Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Seminggu di Kediri Bikin Saya Minum Obat Maag Setiap Hari, Semua Gara-gara Pecel Kediri

Wulan Maulina oleh Wulan Maulina
21 Januari 2024
A A
Seminggu di Kediri Bikin Saya Minum Obat Maag Setiap Hari, Semua Gara-gara Pecel Kediri

Seminggu di Kediri Bikin Saya Minum Obat Maag Setiap Hari, Semua Gara-gara Pecel Kediri (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Beberapa waktu yang lalu, saya ke Kediri untuk mengikuti kegiatan dari kampus. Berada di Kediri kurang lebih selama seminggu, bikin saya ketemu banyak sekali hal-hal unik yang jarang saya temui. Salah satunya mengenai sarapan. Kalau di rumah, menu sarapan di pinggir jalan yang paling banyak ya nasi uduk, nasi kuning, atau bubur ayam. Nah, kalau di sini tentu makanan khas Jawa Timuran, yaitu pecel.

Setiap pagi, hampir di setiap jalan ada, dan juga harganya murah. Uniknya lagi, di sini nasi pecel sudah include peyek. Sebab, kalau di rumah saya, jarang sekali ada peyeknya. Hanya berisi nasi dan sayur. Tapi, ya, saya perlu inget kalau saya di Kediri. Dan jujur saja, di kota tersebut selama seminggu, bikin perut saya maag.

Mohon maaf bagi orang Kediri, tapi, ini perasaan saya yang sebenarnya muncul dalam hati.

Pecel Kediri adalah kunci

Berada di luar rumah, tentu sebisa mungkin sehemat dan sefleksibel mungkin. Apalagi mengenai makanan, udah yang penting kenyang. Daripada perut nggak keisi. Di awal pertama kali ke sini, sarapan yang saya pilih adalah pecel, karena letaknya dekat dengan kos. Harganya murah, lima ribu lengkap dengan tempe goreng dan peyeknya. Rasanya begitu cocok di mulut saya, gurih dan pedas. Apalagi ditambah peyeknya yang renyah, sangat nikmat. Murah, mengenyangkan, dan yang pasti menyehatkan, karena isinya full sayuran dan kacang-kacangan.

Masalahnya di mana? Nah, ini.

Pecel di sekitar Magelang-Yogyakarta didominasi rasa manis, sesuai lidah warganya. Kalau di Kediri, gurih dan pedas. Sangat cocok dan tentu lebih bisa diterima di lidah saya. Sayangnya kadang pedasnya terlalu berlebihan. Sehingga tak jarang membuat perut saya mules dan nyeri. Meskipun demikian, pecel tetap jadi menu sarapan saya. Sebab, sangat cocok dimakan di pagi hari, sayurnya masih fresh dan murah.

Dan ya, saya nggak punya pilihan lain. Atau mungkin kecocokan itu muncul karena saya nggak punya pilihan.

Yang punya maag minggir dulu

Namun, kesenangan saya akan pecel seakan sirna ketika maag saya kambuh. Di hari pertama makan pecel saja, saya langsung minum obat maag. Waktu itu, saya pikir hanya karena telat makan. Eh ternyata karena nggak kuat dengan pedasnya pecel di pagi hari. Hampir selama empat hari setiap hari saya makan pecel, dan selama itu setiap paginya selalu saya minum obat maag terlebih dahulu.

Baca Juga:

Alasan Golden Theater Kediri Masih Bertahan dan Tetap Ada di Hati Masyarakat Kediri

Alasan Nganjuk dan Blitar Akan Selalu Ada di Bawah Kediri dan Malang padahal Potensial

Nekatnya lagi, saya tetap memakan pecel untuk sarapan setiap hari. Sepertinya bagi perutnya yang sensitif harus berhati-hati ketika makan pecel Kediri di pagi hari. Hingga akhirnya selama seminggu full saya minum obat maag, dan habis satu kaplet. Gila memang, tapi pecelnya begitu nikmat. Sayang kan kalau ditinggalkan.

Itulah Kediri dan pecelnya yang membuat saya rindu. Ternyata kekhasan makanan di Indonesia sangat beragam. Ada yang manis, pedas, gurih, ada pula yang suka dengan makanan bersantan. Meskipun demikian, di mana pun berada, tetap menghargai makanan yang ada. Nah, kalau kalian ke Kediri, jangan lupa mencicipi nasi pecel di sini. Bagi yang suka pedas, akan jadi favorit. Tapi ya buat kalian perut mental ciki, tolong minggir dulu.

Pecel Kediri, kamu jahat, tapi enak.

Penulis: Wulan Maulina
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA 5 Daerah Penghasil Pecel Enak di Jawa Timur

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 21 Januari 2024 oleh

Tags: kediriPecel kediri
Wulan Maulina

Wulan Maulina

Lulusan Bahasa Indonesia Universitas Tidar. Suka menulis tentang kearifan lokal dan punya minat besar terhadap Pengajaran BIPA (Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing). Beranggapan memelihara kata ternyata lebih aman daripada memelihara harapan.

ArtikelTerkait

Perempatan Semampir Kediri: Penuh Bus Surabaya-Trenggalek yang Ngawur dan Jadi Musuh Pengendara Motor

Perempatan Semampir Kediri: Penuh Bus Surabaya-Trenggalek yang Ngawur dan Jadi Musuh Pengendara Motor

10 Februari 2024
Surat Terbuka untuk Pemerintah Kabupaten Malang: Jalanan di Jalur Ngantang dan Payung Minim Cahaya dan Tambalan Tidak Rata, Gimana Ini?!

Surat Terbuka untuk Pemerintah Kabupaten Malang: Jalanan di Jalur Ngantang dan Payung Minim Cahaya dan Tambalan Tidak Rata, Gimana Ini?!

29 Agustus 2023
Mie Gacoan di Kediri Itu Overrated Mie atau Pabrik Minyak, sih? (Unsplash)

Mie Gacoan di Kediri Itu Overrated, Teksturnya Kering dan kalau Dingin Langsung Jadi Pabrik Minyak

3 April 2024
3 Hal yang Perlu Dipahami Orang Bojonegoro yang Hendak Merantau ke Kediri agar Mudah Beradaptasi

3 Hal yang Perlu Dipahami Orang Bojonegoro yang Hendak Merantau ke Kediri agar Mudah Beradaptasi

11 September 2023
Pertama Kali Naik Bus Bagong ke Malang Jadi Pengalaman Paling “Membagongkan” dalam Hidup Mojok.co

Pertama Kali Naik Bus Bagong ke Malang Jadi Pengalaman Paling “Membagongkan” dalam Hidup

9 Juni 2025
Simpang Lima Gumul Kediri Rawan Kecelakaan, Begini Kiat Melewatinya biar Nggak Asal Jalan presiden

Simpang Lima Gumul Kediri Rawan Kecelakaan, Begini Kiat Melewatinya biar Nggak Asal Jalan

11 Oktober 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo Mojok.co

Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo

14 Desember 2025
Nestapa Perantau di Kota Malang, Tiap Hari Cemas karena Banjir yang Kian Ganas Mojok.co

Nestapa Perantau di Kota Malang, Tiap Hari Cemas karena Banjir yang Kian Ganas

13 Desember 2025
Perbaikan Jalan di Lamongan Selatan Memang Layak Diapresiasi, tapi Jangan Selebrasi Dulu, Wahai Pemerintah Daerah!

Perbaikan Jalan di Lamongan Selatan Memang Layak Diapresiasi, tapi Jangan Selebrasi Dulu, Wahai Pemerintah Daerah!

13 Desember 2025
4 Rekomendasi Film Natal di Netflix yang Cocok Ditonton Bersama Keluarga Mojok

4 Rekomendasi Film Natal di Netflix yang Cocok Ditonton Bersama Keluarga

11 Desember 2025
Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

16 Desember 2025
Orang Jakarta Stop Berpikir Pindah ke Purwokerto, Kota Ini Tidak Cocok untuk Kalian Mojok.co

Orang dari Kota Besar Stop Berpikir Pindah ke Purwokerto, Kota Ini Belum Tentu Cocok untuk Kalian

11 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur
  • Fedi Nuril Jadi Mantan “Raja Tarkam” dan Tukang Judi Bola di Film Bapakmu Kiper
  • Menikah dengan Sesama Karyawan Indomaret: Tak Seperti Berumah Tangga Gara-gara Beda Shift Kerja, Ketemunya di Jalan Bukan di Ranjang
  • Menyesal Kerja di Jogja dengan Gaji yang Nggak Sesuai UMP, Pilih ke Jakarta meski Kerjanya “Hectic”. Toh, Sama-sama Mahal
  • Lulusan IPB Sombong bakal Sukses, Berujung Terhina karena Kerja di Pabrik bareng Teman SMA yang Tak Kuliah
  • Kemampuan Wajib yang Dimiliki Pamong Cerita agar Pengalaman Wisatawan Jadi Bermakna

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.