialnya lagi, ketika bumbu ini sudah hampir habis, bukannya dibuang karena sudah nggak layak, tapi malah dicampur dengan bumbu yang baru dibuat. Alasannya, eman-eman bumbunya. Kalau dibuang nanti mubazir. Mubazir nenek lu split!

Pengalaman menemukan belatung di dalam soto ayam ini pernah dialami oleh salah satu kawan saya. Jadi ceritanya, ketika kawan saya mau mengambil tambahan bumbu tauco yang disediakan oleh pemilik warung, tiba-tiba saja matanya menangkap ada sesuatu yang bergerak-gerak di dalam mangkuk tauco. Elah setelah diperhatikan, jebul belatung lagi pada trampolin. Nggak jauh beda lah dengan yang ada di berita ini.

#3 Kurang menjaga kebersihan

Kenakalan pedagang soto ayam juga bisa terlihat dari kurangnya kesadaran akan kebersihan dan kehigienisan baik dalam proses pembuatan maupun tempat. Saya pernah, lho, makan di salah satu warung soto yang terkenal banget, tapi tempatnya… aduh, duh, kotor! Apalagi di meja yang digunakan karyawan untuk meracik soto. Itu si daun bawang, bawang goreng, dan kuah soto kececer ke mana-mana.

Sudah gitu, serbet yang dipakai sudah nggak karuan bentukannya. Tangan karyawan asyik saja comot ini itu, yang mau dipakai untuk toping soto, dengan menggunakan tangan kosong. Hadeh, auto wareg aku, Bund.

Bahkan saya pernah menemukan di media sosial X, ada netizen yang membagikan pengalaman nggak menyenangkan saat berada di warung soto. Ceritanya, saat itu temen sender nggak sengaja numpahin sambel. Ehhh, sama si mas pelayannya, sambelnya disisihin, tapi bukannya dibuang malah dimasukkan lagi ke dalam mangkok sambel.

Kamu gimana? Punya pengalaman ketemu dengan penjual soto ayam yang nakal nggak?

Penulis: Dyan Arfiana Ayu Puspita
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 5 Soto Khas dari Jawa Tengah yang Underrated, Sudah Pernah Coba?

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 20 Juli 2024 oleh

Tags: borakspedagang sotopilihan redaksisotosoto ayam
Dyan Arfiana Ayu Puspita

Dyan Arfiana Ayu Puspita

Alumnus Universitas Terbuka yang bekerja sebagai guru SMK di Tegal. Menulis, teater, dan public speaking adalah dunianya.

ArtikelTerkait

Mengapa Kita Memilih Motor Honda Terminal Mojok

Mengapa Kita Memilih Motor Honda?

10 April 2022
Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

1 Desember 2025
Jepang Bikin Standar Transportasi Umum Jadi Terlalu Tinggi

Jepang Bikin Standar Transportasi Umum Jadi Terlalu Tinggi

5 November 2022
5 Langkah Bikin Desain Konten untuk Instansi Pemerintah terminal mojok.co

5 Langkah Bikin Desain Konten untuk Instansi Pemerintah

9 Februari 2022
Soto Kriyik Purbalingga Nggak Kalah Enak dari Sroto Banyumas yang Legendaris Mojok.co

Soto Kriyik Purbalingga Nggak Kalah Enak dari Sroto Banyumas yang Legendaris

24 September 2025
Rekomendasi Tempat Wisata Jogja yang Romantis dan Penuh Ketimpangan terminal mojok.co

Rekomendasi Tempat Wisata Jogja yang Romantis dan Penuh Ketimpangan

4 November 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

5 Hal yang Bikin Orang Solo Bangga tapi Orang Luar Nggak Ngerti Pentingnya

5 Hal yang Bikin Orang Solo Bangga tapi Orang Luar Nggak Ngerti Pentingnya

29 November 2025
Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

3 Desember 2025
Nggak Ada Gunanya Dosen Ngasih Tugas Artikel Akademik dan Wajib Terbit, Cuma Bikin Mahasiswa Stres!

Dosen yang Minta Mahasiswa untuk Kuliah Mandiri Lebih Pemalas dari Mahasiswa Itu Sendiri

5 Desember 2025
Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025
Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

29 November 2025
Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

3 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.