Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Lebaran Tahun Ini: Meski Raga Tak Bersama, Silaturahmi Tetap Harus Terjaga

Annatiqo Laduniyah oleh Annatiqo Laduniyah
23 Mei 2020
A A
Lebaran Tahun Ini: Meski Raga Tak Bersama, Silaturahmi Tetap Harus Terjaga Berlutut dan Pakai Bahasa Jawa Kromo Adalah The Real Sungkeman saat Lebaran Selain Hati, Alam Juga Harus Kembali Fitrah di Hari yang Fitri Nanti Starter Pack Kue dan Jajanan saat Lebaran di Meja Tamu Mengenang Keseruan Silaturahmi Lebaran demi Mendapat Selembar Uang Baru Pasta Gigi Siwak: Antara Sunnah Nabi Atau Komoditas Agama (Lagi) Dilema Perempuan Ketika Menentukan Target Khataman Alquran di Bulan Ramadan Suka Duka Menjalani Ramadan Tersepi yang Jatuh di Tahun Ini Melewati Ramadan dengan Jadi Anak Satu-satunya di Rumah Saat Pandemi Memang Berat Belajar Gaya Hidup Eco-Ramadan dan Menghitung Pengeluaran yang Dibutuhkan Anak-anak yang Rame di Masjid Saat Tarawih Itu Nggak Nakal, Cuma Lagi Perform Aja Fenomena Pindah-pindah Masjid Saat Buka Puasa dan Salat Tarawih Berjamaah 5 Aktivitas yang Bisa Jadi Ramadan Goals Kamu (Selain Tidur) Nanti Kita Cerita tentang Pesantren Kilat Hari Ini Sejak Kapan sih Istilah Ngabuburit Jadi Tren Ketika Ramadan? Kata Siapa Nggak Ada Pasar Ramadan Tahun Ini? Buat yang Ngotot Tarawih Rame-rame di Masjid, Apa Susahnya sih Salat di Rumah? Hukum Prank dalam Islam Sudah Sering Dijelaskan, Mungkin Mereka Lupa Buat Apa Sahur on the Road kalau Malah Nyusahin Orang? Bagi-bagi Takjil tapi Minim Plastik? Bisa Banget, kok! Nikah di Usia 12 Tahun demi Cegah Zina Itu Ramashok! Mending Puasa Aja! Mengenang Kembali Teror Komik Siksa Neraka yang Bikin Trauma Keluh Kesah Siklus Menstruasi “Buka Tutup” Ketika Ramadan Angsle: Menu Takjil yang Nggak Kalah Enak dari Kolak Nanjak Ambeng: Tradisi Buka Bersama ala Desa Pesisir Utara Lamongan
Share on FacebookShare on Twitter

Ketika lebaran, umat muslim umumnya akan saling berjabat tangan, bermaaf-maafan dengan keluarga dan kerabat dekat, saling silaturahmi, mengunjugi, dan bertukar cerita. Kegiatan tersebut memang sudah menjadi kebiasaan yang tak luput di hari lebaran. Tapi lagi-lagi, kondisi masyarakat kita kali ini, yang menerapkan physical distancing, masih harus membatasi interaksi sosial semacam itu.

Terbatasnya silaturahmi saat hari raya ini tentunya mengubah tradisi yang sudah lama dilakukan masyarakat. Pasalnya, bersilaturahmi mengunjungi sanak saudara ketika lebaran merupakan peristiwa budaya dan sudah menjadi kebiasaan turun temurun di masyarakat. Karena itu, saat pandemi seperti ini diperlukan pendekatan khusus agar kita bisa menyesuaikan dengan situasi.

Bagaimanapun juga, silaturahmi harus tetap dilakukan walau dengan cara yang lain. Karena sejatinya, hari raya adalah kembali ke fitri dengan jalan silaturahmi. Tsaaah~

Nah, dengan beberapa cara ini, nih, kita tetap bisa bersilaturahmi dengan orang-orang terdekat walau raga tidak bersama ketika Lebaran nanti.

Satu: Media Sosial dan Aplikasi Messenger

Semua orang tahu bahwa kemajuan teknologi membuat kita tetap bisa bersilaturahmi secara mudah dengan orang-orang terdekat. Media sosial sebagai salah satu hasil perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang juga dapat digunakan sebagai alat untuk menghubungkan satu orang ke orang lain (silaturahmi) dari jarak jauh.

Banyaknya aplikasi media sosial dengan berbagai ‘varian rasanya’ membuat kita, para pengguna, bisa memilih aplikasi mana saja yang hendak digunakan untuk tetap menjaga silaturahmi dengan keluarga dan kerabat dekat. Mengingat masih berlakunya penerapan pembatasan sosial di masyarakat.

Seperti tukar foto lewat Instagram, ikutan challenge rame-rame pake TikTok, atau saling berdiskusi di Twitter. Atau bisa dengan video call rame-rame melalui aplikasi messenger. Silaturahmi bisa dilakukan dengan berbagai cara dan yang terpenting tujuan untuk tetap saling terhubung satu sama lain  dapat terus terlaksana.

Ingat nggak video TikTok yang sempat ramai dalam menyambut bulan Ramadan? Untuk menyambut bulan Ramadan, banyak yang mengikuti video challenge #SambutRamadan menggunakan lagu “Ramadan Tiba” milik Opick. Setiap orang merekam dirinya sendiri sedang menggunakan mukena atau peci sebagai simbol menyambut datangnya Ramadan. Lalu kumpulan video tersebut dikumpulkan menjadi satu dalam durasi 15 detik.

Baca Juga:

Bukan karena Rasanya Enak, Biskuit Khong Guan Dibeli karena Bisa Memberi Status Sosial

Nostalgia Masa Kejayaan Bata, Sepatu Jadul yang Membuat Saya Sombong saat Lebaran

Nah, untuk menyambut lebaran kali ini juga bisa membuat challenge semacam itu. Bisa saja dengan membuat video bersalaman secara berantai dengan keluarga atau kerabat dekat. Yah, alih-alih hiburan di rumah dan tetap menjaga silaturahmi pakai maaf-maafan online, ceunah.

Dua: Bagi-bagi makanan lewat foto atau stiker WhatsApp

Biasanya setiap lebaran tiba, saling berkunjung ke rumah saudara adalah kebiasaan yang wajib dilakukan. Selain untuk bersilaturahmi, niat lain yang juga terselip adalah bisa icip-icip jajan atau bahkan makan besar bersama keluarga dan kerabat dekat. Sayangnya, tahun ini kebersamaan itu harus ditunda.

Tapi walaupun raga tak bersama, dan nggak bisa icip-icip jajan di rumah tetangga maupun saudara. Kita tetap bisa menggantinya dengan saling berbagi foto makanan atau melalui stiker WhatsApp yang berupa makanan. Yah, meskipun makanannya juga bakal dimakan sendiri sih, tapi setidaknya saling berbagi aktivitas di hari lebaran, kan?

Tiga: Kirim parsel lebaran dan THR (kalau dapet)

Kirim parsel lebaran memang tidak hanya dilakukan ketika ada tidaknya pembatasan sosial ini. Dari dulu, kirim parsel memang menjadi tradisi bagi keluarga atau saudara yang tidak bisa pulang kampung atau bertemu ketika lebaran. Nah, cara silaturahmi seperti ini juga masih bisa kita lakukan bahkan di masa pandemi.

Ah, iya. Jangan lupakan juga THR. Salah satu hal yang paling ditunggu-tunggu ketika lebaran. Apalagi yang diharapkan ketika silaturahmi dan berkunjung ke rumah pakde-bude adalah salam tempelnya. Eh.

Sayangnya, akibat adanya pembatasan sosial, kita harus tetap di rumah aja. Jadi, apakah dompet kita semakin menipis di hari raya? Oh, tentu saja iya. Namun, pasti banyak hal lebih penting yang harus dikedepankan dibanding dengan memberi THR ke keponakan. Makanya jangan terlalu berharap THR akan cair tahun ini, ya, Mylov~

Walaupun begitu, bukan berarti silaturahmi berbanding lurus dengan THR loh, ya. Silaturahmi harus tetap terjaga meski nggak ada THR yang mengalir. Sepakat?

Empat: Duet Game virtual

Bagi para pemainnya, game sudah tentu menjadi area pertempuran sekaligus area silaturahmi yang bisa menghubungkan satu sama lain. Sebagai ganti salam-salaman ketika lebaran, game juga bisa dijadikan media untuk tetap bermaaf-maafan, juga membahas berbagai hal. Tentunya melalui game yang bisa menghubungkan para pemainnya, ya. Bukan game Onet yang cuma bisa main satu orang-satu orang.

Lima: Saling kirim doa

Pernah dengar pepatah yang mengatakan bahwa doa adalah cara paling ampuh menguatkan ketika rindu dengan seseorang? Cieee yang lagi rindu cieee. Sebuah pepatah yang tak asing bagi orang-orang yang sedang menjalani LDR. Siapa juga yang tidak rindu bertemu keluarga atau bahkan kerabat dekat di masa lebaran seperti ini? Dalam kondisi seperti ini, rindu semakin menumpuk dan tak beraturan.

Bagi keluarga dan sahabat yang tak bisa saling bertemu, pun tak bisa untuk saling menggenggam jari, doa bisa diandalkan sebagai penguat hubungan dan silaturahmi. Saling mendoakan berarti saling berbagi kebaikan secara tidak langsung.

Dan yang terakhir, kepada tetangga satu kompleks yang udah berencana tetep silaturahmi dan salam-salaman ke rumah-rumah. Udah deh, cukup silaturahmi lewat grup WhatsApp RT aja. Biar nggak semakin bikin resah orang banyak juga.

Tidak perlu saling sungkan hanya karena kita tidak bertamu ketika Lebaran. Pasalnya, ada yang lebih penting dari itu, yakni kesehatan kita bersama. Toh, yang terpenting kan silaturahminya, bukan bagaimana caranya. Penting karena silaturahmi bisa menjadi salah satu penyebab seseorang masuk ke dalam surga. Juga menjadi penyebab dibukanya pintu rezeki dan keberkahan dari-Nya. 

BACA JUGA Esai-esai Terminal Ramadan Mojok lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 22 Mei 2020 oleh

Tags: Lebaranpandemi coronaSilaturahmiTerminal Ramadan
Annatiqo Laduniyah

Annatiqo Laduniyah

ArtikelTerkait

wudu

Daripada Berharap pada Negara, Wudu Jadi Jalan Ninja Saya Mencegah Corona

18 Maret 2020
Hal yang Dilakukan Tsubasa Ozora hingga Taro Misaki Saat Sepak Bola Libur terminal mojok.co

Hal yang Dilakukan Tsubasa Ozora hingga Taro Misaki Saat Sepak Bola Libur

3 Mei 2020
ucapan idul fitri lebaran MOJOK.CO

Ucapan Idul Fitri Tak Perlu Bertele-tele, Kamu Nggak Lagi Bikin Naskah Pidato MLM

23 Mei 2020
rekomendasi menu daging olahan saat idul adha

Bosan Nyate? Ini Dia Rekomendasi Menu Olahan Daging Kurban yang Tak Kalah Lezat dan Menggiurkan

20 Juli 2021
malam lebaran

Kebahagiaan Anak-Anak Desa di Malam Lebaran

4 Juni 2019
Bandara Dhoho Kediri Dibuka untuk Umum, Warga “Ndeso” yang Mampir untuk Wisata Kena Nyinyir Mojok.co

Bandara Dhoho Kediri (Katanya) Siap Beroperasi Sebelum Lebaran, dan Kali Ini, Semoga Tidak Mundur Lagi

10 Maret 2024
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

2 Desember 2025
5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain Mojok.co

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain

1 Desember 2025
3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

4 Desember 2025
4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop Mojok.co

4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop

4 Desember 2025
Saya Setuju Jika Tidak Boleh Menolak Pembayaran Uang Tunai, tapi Pembeli juga Harus Memperhatikan Hal Ini!

Saya Setuju Jika Tidak Boleh Menolak Pembayaran Uang Tunai, tapi Pembeli juga Harus Memperhatikan Hal Ini!

28 November 2025
Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

4 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana
  • Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih
  • Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.