Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

5 Alasan Sepele Kenapa Saya Lebih Suka Migelas ketimbang Mie Instan Kemasan Biasa

Siti Halwah oleh Siti Halwah
20 Maret 2025
A A
5 Alasan Sepele Kenapa Saya Lebih Suka Migelas ketimbang Mie Instan Kemasan Biasa

5 Alasan Sepele Kenapa Saya Lebih Suka Migelas ketimbang Mie Instan Kemasan Biasa (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Beberapa waktu lalu saya sempat berpikir bahwa Migelas adalah salah satu bentuk penemuan brilian yang pernah saya kenal. Sampai hari ini, saya bersyukur karena para pendahulu saya berhasil menemukan inovasi mie instan dengan kemasan mini ini.

Ada beberapa alasan yang mungkin sepele yang membuat saya jatuh cinta pada Migelas.

#1 Ukuran Migelas mini, cocok buat mengganjal perut

Ada beberapa waktu di mana saya selalu merasa bahwa ukuran satu mie instan terlalu banyak untuk dihabiskan seorang diri. Nggak cocok dimakan sebagai camilan buat pengganjal perut. Makanya saya pernah memasaknya setengah-setengah dan itu ribet. Apalagi kalau harus memisahkan bumbunya menjadi setengah.

Sedangkan Migelas ukurannya pas bagi saya. Mienya nggak kebesaran ataupun kekecilan. Takarannya cocok untuk mengganjal perut, tapi nggak bikin saya kekenyangan ataupun begah. Jadi setelah mengonsumsinya, saya masih merasa bebas dan bisa beraktivitas apa pun.

#2 Kadar natriumnya rendah, nggak bikin merasa bersalah pada tubuh

Sebagai kaum yang baru-baru ini sadar akan pentingnya kesehatan tubuh, mengonsumsi mie instan seperti Indomie dan Mie Sedaap sering kali membuat saya merasa bersalah. Hal ini tentu saja disebabkan oleh kadar natrium kedua jenis mie tadi yang tinggi banget. Berada di kisaran angka 70-90%. Bahkan mie yang variasi rasa dari Jepang dan Korea kadar natriumnya ada yang sampa 99%.

Kadar natrium yang tinggi tadi juga bikin efek yang terasa nggak enak di lidah setelah mengonsumsinya. Makanya saya pelan-pelan mulai beralih dan berakhir jatuh cinta pada Migelas. Kadar natrium dalam Migelas termasuk yang rendah, kisaran 40-60%. Jadi, saat mengonsumsinya saya nggak merasa terlalu bersalah. Hehehe.

#3 Murah banget, bahkan ada yang harganya cuma seribu perak

Sejak harga tepung naik, berbagai produk mie instan harganya juga mulai ikut melonjak naik secara drastis. Indomie dan Mie Sedaap nggak ada lagi yang harganya di bawah Rp3.000. Semuanya praktis berada di kisaran Rp3.500 hingga Rp4.000. Bagi saya, ini sudah termasuk mahal.

Berbeda jauh dengan Migelas yang dari dulu harganya masih konsisten di kisaran Rp1.000 hingga Rp2000. Makanya daripada dipakai buat beli mie instan ukuran normal yang semakin hari semakin mahal itu, saya lebih memilih Migelas. Lumayan bisa dapat 2-3 produk seharga satu Indomie.

Baca Juga:

Dosa Indomie Ayam Bawang: Nggak Ada Bawang Goreng sebagai Pelengkap

Indomie Bukan Makanan Legendaris, Ia Cuma Simbol Krisis dan Kemiskinan Kolektif

#4 Cukup diseduh dengan air panas, jadi nggak ribet

Salah satu alasan lain mengapa saya lebih suka Migelas karena cara masaknya nggak ribet. Cukup tuang air panas, lalu tunggu sekitar 3 menit, jadi, deh. Nggak perlu ribet memasak air dan membuang-buangnya. Cukup nyetok air panas saja di termos.

Kalau ada yang bilang mending beli mie instan cup seperti Pop Mie saja, saya bakalan menyanggah. Selain karena harga Pop Mie mahal banget, bahkan lebih mahal dari harga mie instan biasa, kadar natriumnya juga tinggi banget, setara kadar natrium mie instan biasa. Jadi bagi saya, mending Migelas, deh.

#5 Variasi rasa Migelas ada banyak, nggak kalah dengan mie instan biasa

Migelas memiliki banyak varian rasa, nggak jauh berbeda dengan mie instan ukuran biasa. Bahkan sekarang sudah ada varian mie gorengnya, lho, lengkap dengan topping sosis dan sayur kering. Jadi kita nggak bakalan bosan mencicipinya.

Itulah beberapa alasan kenapa saya lebih suka Migelas ketimbang mie instan biasa. Lebih banyak untungnya. Nah, kalau kalian penasaran, kalian juga bisa menjajal Migelas, kok.

Penulis: Siti Halwah
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Migelas, Mi Instan Mungil yang Dicari kalau Kepepet Aja.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 20 Maret 2025 oleh

Tags: mie instanmigelas
Siti Halwah

Siti Halwah

menulis untuk eksis

ArtikelTerkait

5 Rekomendasi Mie Instan Rendah Kalori, Cocok buat Sobat Diet

5 Rekomendasi Mie Instan Rendah Kalori, Cocok buat Sobat Diet

16 Januari 2025
Migelas, Mi Instan Mungil yang Dicari kalau Kepepet Aja

Migelas, Mi Instan Mungil yang Dicari kalau Kepepet Aja

11 November 2022
Dosa Indomie Ayam Bawang: Nggak Ada Bawang Goreng sebagai Pelengkap

Dosa Indomie Ayam Bawang: Nggak Ada Bawang Goreng sebagai Pelengkap

7 November 2025
Mie Sedaap Baso Spesial, Mie Instan Kuah Paling Sempurna, tapi Sayang Jadi Barang Langka di Desa

Mie Sedaap Baso Spesial, Mie Instan Kuah Paling Sempurna, tapi Sayang Jadi Barang Langka di Desa

14 Agustus 2025
6 Rahasia Mie Sedaap Cup yang Sukses Mengakhiri Kejayaan Pop Mie

6 Rahasia Mie Sedaap Cup yang Sukses Mengakhiri Kejayaan Pop Mie

15 Agustus 2024
Mie Gaga 100 Nggak Laku karena Bungkusnya kayak Jamet (Unsplash)

Mie Gaga 100 Kurang Laku karena Bungkusnya kayak Jamet, Padahal Rasanya Nikmat Betul

15 Maret 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Dosen Pembimbing Nggak Minta Draft Skripsi Kertas ke Mahasiswa Layak Masuk Surga kaprodi

Dapat Dosen Pembimbing Seorang Kaprodi Adalah Keberuntungan bagi Mahasiswa Semester Akhir, Pasti Lancar!

25 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
Tradisi Aneh Kondangan di Daerah Jepara yang Sudah Saatnya Dihilangkan: Nyumbang Rokok Slop yang Dianggap Utang

Tradisi Aneh Kondangan di Daerah Jepara yang Sudah Saatnya Dihilangkan: Nyumbang Rokok Slop yang Dianggap Utang

27 Desember 2025
Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

26 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025
Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.