ADVERTISEMENT
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Menikmati Sisi Magis dan Eksotis Air Terjun Madakaripura

Puji Khristiana Dyah Nugrahaini oleh Puji Khristiana Dyah Nugrahaini
16 Agustus 2020
A A
Menikmati Sisi Magis dan Eksotis Air Terjun Madakaripura MOJOK.CO

Menikmati Sisi Magis dan Eksotis Air Terjun Madakaripura MOJOK.CO

Share on FacebookShare on Twitter

Jam di arloji tangan sudah menunjukkan pukul delapan lebih lima menit. Aku bersama temanku memarkirkan motor di tempat yang telah disediakan. Matahari pagi awal musim kemarau mengguyur cerah sepanjang perjalanan. Aku menggeliat pelan, mengusir rasa lelah setelah melakukan perjalanan menggunakan sepeda motor dari pusat kota Probolinggo menuju kawasan air terjun Madakaripura di Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.

Liburan kali ini aku sengaja memilih berkunjung ke air terjun tertinggi di pulau jawa dan nomor dua di Indonesia. Bukannya tanpa alasan. Kecintaan pada traveling dan sejarah membuatku merasa penasaran untuk mengunjungi air terjun dengan pesona alam dan magis yang kuat. Air terjun Madakaripura menjadi tempat pertapaan sekaligus instrospeksi diri seorang Gajah Mada hingga moksa ketika sedang melakukan persembahyangan.

Siapa yang tidak kenal Mahapatih Gajah Mada? Pahlawan Majapahit yang terkenal dengan sepak terjang serta keberaniannya menyatukan Nusantara. Namanya diabadikan menjadi nama sebuah universitas. Tak hanya sampai di situ. Pemerintah bahkan menggunakan nama Gajah Mada sebagai nama jalan di berbagai kota besar di Indonesia.

Tapi lagi-lagi. Tak ada gading yang tak retak. Tidak ada manusia sempurna di dunia ini tanpa melakukan kesalahan sedikitpun. Termasuk Gajah Mada. Dan air terjun Madakaripura inilah yang menjadi saksi sejarah ketidaksempurnaan Gajah Mada.

Dari berbagai literatur yang pernah saya baca, Gajah Mada menghabiskan sisa umur untuk bertapa di air terjun ini demi merenungi kehidupannya. Salah satunya Perang Bubat, perang tidak seimbang ketika seluruh keluarga dan pasukan kerajaan Sunda dibantai habis. Ini juga menjadi alasan penamaan air terjun Madakaripura. Mada dari kata Gajah Mada, “kari” artinya meninggal dan “pura” artinya tempat persembahyangan.

Arca Gajah Mada seperti menyambut kedatangan kami di pintu masuk. Gambaran tubuh yang tinggi kekar membuat siapa pun yang melihat patung ini bisa mempercayai kehebatan pembuktian Sumpah Palapa yang pernah diucapnya. Yaitu tidak akan menikah sebelum bisa menyetukan seluruh wilayah Nusantara.

Ada banyak mitos yang dipercaya warga setempat mengenai air terjun Madakaripura. Salah satunya adalah jangan membawa niat buruk karena akan mencelakai selama perjalanan. Selain itu, pengunjung harus pulang sebelum pukul 2 siang. Jika lebih dari pukul 2, hujan deras akan turun tiba-tiba sehingga membuat debit air terjun menjadi lebih banyak dan membahayakan pengunjung.

Dari berbagai mitos yang beredar juga, air terjun Madakaripura ini bisa membuat awet muda. Banyak pengunjung yang sengaja membasahi diri dengan air terjun Madakaripura agar awet muda. Entah benar atau tidak.

Dari tempat parkir motor, kami berjalan melewati jalan setapak menuju titik air terjun. Terlihat lembah sungai yang semakin menyempit membentuk sebuah ngarai. Ada beberapa penjual jas hujan yang menawarkan barang dagangannya kepada pembeli. Melihat tampias aliran air terjun yang mirip hujan, saya memutuskan membeli satu jas hujan agar tidak basah kuyup. Mindungi berbagai barang bawaan yang rentan terkena air seperti gadget dan kamera.

Meskipun lelah menempuh perjalanan hingga sampai ke titik air terjun, semua terbayar dengan keindahan alam dengan latar suara gemericik air terjun Madakaripura yang hampir mirip suara hujan deras.

Air terjun Madakaripura berbentuk ceruk atau lebih mirip seperti gua dengan ketinggian kurang lebih 200 meter. Bisa bayangkan air turun melingkar dari atas melewati tebing vertikal yang ditumbuhi tanaman hijau. Pantulan cahaya matahari membuat air terjun Madakaripura terlihat seperti tirai putih saat dipandang atau dipegang.

Pada air terjun utama terlihat beberapa ceruk kecil menyerupai gua. Konon katanya, di dalam ceruk itulah Gajah Mada melakukan pertapaan. Patih hebat itu menyerahkan akhir hidupnya dengan cara bertapa. Dia menebus semua dosa dengan melepaskan segala jabatan patih yang telah membesarkan namanya. Gajah Mada seperti lenyap dalam hiruk pikuk ketidakpastian kehidupan manusia.

Cerita Majapahit dan Gajah Mada begitu melegenda, namun kisah akhir dari legenda itu masih belum jelas. Sedikit prasasti atau bukti sejarah yang menjelaskan secata gamblang mengenai salah satu kerajaan besar di Nusantara itu. Para arkeolog dan sejarawan hanya mencoba mengais sisa-sisa sejarah dari beberapa sumber saduran kitab Negarakertagama. Selebihnya hanya mengandalkan dari kisah sejarah yang diproduksi dari mulut ke mulut lalu diceritakan dari generasi ke generasi.

Apa pun cerita yang beredar di masyarakat terkait Majapahit dan Gajah Mada, air terjun Madakaripura memang layak dijadikan destinasi wisata akhir pekan. Hanya dengan membayar harga tiket masuk sebesar Rp11 ribu saja, pengunjung bisa menikmati keindahan alam air terjun tertinggi di jawa dan nomor dua di Indonesia ini dengan segala fasilitas seperti toilet, musala, dan toko souvenir di dalamnya.

Agar perjalanan lebih menyenangkan, sebaiknya lakukan kunjungan selama musim kemarau. Jangan berkunjung ketika musim penghujan. Karena dengan intensitas hujan yang tinggi bisa menyebabkan debit air terjung lebih tinggi sehingga rawan terjadi banjir dan longsong yang membahayakan bagi wisatawan.

Sumber gambar: Wikimedia Commons.

BACA JUGA Nasihat Pernikahan yang Tidak Banyak Diketahui Orang dan tulisan Puji Khristiana Dyah Nugrahaini lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 16 Agustus 2020 oleh

Tags: air terjunair terjun Madakaripuragajah manamajapahit
Puji Khristiana Dyah Nugrahaini

Puji Khristiana Dyah Nugrahaini

Menulis adalah caraku untuk mengubah galau jadi uang.

ArtikelTerkait

3 Air Terjun di Indonesia yang Tidak Boleh Dikunjungi Calon Pengantin Terminal Mojok

3 Air Terjun di Indonesia yang Tidak Boleh Dikunjungi Calon Pengantin

28 Mei 2022
Trowulan, Daerah di Mojokerto yang (Hampir) Tak Mungkin Kena Banjir

Trowulan, Daerah di Mojokerto yang (Hampir) Tak Mungkin Kena Banjir

15 Maret 2024
ranggalawe bendera majapahit berdiri tahun 1293 M bonek bondho nekat mentalitas asal-usul surabaya sejarah madura menakjingga mojok

Ranggalawe dan Raden Wijaya: dari Sahabat Jadi Saling Babat

16 Oktober 2020
3 Air Terjun Dekat Kota Jogja yang Sayang untuk Dilewatkan Terminal mojok

3 Air Terjun Dekat Kota Jogja yang Sayang untuk Dilewatkan

20 Februari 2022
Air Terjun Singokromo, Wisata Air Kebanggan Warga Nganjuk Selatan Mojok.co

Air Terjun Singokromo, Wisata Air Kebanggan Warga Nganjuk Selatan

26 Agustus 2024
akhir hayat gajah mada mencari letak keraton majapahit mojok.co

Menguak Misteri Hilangnya Keraton Majapahit

7 September 2020
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
merokok cengkeh ingatan tentang nenek MOJOK.CO

Saya Tidak Merokok demi Finansial yang Lebih Baik

Andrea Dovizioso ducati mojok

Menebak Prioritas Ducati Setelah Berpisah dengan Andrea Dovizioso

TikTok Pernah Dibunuh, Mati, dan Kini Bangkit dari Kuburnya

Analisis Serius 4 Video TikTok Viral yang Absurd

Terpopuler Sepekan

Drakor Resident Playbook Tamat tapi Menyisakan Kekecewaan

Drakor Resident Playbook Tamat tapi Menyisakan Kekecewaan

19 Mei 2025
Kawasan Bukit Patuk Gunungkidul: Jalur yang Memanjakan Mata sekaligus Sumber Derita Para Pengendara imogiri alun-alun gunungkidul

Membayangkan Wajah Alun-Alun Gunungkidul Tanpa PKL: Cuma Bakal Jadi “Kuburan” di Tengah Kota

15 Mei 2025
Surat Terbuka untuk Pak Eri Cahyadi: Anak Muda Surabaya Butuh Perpustakaan 24 Jam, Pak!

Ironi Surabaya: (Mengaku) Kota Pendidikan tapi Perpustakaan Umum Tutup Awal

19 Mei 2025
Kuliah di Jurusan Manajemen 8 Semester, Setelah Lulus Baru Sadar kalau Jurusan Ini Nggak Layak Dipilih

Kuliah di Jurusan Manajemen 8 Semester, setelah Lulus Baru Sadar kalau Jurusan Ini Nggak Layak Dipilih

15 Mei 2025
6 Aturan Tidak Tertulis Saat Beli Kopi di Fore Coffee yang Perlu Diketahui Pembeli

6 Aturan Tidak Tertulis Saat Beli Kopi di Fore Coffee yang Perlu Diketahui

15 Mei 2025
5 Kegiatan yang Bisa Dilakukan Jokowi kalau Jadi Pensiunan di Solo Mojok.co kota solo umk solo

Hidup di Solo Itu Damai, sebab Tak Ada Teror Klakson di Lampu Merah di Solo

15 Mei 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=Zbmdu5T4vVo

DARI MOJOK

  • Pengunjung Candi Borobudur Capai 100 Ribu Orang Selama Libur Waisak, Ekonomi Daerah Meningkat
  • Perantau di Manggarai Jakarta Selatan Hidup Sambil Memelihara Kecemasan karena Tawuran Bisa Terjadi Kapan Saja
  • Sisi Suram Kos Pasutri Jogja, Tetangga Tak Tahu Batasan hingga Jadi Kedok “Hubungan Terlarang”
  • Puluhan Tahun Tinggal di Jagakarsa, Berdamai dengan Hal-hal Menyebalkan di Balik Label “Daerah Ternyaman” Se-Jakarta Selatan
  • Ribuan Warga Kecamatan Kandangan Dibiarkan Menderita Selama 10 Tahun Lebih oleh Temanggung
  • Sulitnya Jadi Mahasiswa Jurusan Sistem Informasi, Disuruh Servis Laptop hingga Dituduh Hacker

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.