Sialan! ITB Itu Kampusnya Estetis, Mahasiswa Institut Teknologi Bandung Bikin Iri Banget

Betapa Beruntungnya Mahasiswa ITB. Punya Kampus Estetik dan Adem. Institut Teknologi Bandung Punya Mata Kuliah Olahraga Juga. (Wikimedia Commons)

Betapa Beruntungnya Mahasiswa ITB. Punya Kampus Estetik dan Adem. Institut Teknologi Bandung Punya Mata Kuliah Olahraga Juga. (Wikimedia Commons)

Jadi mahasiswa ITB enak, ya. Kampusnya adem dan estetik. Sudah begitu, Institut Teknologi Bandung punya mata kuliah Olahraga!

Seperti kota-kota besar lainnya di Indonesia, Kota Bandung memiliki sejumlah perguruan tinggi. Mulai dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) hingga Perguruan Tinggi Swasta (PTS) ada di sini.

Peribahasa rumput tetangga selalu lebih hijau nyata adanya. Saat kuliah, saya kerap merasa iri pada mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB). Sebab, mahasiswa di kampus Ganesha punya hal-hal yang nggak dimiliki mahasiswa kampus lainnya. Apalagi dulu kampus tempat saya menimba ilmu tetanggaan dengan ITB.

Apa saja sih yang membuat mahasiswa ITB terlihat lebih wow di mata saya? Berikut daftarnya.

#1 Mahasiswa ITB kuliah di kampus paling adem dan estetik di Kota Bandung

Lokasi Institut Teknologi Bandung dan kampus saya sama-sama di tengah Kota Bandung. Jarak keduanya hanya terpaut sekitar dua kilometer. Namun, kompleks kampus ITB yang terletak di Jalan Ganesha dan sekitarnya jauh lebih adem dan estetik dibandingkan kampus saya.

Pertama, sejumlah bangunan di dalam kompleks kampus ITB menganut aliran arsitektur indisch, yakni seni bangunan yang memadukan langgam arsitektur tradisional nusantara dengan kemajuan teknik konstruksi modern. Kedua, ada banyak pepohonan besar yang tumbuh di luar maupun dalam kompleks ITB sejak masa kolonial Belanda. Ketiga, terdapat pula sejumlah kolam yang membuat kampus Ganesha itu semakin estetik. Beruntunglah kalian, wahai mahasiswa ITB!

#2 Suasana lingkungan sekitar Institut Teknologi Bandung mendukung kegiatan perkuliahan

Kampus ITB memang terletak di tengah kota, namun letak kelas, laboratorium, maupun perkantorannya jauh dari jalan raya. Mahasiswa, dosen, dan karyawan Institut Teknologi Bandung harus menempuh jarak beberapa puluh meter dari parkiran terluar kampus untuk masuk dalam gedung. Makanya suasana di dalam kampus tenang karena nggak ada polusi suara kendaraan bermotor yang kerap mengganggu kegiatan perkuliahan.

Hal ini berbanding terbalik dengan suasana kampus saya dulu yang letak kelas, laboratorium, dan kantor dosennya berada dekat jalan raya. Polusi udara tak bisa dihindari. Bahkan tak jarang, suara kendaraan bermotor yang lalu-lalang di Jalan Tamansari terdengar sampai ke kelas saya dan merusak konsentrasi.

Baca halaman selanjutnya: Lingkungan kuliah kompetitif…

#3 Lingkungan kuliah yang kompetitif

Semua orang tahu bahwa ITB adalah salah satu kampus terbaik di Indonesia. Setiap tahunnya, PTN satu ini menerima ribuan mahasiswa yang tentu saja merupakan siswa-siswi terbaik Indonesia. Berada di lingkungan seperti itu tentu membuat siapa saja yang berkuliah di sana nggak mau kalah dengan teman-teman seangkatannya. Mereka berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik.

Dengan lingkungan belajar yang kompetitif, nggak heran kalau alumninya berhasil menempati sejumlah posisi penting di perusahaan, kementerian, dan BUMN. Tak sedikit juga alumni yang sukses bergelut di bidang wirausaha, teknologi, seni, budaya, hingga olahraga.

#4 Mahasiswa ITB nggak cuma pintar secara akademis

Hal lain yang bikin saya iri dengan mahasiswa kampus Ganesha ini adalah mahasiswanya nggak cuma pintar secara akademis, soft skill mereka pun sama baiknya. Di luar perkuliahan, banyak mahasiswa ITB yang menggeluti bidang olahraga, seni, budaya, dll. melalui sejumlah organisasi mahasiwa di dalam kampus. Pokoknya kalau mereka bikin acara, wah, sudah pasti nggak bakal main-main..

Salah satu acara mahasiswa ITB yang selalu ditunggu-tunggu warga Bandung maupun wisatawan adalah Pasar Seni Institut Teknologi Bandung. Hajatan besar mahasiswa Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) ITB ini selalu sukses dalam setiap pelaksanaannya karena dikemas dengan sangat kreatif dan out of the box.

#5 Ada mata kuliah olahraga

Iya, kamu nggak salah baca, Gaes. Layaknya anak sekolahan, ITB mengadakan mata kuliah Olahraga sebanyak 2 SKS yang wajib diikuti seluruh mahasiswa tanpa terkecuali. Dalam setiap pertemuan, mahasiswa bakal diberikan materi praktik berupa olahraga atletik, olahraga permainan, hingga renang. Ada juga sejumlah materi kelas yang membahas teori-teori olahraga.

Konon di akhir perkuliahan, setiap mahasiswa akan diuji untuk berlari sejauh 2,4 kilometer (6 kali keliling lapangan atletik) yang harus ditempuh dengan standar waktu tertentu agar mahasiswa dapat lulus mata kuliah tersebut. Semakin sedikit waktu tempuh, nilai mahasiswa tersebut akan semakin bagus. Mau nggak mau para mahasiswa terpacu untuk latihan di sela-sela kegiatan perkuliahan mereka biar bisa lulus mata kuliah satu ini. Keren banget.

Itulah beberapa hal yang bikin saya iri sama mahasiswa Institut Teknologi Bandung. Penginnya sih dulu bisa kuliah di sana, sayangnya saya berkali-kali gagal ketika mengikuti seleksi masuk ke sana. Tapi tenang aja, saya tetap cinta dengan almamater saya, kok.

Penulis: Raden Muhammad Wisnu
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Kata Siapa Kuliah di ITB itu Keren?

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Exit mobile version