Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Lemonilo kalau Mau Bersaing dengan Indomie, Tiru Cara Mie Sedaap

Firdaus Deni Febriansyah oleh Firdaus Deni Febriansyah
13 September 2022
A A
Lemonilo kalau Mau Bersaing dengan Indomie, Tiru Cara Mie Sedaap

Varian lain dari mi Lemonilo (Shutterstock.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Lemonilo baiknya berguru ke Mie Sedaap kalau mau bertarung melawan Indomie

Di mana-mana, baik di televisi maupun di YouTube, iklan Lemonilo selalu hadir. Lemonilo merupakan salah satu produk mi instan yang belakangan cukup mendapatkan perhatian. Salah satu hal yang menjadi perhatian banyak orang adalah karena Lemonilo mengklaim dirinya sebagai mi yang sehat.

Namun sepertinya, marketing yang dilakukan oleh Lemonilo cenderung gagal dan kurang menarik banyak calon konsumen. Terbukti berdasarkan data yang dirilis oleh Compas.co.id, Lemonilo hanya menduduki peringkat 4 sebagai mi terlaris yang dijual di Shopee dan Tokopedia selama periode 17-31 Januari 2022.

Lemonilo hanya terjual sekitar 4,3 persen. Berbeda dengan Indomie yang terjual 40,5 persen di urutan pertama dan Mie Sedaap 22,3 persen di urutan kedua. Memang tidak buruk-buruk amat, tapi jika dibandingkan dengan Indomie dan Mie Sedaap jelas kalah jauh.

Kalau Lemonilo mau berhasil dan meningkatkan penjualan, cobalah untuk meniru apa yang sudah dilakukan oleh Mie Sedaap. Meski masih kalah dengan Indomie, namun tetap bisa bersaing dengan sangat ketat.

Jangan terlalu idealis

Lemonilo mengklaim dirinya sebagai mi instan yang sehat. Menurutku ini terlalu idealis dan sama sekali tidak melihat pasar, untuk tidak mengatakan aneh.

Bukan hal yang salah jika ingin menjual makanan atau minuman sehat, tapi mengapa harus diterapkan pada mi instan? Memang apa sih yang dimaksud dengan mi instan sehat itu? Terlalu berlebih-lebihan disebut mi sehat hanya karena tidak ada MSG di dalamnya.

Mungkin Lemonilo lupa, namanya mi instan itu tetap ada kandungan karbohidrat. Terlalu banyak makan karbohidrat, bisa bikin kegemukan. Jadi klaim makan Lemonilo bisa bikin sehat jelas salah kaprah. Lagipula, pasar masyarakat Indonesia nggak peduli soal kesehatan, kalau makan mi yang penting enak. Udah itu aja.

Baca Juga:

Dosa Indomie Ayam Bawang: Nggak Ada Bawang Goreng sebagai Pelengkap

Pemilik Warung Membeberkan 5 Rahasia Indomie Racikannya Bisa Lebih Enak daripada Buatan Rumah

Lha kalau memang mau cari sehat, ya mending makan makanan lain lah.

Mie Sedaap mampu bersaing karena tidak terlalu idealis. Tidak pernah mengklaim sebagai mi yang sehat, tetapi mi yang sedap (enak). Sesuai taglinenya “Jelas Terasa Sedapnya”, Mie Sedaap coba menyampaikan bahwa minya enak dan terasa nyata. Dan terbukti pesan ini bisa diterima baik oleh konsumen.

Perbaiki rasa

Soal rasa, mungkin sifatnya subjektif ya. Tapi menurutku, rasa Lemonilo itu kurang enak dan sepertinya memang kurang cocok bagi orang-orang Indonesia. Sebab, untuk mi instan, rasa ini nomor satu. Kalau Lemonilo masih tetap bertahan pada kampanye mi sehatnya, kemungkinan besar sulit bersaing dengan Indomie sebagai raja mi instan nomor satu di Indonesia saat ini.

Saya sarankan, Lemonilo harus buat mi yang enak, bukan mi yang sehat.

Lain halnya dengan apa yang dilakukan oleh Mie Sedaap. Mie Sedaap berhasil menciptakan produk yang punya karakteristik yang beda, namun tak mengorbankan rasa.

Penyesuaian harga

Alasan lain yang membuat Lemonilo tidak laris di pasaran adalah karena harganya yang cukup mahal. Di tempatku, mi instan yang satu ini dijual seharga Rp7000 per bungkusnya. Jelas jauh lebih mahal ketimbang Indomie dan Mie Sedaap.

Daripada beli mi yang harganya Rp7000, lebih baik pilih dua-tiga yang harganya sama, tapi bisa bikin kenyang. Lha, tujuan makan kan biar kenyang kan?

Karena pada dasarnya mi instan ini target pasarnya adalah sobat misquen seperti saya, maka alangkah lebih baik jual dengan harga yang tidak terlalu mahal.

Jika Lemonilo dijual di bawah Rp5000 per bungkusnya, mungkin masih ada harapan mendapatkan lebih banyak pelanggan. Dan kalau bisa, harganya tidak begitu jauh dari harga Indomie dan Mie Sedaap saat ini.

Jadi kesimpulannya, kalau mau berhasil menjual mi instan dan menarik banyak calon konsumen setidaknya Lemonilo harus memenuhi beberapa keinginan pasar yaitu: enak dan murah. Sesuai marwah mi instan yang sesungguhnya, penyelamat kaum miskin ketika akhir bulan mulai menghantui.

Penulis: Firdaus Deni Febriansyah
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Iklan Lemonilo, Pertanda Bencana Akan Datang di Sinetron Indonesia

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 13 September 2022 oleh

Tags: indomieLemoniloMi Instanmie sedaap
Firdaus Deni Febriansyah

Firdaus Deni Febriansyah

Berkarya dengan menulis, seorang freelancer content writer, blogger, dan kontributor di beberapa media.

ArtikelTerkait

Surat Jawab dari Pemeluk Ajaran Indomie buat Misionaris Mie Sedaap terminal mojok.co

Cara Terbaik Menikmati Mi Rebus Adalah dengan Dijadikan Mi Goreng

16 Januari 2021
7 Indomie Kuah yang Enak Dinikmati ketika Musim Hujan Mojok.co

7 Indomie Kuah yang Enak Dinikmati ketika Musim Hujan

10 Desember 2023
Battle Mi Rendang: Mi Lemonilo VS Indomie, Mana yang Rasanya Lebih Medhok? Terminal Mojok.com

Battle Mi Rendang: Mi Lemonilo VS Indomie, Mana yang Rasanya Lebih Medhok?

13 April 2022
Resep Indomie Next Level, Dijamin Nggak Berasa Nanggung

Resep Indomie Next Level, Dijamin Nggak Berasa Nanggung

13 November 2022
6 Pengalaman Saya Jadi Anak Karyawan Indofood Selama 26 Tahun Terminal Mojok.co

6 Pengalaman Saya 26 Tahun Jadi Anak Karyawan Indofood

25 Februari 2022
Indomie Ramen Series, Mi Instan dengan Rasa Paling Enak Sejagat Raya

Indomie Ramen Series, Mi Instan dengan Rasa Paling Enak Sejagat Raya

21 November 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Nggak Ada Gunanya Dosen Ngasih Tugas Artikel Akademik dan Wajib Terbit, Cuma Bikin Mahasiswa Stres!

Dosen yang Minta Mahasiswa untuk Kuliah Mandiri Lebih Pemalas dari Mahasiswa Itu Sendiri

5 Desember 2025
Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

1 Desember 2025
Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

1 Desember 2025
Menanti Gojek Tembus ke Desa Kami yang Sangat Pelosok (Unsplash)

“Gojek, Mengapa Tak Menyapa Jumantono? Apakah Kami Terlalu Pelosok untuk Dijangkau?” Begitulah Jeritan Perut Warga Jumantono

29 November 2025
Logika Aneh di Balik Es Teh Solo yang Bikin Kaget (Unsplash)

Logika Ekonomi yang Aneh di Balik Es Teh Solo, Membuat Pendatang dari Klaten Heran Sekaligus Bahagia

30 November 2025
5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.