Mie instan dalam cup memang jadi andalan bagi banyak orang yang sedang buru-buru atau cuma ingin makan yang praktis dan cepat. Selain Pop Mie, Mie Sedaap Cup merupakan merek mie instan dalam cup yang cukup digemari. Kepopulerannya bahkan disebut-sebut mampu melampaui Pop Mie.
Sayangnya, belakangan ini ada hal yang bikin saya sebal dengan Mie Sedaap Cup. Saya jadi mempertanyakan kepraktisan mie instan satu ini.
Keunggulan Mie Sedaap Cup: praktis dan varian rasanya banyak
Jika dibandingkan mie instan biasa, mie instan cup jelas lebih praktis. Harganya nggak beda jauh dengan mie instan biasa, tapi bisa lebih cepat disajikan. Kita tak perlu repot menyiapkan panci untuk memasak mie. Cukup tuangkan air panas, tunggu beberapa menit, mie pun siap disantap.
Maka tak usah heran kalau mie instan seperti Mie Sedaap Cup cukup banyak penggemarnya. Apalagi bagi mahasiswa dan pekerja yang tinggal di kos. Selama masih ada mie instan cup, perut nggak takut kelaparan.
Keunggulan lain dari Mie Sedaap Cup selain praktis adalah varian rasa yang ditawarkan lebih beragam. Wings Food selalu berinovasi dengan menghadirkan rasa Mie Sedaap Cup yang lebih kreatif. Produk ini seakan mengikuti perkembangan zaman.
Salah satu contohnya adalah dengan menghadirkan varian rasa khas K-food yang digemari anak muda zaman sekarang. Mie Sedaap melihat gelombang K-pop yang mendunia, makanya mereka juga nggak mau kalah dan ikut ambil bagian dengan merilis rasa mie ala Korea.
Tak hanya itu, Wings Food juga membuat varian mie instan goreng dalam cup khazanah rasa Mie Sedaap Cup mereka. Seolah, mereka tak segan untuk adaptif dan terus berinovasi.
Tapi sayang kemasannya sekarang gampang bocor
Meski Mie Sedaap Cup praktis, saya mulai merasa kecewa. Masalahnya, kemasan mie instan cup satu ini terasa lebih rapuh. Kemasan cup dulu terkesan kokoh, tapi sekarang jadi mudah bocor.
Kejadian kurang menyenangkan saya alami kira-kira 1,5 bulan lalu. Saat itu saya sedang membuat Mie Sedaap Cup Goreng. Saya tuang air panas ke dalam cup, lalu saya tinggal nonton YouTube sebentar hingga mienya matang. Tapi ketika saya kembali, saya baru sadar kalau air dalam cup merembes dan tumpah. Alih-alih matang, saya harus merebus mie lagi di dalam magic com.
Belum kapok, saya membeli lagi Mie Sedaap Kari sekitar dua minggu lalu. Kali ini lebih baik. Mie berhasil matang sempurna dan mengalir lembut ke dalam perut saya. Tapi, kemasan yang menyisakan sedikit kuah itu nggak langsung saya buang, sebab teman saya memintanya untuk dijadikan asbak darurat. Eh, tapi ternyata baru sebentar dipakai kemasannya malah bocor lagi dan kuah yang tinggal sedikit itu rembes.
Peristiwa ketiga hampir serupa dengan yang kedua. Saya makan di kos, baru setengah jalan, eh, malah bocor. Akhirnya mienya saya tuang saja ke mangkuk yang saya miliki di kos.
Mengganggu kenikmatan makan mie instan
Bocornya kemasan ini mungkin terlihat sepele bagi sebagian orang, tapi bagi saya, yang sudah tiga kali mengalaminya, hal ini cukup mengganggu. Seharusnya saya bisa menikmati mie instan dalam cup dengan praktis dan ribet, tapi malah jadi ribet sendiri karena kemasannya bocor.
Saya khawatir kalau masalah kemasan bocor ini dibiarkan begitu saja, bisa-bisa banyak orang yang pindah ke merek lain. Saya berharap pihak Mie Sedaap Cup bisa segera mencari solusi untuk masalah kemasan ini. Kemasan yang kokoh dan nggak mudah bocor kan diperlukan agar acara makan mie instan cup makin nikmat.
Penulis: Chusnul Awalia Rahmah
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA 6 Rahasia Mie Sedaap Cup yang Sukses Mengakhiri Kejayaan Pop Mie.
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
