Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Sapa Mantan

Menolak Cinta Seseorang dengan Dalih, ‘Maaf Kamu Terlalu Baik Buat Aku’: Maksudnya Gimana Sih?

Reni Soengkunie oleh Reni Soengkunie
17 Juli 2019
A A
terlalu baik

terlalu baik

Share on FacebookShare on Twitter

Seseorang yang berani mengutarakan cintanya secara gamblang dan terang-terangan kepada orang yang ia cintai, menurut saya itu sebuah tindakan ksatria. Dibanding menjadi pemuja rahasia seumur hidup, dia sudah berusaha selangkah untuk lebih dekat. Paling tidak dengan menyatakan cinta, dia masih memiliki dua kemungkinan—diterima atau ditolak.

Seseorang yang memutuskan menjadi pemuja rahasia itu juga bukan merupakan pilihan yang mudah. Gimana sih rasanya mencintai seseorang yang bahkan tak pernah melihat ke arah kita? Padahal kita sudah mengawali hari dengan mendoakannya, menaruh bunga dan menuliskan kata cinta di meja kerjanya, selalu mengawasinya, dan menikmati indahnya dari sisi gelap kita. *Play lagu Sheila On 7- Pemuja Rahasia.

Pemuja rahasia itu bisa dipastikan kesempatan buat jadiannya relatif lebih kecil dibanding orang yang dengan gentle mengutarakan cintanya. Yah, gimana mau tahu diterima atau ditolak, orang bilang cinta aja nggak. Emangnya orang yang dia cinta itu peramal apa, yang bisa tahu isi hatinya tanpa perlu diutarakan.

Kalaupun ada pemuja rahasia yang bisa jadian sama orang yang dicintainya, bisa dipastikan hal itu cuma ada di novel fiksi atau di film saja. Soalnya kebanyakan kalau di dunia nyata itu, sebelum dia berani mengutarakan cinta biasanya orang yang dia cinta udah keburu jadian sama orang lain. Hukum dalam percintaan kayaknya juga berlaku, ‘siapa cepat dia dapat’.

Banyak orang urung untuk memberanikan diri menyatakan cinta. Selain faktor utama takut ditolak, ada banyak alasan kenapa seseorang itu memilih untuk memendam perasaannya. Mungkin bisa jadi karena kisah cintanya itu di garis friendzone, sehingga ia tak mau mengorbankan hubungan pertemanan mereka demi egonya sendiri. Banyakkan yang habis nembak, ditolak, lalu pertemanannya langsung renggang.

Kalau ada yang habis ditolak tapi masih temenan, berarti dia orang yang luar biasa. Kalau saya sih ogah. Selain karena malu, pastikan ada perasaan canggung. Nggak mungkin kan bakal baik-baik saja setelah menerima penolakan. Pasti ada perasan kecewa dan hancur. Bukan berarti kita dendam atau benci, namun hanya masalah waktu saja sih kalau menurut saya. Ya kali, habis ditolak terus harus tiap detik ngobrol bareng, jalan bareng, dan dicurhati sama orang yang udah bikin kita nangis termehek-mehek. Kan nggak lucu banget!

Sebenarnya menerima dan menolak cinta seseorang itu merupakan hak setiap orang sih. Mereka bebas memilih dengan siapa dia meletakan hatinya. Daripada menerima cinta tapi pada kenyataannya dia sendiri nggak cinta, itu namanya membuat penderitaan bagi diri sendiri. Itu juga bakalan menyakiti hati orang yang mencintai kita.

Orang yang menolak cinta itu bukan berarti dia jahat kok. Dia mungkin cuma sudah memiliki orang yang dia cinta. Seperti yang kita tahu, kita itu cenderung terobsesi pada orang yang kita cintai walau dia tak mencintai kita, dibanding mengurusi orang yang mencintai kita tapi kitanya nggak cinta. Nah, orang itu juga ingin mencintai. Bisa jadi orang yang menolak cinta kita itu, juga ditolak oleh orang yang ia cintai. Jadi, kalau cinta kita ditolak kita harus paham, mungkin kita bukan orang yang dicintainya saat kita mencintainya.

Baca Juga:

3 Ide Pacaran Unik yang Hanya Ada di Bantul, Dijamin Nggak akan Terlupa

Jangan Jatuh Cinta dengan Orang Kabupaten Semarang, Kamu Nggak Akan Kuat!

Untuk orang yang sering ditembak dan menolak dengan dalih, “Maaf, kamu terlalu baik buat aku,” itu maksudnya gimana sih? Setahu saya yah, setiap orang selalu menginginkan seseorang yang terbaik untuk bersamanya. Tanyakanlah, sama orang yang *maaf, bajingan sekali pun, pasti dia ingin pasangan yang baik hati, rajin ibadah, dan rendah hati. Lah ini, kok ada orang yang nggak mau sama orang dengan alasan ‘terlalu baik’. Bulshit banget kan ya?

Memangnya dia maunya pasangan yang seperti apa sih? Yang jahat, kasar, atau penjahat gitu? Saya rasa itu hanya cara halus untuk bilang, “Maaf, saya nggak cinta sama kamu!”. Kenapa harus menggunakan kata-kata seperti itu untuk menolak seseorang? Bukannya kata-kata itu doa. Kalau kita tak menyukai orang yang terlalu baik hadir di hidup kita, bagaimana kalau nantinya Tuhan justru menghadirkan orang yang tidak baik sesuai pesanan kita?

Kalau nggak cinta yah ngomong aja nggak cinta. Kalau nggak suka yah ngomong aja nggak suka. Nggak perlu menggunakan alasan klasik ‘terlalu baik’ untuk menyenangkan hati orang yang mencintai kita, walaupun pada akhirnya kita juga menyakitinya. Kata orang bijak, “Seindah dan sebagus apa pun kata-kata penolakan, ujungnya tetap aja bakalan nyakitin.”

Terakhir diperbarui pada 19 Januari 2022 oleh

Tags: friendzonegebetanhubunganPacaranpenolakanterlalu baik
Reni Soengkunie

Reni Soengkunie

Manusia yang suka mainan sama kucing, suka nonton video kucing, dan hobi ngobrol sama kucing. IG/Twitter: @renisoengkunie.

ArtikelTerkait

ta'aruf mojok.co

Biar Nggak Dikira Sekadar Bentuk Pacaran Islami, Saya Kasih Tutorial Ta’aruf yang Sahih

30 Juni 2020
selamat ulang tahun

Caranya Mengucapkan Selamat Ulang Tahun Menentukan Seberapa Penting Engkau Bagi Seseorang

22 Mei 2019
ditolak

Jika Belum Ditolak, Jangan Pernah Mengatakan Dia Tidak Mencintaimu

1 Oktober 2019
sunat

Tentang Sunat dan Melahirkan: Mana yang Lebih Sakit?

31 Juli 2019
patriarkis

Memilih Hidup Sendiri Ketimbang Tunduk pada Budaya Patriarkis

19 Juli 2019
Terlatih Mengalami Penolakan, Cara Ampuh Mengatasi Badai Kehidupan

Terlatih Mengalami Penolakan, Cara Ampuh Mengatasi Badai Kehidupan

16 Juli 2022
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025
Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

24 Desember 2025
Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

26 Desember 2025
Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.