3 Minuman di Coffee Shop yang Sebaiknya Nggak Dipesan jika Nggak Ingin Menyesal

3 Minuman di Coffee Shop yang Sebaiknya Nggak Dipesan jika Nggak Ingin Menyesal

3 Minuman di Coffee Shop yang Sebaiknya Nggak Dipesan jika Nggak Ingin Menyesal (unsplash.com)

Mengunjungi coffee shop telah menjadi tren gaya hidup yang digemari banyak orang. Namun, bagi mereka yang baru memulai petualangan kopi, memilih minuman yang tepat bisa menjadi tantangan tersendiri. Salah memilih minuman bisa membuat pengalaman pertama kita di coffee shop jadi kurang menyenangkan. Berikut ini tiga minuman coffee shop yang sebaiknya dihindari oleh pemula dan alasan di baliknya.

#1 Espresso terlalu kuat untuk pemula

Espresso adalah inti dari hampir semua minuman kopi, tetapi untuk pemula, rasanya bisa terlalu kuat. Espresso adalah ekstraksi kopi murni yang disajikan dalam porsi kecil, biasanya 30 ml, namun dengan konsentrasi kafein yang tinggi dan rasa yang sangat pahit. Rasa pahit ini bisa membuat pemula merasa nggak nyaman dan mungkin akan mengurungkan niat untuk mencoba kopi lagi.

Tanpa pemanis atau susu, espresso menyajikan rasa asli biji kopi yang sering kali sangat pahit dan pekat. Selain itu, satu shot espresso mengandung kafein yang tinggi dalam volume yang kecil, sehingga bisa membuat jantung berdebar bagi mereka yang tidak terbiasa.

Espresso nggak memiliki variasi rasa lain seperti susu atau sirup yang dapat menutupi rasa kopi yang kuat. Jadi minuman coffee shop ini kurang cocok bagi lidah yang belum terbiasa.

Baca halaman selanjutnya: Ristretto sebaiknya nggak dipesan…

#2 Ristretto, minuman coffee shop lainnya yang sebaiknya nggak dipesan

Ristretto sering kali dianggap sebagai versi lebih kuat dari espresso. Ini adalah ekstraksi kopi dengan perbandingan air yang lebih sedikit, sehingga menghasilkan rasa yang lebih intens dan pekat.

Meskipun jumlah kafein hampir sama dengan espresso, rasa yang lebih pekat bisa membuat pemula merasa lebih pusing atau nggak nyaman. Sama seperti espresso, ristretto nggak menawarkan rasa tambahan lain, membuat minuman coffee shop ini terlalu ekstrem untuk lidah pemula.

#3 Meski lebih ringan dan encer, Long Black atau Americano juga memiliki rasa pahit yang kuat

Long Black dan Americano adalah minuman yang terdiri dari espresso yang dicampur dengan air panas. Meskipun lebih ringan dan lebih encer dibandingkan espresso murni, rasa pahitnya tetap dominan dan mungkin kurang cocok untuk pemula.

Minuman coffee shop ini nggak mengandung susu atau pemanis alami, sehingga membuat rasa pahit kopi tetap mendominasi. Dengan volume yang lebih besar dibandingkan espresso, rasa pahitnya akan bertahan lebih lama di mulut, yang bisa menjadi pengalaman nggak menyenangkan bagi pemula.

Alternatif minuman lain di coffee shop

Jika kamu baru memulai perjalananmu di dunia kopi, ada beberapa alternatif minuman di coffee shop yang lebih ramah dan bisa membuat pengalaman pertamamu lebih menyenangkan.

Pertama adalah latte. Latte adalah campuran espresso dengan susu dan sedikit busa di atasnya. Rasa susu yang creamy membantu menutupi pahitnya espresso, menjadikannya pilihan yang ramah bagi pemula.

Minuman coffee shop selanjutnya ada cappuccino. Cappuccino mirip dengan latte tetapi memiliki lebih banyak busa dan sering kali ditambahkan sedikit bubuk coklat di atasnya. Kombinasi rasa kopi, susu, dan cokelat membuatnya lebih mudah dinikmati oleh pemula.

Ketiga ada flat white. Flat white adalah minuman kopi yang populer di Australia dan Selandia Baru. Ia mirip dengan latte tetapi dengan lebih sedikit busa dan lebih banyak susu, memberikan rasa kopi yang lembut dan creamy.

Minuman coffee shop keempat yang aman dipesan pemula adalah mocha. Mocha merupakan kombinasi dari espresso, susu, dan cokelat. Rasa cokelat yang manis membantu menutupi pahitnya kopi, membuatnya lebih menyenangkan untuk dinikmati oleh kamu yang baru pertama kali mencoba kopi.

Mengunjungi coffee shop bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan jika kita memilih minuman yang tepat. Menghindari espresso, ristretto, dan long black atau Americano bisa membantu kita menghindari rasa pahit yang terlalu kuat dan membuat pengalaman pertama kita lebih menyenangkan.

Sebagai gantinya, cobalah minuman seperti latte, cappuccino, flat white, atau mocha yang lebih ramah di lidah pemula. Dengan demikian, kita bisa menikmati kopi dengan lebih baik dan perlahan-lahan mengenal berbagai rasa yang ditawarkan dunia kopi.

Penulis: Muhammad Ijlal Sasakki Junaidi
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Kopi Calf, Minuman Terbaik untuk Orang yang Pengin Ngopi tapi Nggak Suka Kopi.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Exit mobile version