Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Mengenal Kalimat-kalimat Template dalam Obrolan Julid

Nasrulloh Alif Suherman oleh Nasrulloh Alif Suherman
24 Desember 2020
A A
Kalimat-kalimat Template dalam Obrolan Julid Terminal Mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Apakah kalian tahu kegiatan yang paling banyak digandrungi oleh masyarakat kita pada umumnya? Betul sekali, perjulidan duniawi adalah kegiatan yang paling sering dilakukan, ditemui, dan dinikmati oleh banyak orang. Selain tidak memakan biaya, kegiatan julid yang sudah menjadi (((tradisi))) ini bisa dilakukan di mana saja, baik saat berbelanja di tukang sayur, hingga saat sedang makan di restoran paling mewah sekali pun.

Julid adalah kegiatan yang dilakukan oleh berbagai kalangan. Tidak melihat gender, suku, ras, dan agama. Semuanya suka julid, julid is nikmat~

Sebagai orang yang cukup memperhatikan dan menggemari aktivitas julid, saya menemukan beberapa kalimat yang sering menjadi template dalam sebuah obrolan julid. Mulai dari yang singkat, sedang, sampai yang pura-pura tidak tahu padahal nyindir. Bagi kalian yang mungkin tidak terlalu memperhatikan, simak pengamatan saya yang tidak bisa dipertanggungjawabkan ini~

#1 Eh, eh, tahu nggak?

Kalimat seperti ini cukup sering saya temukan saat sedang ngobrol dengan teman. Kalau saat ngobrol tiba-tiba ada yang bicara seperti itu, tolong sigap dan perhatikan, sebab kemungkinan besar kalian akan masuk dalam sesi obrolan julid. Kalimat “Eh, eh, tahu nggak?” jadi template sebelum memulai obrolan julid lantaran merupakan kalimat padat, namun menarik perhatian.

“Eh, eh,” adalah panggilan yang tidak terlalu menghabiskan banyak energi dan membuat orang-orang pasti menoleh. Setelah itu gunakan “Tahu nggak?” yang bakal mengundang pertanyaan di benak masing-masing orang. Tidak percaya? Coba perhatikan secara saksama saat ngobrol dengan teman yang doyan julid, wqwqwq.

#2 Lihat deh si Anu

Nah, kalau kalimat yang satu ini kadang saya temukan dalam perkumpulan ibu-ibu yang sedang ngobrol. Baik itu sedang ngobrol di tukang sayur, arisan, sampai yang tiba-tiba lagi ketemu di jalan. Awalnya obrolan biasa, lama-lama mengarah ke satu individu dan mengorek hal yang kelihatan tidak “normal” di mata mereka. Aduh, memang paling canggih kalau soal mengkritik orang lain, dah!

#3 Jangan bilang siapa-siapa

Asem sih, katanya jangan bilang siapa-siapa, tapi ngomong ke banyak orang. Ini salah satu tindakan terpuji yang boleh ditiru ya, Bund. Sebab, kalau ada masalah pasti infonya akan menyebar dengan sangat cepat. Memang ada yang benar-benar bermaksud jangan kasih tahu siapa-siapa sih, tapi yang dikasih tahu juga ngasih tahu ke orang lain dan ngomong, “Jangan bilang siapa-siapa.” Terus yang dikasih tahu lanjut lagi ke orang ketiga, keempat, kelima, dan seterusnya. Ujung-ujungnya balik ke telinga yang pertama. Haduh…

#4 Bukannya apa-apa

Di tengah obrolan julid, pasti ada saja kalimat seperti ini di tengah-tengah percakapan. Biasanya digunakan oleh orang yang menyahut dan mengiakan ucapan si tukang julid yang memulai. Kalimat ini seakan enggan atau “tidak bermaksud” untuk menjelekkan, tapi tetap weh dihajar. Ini nih contoh orang yang kebanyakan basa-basi, tapi sebenarnya pengin juga. Aya aya wae~

Baca Juga:

Kamus Bahasa Aceh: Mengenal Kata Ganti Orang dalam Obrolan Sehari-hari

3 Alasan Seseorang Memulai Chat dengan ‘P’

#5 Nggak nyangka ya, padahal orangnya baik

Asli deh, kalimat semacam ini juga ada dalam obrolan-obrolan julid. Setelah dimulai dengan kalimat-kalimat yang mengungkapkan sisi buruk seseorang, pendapat yang ragu-ragu, pendapat yang ngomporin, hingga obrolan mulai lancar, ujung-ujungnya pasti ada rasa kaget yang diucapkan dengan template kalimat julid.

“Nggak nyangka ya, Bu. Padahal mah dia orangnya anu, orangnya gini.” kira-kira begitulah gambaran penggunaan ucapan tersebut.

#6 Kalimat-kalimat religius

Kalau sedang julid, pasti ada satu atau dua orang yang menggunakan kalimat-kalimat religius macam istighfar sampai takbir. Jadi, biasanya orang-orang demikian adalah orang yang terus membantah, dan supaya mereka yang sedang julid berhenti julid. Lihat saja film Tilik yang sempat viral itu, ada kan satu orang yang begitu.

Namun, ada juga yang cuma ngomong istighfar di mulut saja, alias tetap hantam terus tuh obrolan, tidak pakai rem, dan gasss terus. Yang penting julid. Ada-ada saja sih, ngomong kalimat religius, tapi tetap dilanjutkan. Lebih baik kalau merasa religius, menyingkir saja lah~

Ingat, julid keseringan itu tidak baik walaupun nikmat. Dilihat dari sisi positifnya, julid bisa jadi bahan iktibar. Tapi ya jangan keseringan sampai setiap hari juga! Mendingan tuh mulut dipakai buat ngaji (masya Allah) daripada buat ngomongin orang lain. Intinya, julid secukupnya dan tetap sewajarnya. Jiahhh.

BACA JUGA Eren Yeager di ‘Attack on Titan’ Cenderung Jahat dan Abuse of Power dan artikel Nasrulloh Alif Suherman lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform Use Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 23 Desember 2020 oleh

Tags: julidobrolan
Nasrulloh Alif Suherman

Nasrulloh Alif Suherman

Penulis partikelir. Menulis di selang waktu saja.

ArtikelTerkait

julid

Julid Online: Maraknya Auto Base Twitter yang Mewadahi Julid Together

7 Oktober 2019
postingan

Kalau Tidak Suka dengan Postingan Saya, Tinggal Unfollow Aja

18 Oktober 2019
Julid Abadi, yang Fana Itu Kebaikan dan Keburukan MOJOK.CO

Julid Abadi, yang Fana Itu Kebaikan dan Keburukan

29 Oktober 2019
chat P itu maksudnya apa sih mojok

3 Alasan Seseorang Memulai Chat dengan ‘P’

24 November 2020
Kamus Bahasa Aceh: Mengenal Kata Ganti Orang dalam Obrolan Sehari-hari terminal mojok.co

Kamus Bahasa Aceh: Mengenal Kata Ganti Orang dalam Obrolan Sehari-hari

6 November 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
Nggak Punya QRIS, Nenek Dituduh Nggak Mau Bayar Roti (Unsplash)

Rasanya Sangat Sedih ketika Nenek Saya Dituduh Nggak Mau Bayar Roti Terkenal karena Nggak Bisa Pakai QRIS

21 Desember 2025
Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

24 Desember 2025
Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025
Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

26 Desember 2025
Gak Daftar, Saldo Dipotong, Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life Stres! (Unsplash)

Kaget dan Stres ketika Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life, Padahal Saya Nggak Pernah Mendaftar

21 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.