Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Live Berburu Hantu di TikTok Sangat Tidak Pantas, para Kreator Sudah Keterlaluan!

Adi Purnomo Suharno oleh Adi Purnomo Suharno
27 Oktober 2024
A A
Live Berburu Hantu di TikTok Sangat Tidak Pantas, para Kreator Sudah Keterlaluan!

Live Berburu Hantu di TikTok Sangat Tidak Pantas, para Kreator Sudah Keterlaluan! (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Hantu juga ingin hidup tenang sama seperti kita. Menjadikan mereka bahan tontonan lewat live TikTok atau lelucon adalah tindakan yang tidak bermartabat!

TikTok memang terkenal sebagai aplikasi serba ada. Mulai dari video viral, tantangan absurd, jualan produk sampai tutorial masak, semuanya ada. Tapi, belakangan ada satu jenis konten yang bikin saya geleng-geleng kepala, ya apalagi kalau bukan live horor berburu hantu. Serius, sekarang setan saja jadi objek buat cari cuan!

Bermodal kamera ponsel seadanya, beberapa kreator konten mencoba meraih popularitas dengan cara yang nggak biasa. Mereka live di tempat-tempat yang dianggap angker: kuburan, gedung kosong, hutan belantara, pokoknya tempat-tempat yang katanya horor.

Nah, biar suasananya makin bikin bulu kuduk merinding, mereka sengaja pilih waktu yang serem: malam Jumat Kliwon, 1 Suro, atau malam Selasa. Tujuannya? Nggak lain buat memancing rasa penasaran dan ketakutan penonton.

Di tengah gelapnya malam, suara-suara aneh, dan lampu senter HP yang cuma terang setengah mati, live horor TikTok ini sukses bikin jantung berdegup kencang.

Kasihan hantu, mereka juga butuh ketenangan

Di balik semua ketegangan itu, saya kok malah mikir, “Eh, ini sebenarnya pantas nggak sih?” Bayangin aja, kita lagi tidur siang di rumah dengan tenang, tiba-tiba ada orang asing datang, neriakin kita, gangguin istirahat kita. Bete nggak? Marah? Ya pasti.

Nah, hantu-hantu itu pasti merasakan hal yang sama. Mereka digangguin buat hiburan semata. Dijadikan konten live TikTok oleh para kreator nakal. Sungguh kurang ajar, seolah-olah harga diri makhluk halus itu nggak ada nilainya.

Nggak jarang juga, live horor ini jadi tempat para kreator untuk lebay. Ada suara angin sedikit, langsung jerit-jerit kayak kesurupan. Lihat bayangan nggak jelas, lari tunggang-langgang. Dan yang lebih nyebelin, mereka sering pura-pura kerasukan.

Baca Juga:

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

Jadi Affiliator TikTok Nyesek, Kelihatan Santai dan Cuan padahal Komisinya Gaib

Semua itu mereka lakukan buat apa? Buat mendapat koin dari penonton! Tiap kali ada yang kasih like, komentar, atau donasi, uang masuk ke kantong mereka. Astaga, sampai makhluk halus pun dieksploitasi demi cuan!

Benarkah live horor di TikTok etis?

Nah, sekarang kita tanya diri sendiri: pantas nggak sih semua ini? Apakah kita boleh menjadikan hantu sebagai bahan hiburan dan tertawaan? Menurut saya ya nggak pantaslah. Mereka juga makhluk yang pengin hidup tenang. Bayangkan kalau tiap malam ada orang datang buat gangguin mereka. Sama kayak kita, mereka juga nggak akan mengganggu kalau nggak diganggu duluan.

Sebagai manusia yang waras, seharusnya kita bisa lebih menghormati mereka. Menjadikan mereka bahan lelucon kayak di live TikTok itu sungguh tidak beretika, tidak beradab, dan tidak berperikehantuan.

Sekilas tentang makhluk halus dalam kepercayaan Jawa

Nah, ngomong-ngomong soal hantu, dalam kepercayaan Jawa, makhluk halus itu macam-macam, lho. Ada yang disebut memedi, lelembut, dan tuyul.

Menurut antropolog Clifford Geertz, memedi ini tugasnya cuma nakut-nakutin, nggak menyakiti. Ada yang namanya genderuwo buat yang cowok, dan wewe gombel buat yang cewek. Ada juga jenis memedi lain yang kita kenal kayak sundel bolong, jrangkong (manusia tanpa daging), dan wedon (berkain putih kayak hantu di film-film Barat).

Terus ada lelembut, makhluk halus yang lebih serius dan bisa bikin orang sakit atau kerasukan. Kalau yang ini sih berbahaya banget. Dan terakhir ada tuyul, makhluk kecil yang suka bantu orang buat jadi kaya dengan cara mencuri uang. Bentuknya anak kecil, tapi jangan ketipu wajah imutnya, dia bisa bikin kaya dengan cara yang cepat tapi haram.

Makhluk-makhluk ini sebenarnya nggak pernah minta diganggu. Mereka juga cuma mau hidup damai di dunia mereka sendiri. Tapi ya gitu, gara-gara kreator konten yang sekarang live di TikTok berburu hantu, ketenangan mereka terusik.

Buat kreator live TikTok yang suka berburu hantu, waktunya alih profesi!

Kita akui, live horor ini memang menghibur, tapi ya mbok jangan sampai bikin konten dengan cara yang salah. Mengganggu makhluk gaib dan menjadikan mereka bahan lelucon itu jelas salah. Sebagai kreator, tanggung jawab moralnya besar, lho. Nggak semua hal harus dijadikan tontonan yang bisa mendatangkan cuan.

Mungkin, daripada gangguin hantu, para kreator ini bisa coba bikin konten cerita horor yang edukatif. Misalnya, cerita tentang sejarah tempat-tempat angker atau mengangkat urban legend. Dengan begitu, penonton tetap bisa merasa takut tapi tanpa harus ada yang dirugikan—terutama para hantu yang lagi damai-damai aja di dunia mereka.

Oleh sebab itu, kita perlu ingat bahwa hidup berdampingan itu bukan cuma sama manusia, tapi juga sama makhluk gaib. Jadi, tolonglah, biarkan mereka tenang dan damai. Jangan live TikTok dan berburu hantu lagi, ya.

Penulis: Adi Purnomo Suharno
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Julukan TikTok sebagai “Kandang Monyet” Sama Sekali Tak Berlebihan, Saya Kena Mental Melihat Konten-kontennya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 27 Oktober 2024 oleh

Tags: hantukreator hororkreator kontenlive tiktokmakhluk gaibtiktok
Adi Purnomo Suharno

Adi Purnomo Suharno

Pemuda Probolinggo. Peduli akan isu sosial-ekonomi rakyat pedesaan. Gemar baca buku, mendaki dan ngopi.

ArtikelTerkait

Para Kreator Konten, Please, Kafe di Dalam Gang Itu Bukan Hidden Gem! hidden gem adalah

Para Kreator Konten, Please, Kafe di Dalam Gang Itu Bukan Hidden Gem!

27 November 2023
Balita yang Jago Main TikTok Itu Tanda Kemajuan Generasi atau Malah Sebaliknya_ terminal mojok

Balita Jago Main TikTok, Tanda Kemajuan Generasi atau Malah Sebaliknya?

4 Juni 2021
keranda terbang coach tom karyawan sakit sabotase bisnis manipulasi karyawan mojok

Andai Fenomena Keranda Terbang Diteliti secara Serius, Bisa Jadi Inspirasi Startup

14 Juli 2021
tempat angker aksara jawa orang indonesia identitas karakter merapi mojok

Satu-satunya Cara Menghentikan Kerusakan Lingkungan Adalah Dijadikan Tempat Angker

18 Januari 2021
Bahkan Deddy Corbuzier dan Romi Rafael pun Skeptis dengan Hal Gaib tidak percaya santet hipnotis gendam hantu penampakan horor terminal mojok.co

Teror Miss K yang Selalu Menghampiri Lewat Tengah Malam

22 Agustus 2019
TikTok Pernah Dibunuh, Mati, dan Kini Bangkit dari Kuburnya

Analisis Serius 4 Video TikTok Viral yang Absurd

16 Agustus 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Yamaha Xeon: Si Paling Siap Tempur Lawan Honda Vario, eh Malah Tersingkir Sia-Sia Mojok.co

Yamaha Xeon: Si Paling Siap Tempur Lawan Honda Vario, eh Malah Tersingkir Sia-Sia

13 Desember 2025
Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

15 Desember 2025
Solo Gerus Mental, Sragen Memberi Ketenangan bagi Mahasiswa (Unsplash)

Pengalaman Saya Kuliah di Solo yang Bikin Bingung dan Menyiksa Mental “Anak Rantau” dari Sragen

13 Desember 2025
Ngemplak, Kecamatan yang Terlalu Solo untuk Boyolali

Ngemplak, Kecamatan yang Terlalu Solo untuk Boyolali

15 Desember 2025
Bangsring Underwater, Surga Wisata Bawah Laut Banyuwangi yang Tercoreng Pungli

Bangsring Underwater, Surga Wisata Bawah Laut Banyuwangi yang Tercoreng Pungli

15 Desember 2025
Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

16 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban
  • Universitas di Indonesia Ada 4.000 Lebih tapi Cuma 5% Berorientasi Riset, Pengabdian Masyarakat Mandek di Laporan
  • Katanya Bagian Terberat bagi Bapak Baru saat Hadapi New Born adalah Jam Tidur Tak Teratur. Ternyata Sepele, Yang Berat Itu Rasa Tak Tega
  • Mempertaruhkan Nasib Sang Garuda di Sisa Hutan Purba
  • Keresahan Pemuda Berdarah Biru Keturunan Keraton Yogyakarta yang Dituduh Bisa Terbang, Malah Pengin Jadi Rakyat Jelata Jogja pada Umumnya
  • Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.