30 Kosakata Parenting yang Njelimet, tapi Sebaiknya Dipahami Orang Tua Zaman Sekarang

30 Kosakata Parenting yang Njelimet, tapi Sebaiknya Dipahami Orang Tua Zaman Sekarang Mojok.co

30 Kosakata Parenting yang Njelimet, tapi Sebaiknya Dipahami Orang Tua Zaman Sekarang (unsplash.com)

Kosakata parenting zaman sekarang memang sangat kompleks. Banyak istilah-istilah baru dan melibatkan akronim yang membingungkan. Saya sering mendengarnya dari orang tua muda di sekitar saya dan berbagai konten parenting di sosial media.

Kosakata yang terdengar asing dan aneh itu justru membuat penasaran, saya kemudian terdorong untuk mencari artinya. Beberapa kosakata parenting memang cukup familiar. Namun, tidak sedikit yang benar-benar baru pertama kali saya dengar. Berikut 30 kosakata parenting masa kini yang berhasil saya himpun:

#1 Bumil

Kita mulai dari istilah yang gampang sekali dan sudah cukup populer. Bumil adalah singkatan dari ibu hamil. Ibu-ibu yang lagi hamil pasti sering banget menggunakan istilah ini untuk update status yang menyangkut kehamilannya.

#2 Busui

Busui adalah kependekan dari ibu menyusui. Merujuk pada ibu-ibu yang sedang memasuki masa menyusui bayinya.

#3 Debay

Bayi zaman now punya panggilan baru yang lebih gemas. Bukan lagi dipanggil bayi, melainkan debay. Singkatan dari adek bayi atau dedek bayi.

#4 BBLR

BBLR adalah singkatan dari berat badan lahir rendah. Merujuk pada website Kemenkes, bayi dikategorikan mengalami BBLR jika memiliki berat badan kurang dari 2.500 gram saat lahir. Bayi dengan BBLR perlu perawatan khusus sampai mencapai bobot aman.

#5 DSA

Dokter anak saat ini sering ditulis sebagai DSA saja yang artinya dokter spesialis anak. Jadi kalau ada istilah DSA, nggak usah bingung lagi ya.

#6 Tumbang

Istilah selanjutnya adalah tumbang, singkatan dari tumbuh kembang. Singkatan yang kontradiktif dengan makna aslinya.

#7 Tumgi

Tumgi adalah singkatan dari tumbuh gigi. Beberapa cirinya, bayi berliur lebih banyak, suka menggigit apa saja karena gusinya gatal, nafsu makannya turun, rewel, dan demam.

#8 Tantrum

Tantrum merujuk pada kondisi anak yang mengalami ledakan emosi tak terkendali. Biasanya anak yang sedang tantrum akan rewel tak terkontrol. Melibatkan teriakan histeris, tangisan, tendangan, memukul, merusak barang, dan sebagainya.  

#9 Bapil

Bapil menjadi gejala penyakit yang umum diidap oleh bayi. Merupakan singkatan dari batuk pilek. Jika orang-orang di sekitarnya ada yang terkena flu, bayi akan lebih mudah terserang bapil mengingat sistem imunnya yang belum sekuat orang dewasa.

#10 Pijat ILU

Perut sembelit akan membuat bayi tidak nyaman dan rewel. Untuk meredakan ketidaknyamanan tersebut, para orangtua bisa menerapkan pijat ILU pada perut bayi. Gerakannya membuat huruf I, L, dan U terbalik. Jangan lupa gunakan minyak pijat yang aman agar si bayi lebih nyaman dan memudahkan pemijatan. Selain meredakan sembelit,  memijat seperti ini juga sangat bermanfaat untuk mempererat ikatan orang tua dan bayi.

#11 Sleep training

Sleep training adalah kegiatan melatih bayi untuk dapat tidur sendiri. Pelatihan ini juga akan membentuk pola tidur yang teratur pada anak. Sleep training bermanfaat untuk membiasakan anak mandiri sedini mungkin. Bonus lainnya orang tua akan memiliki quality time yang lebih banyak.

#12 Toilet training

Toilet training adalah istilah yang populer untuk melatih bayi buang air di toilet. Ketika anak sudah memiliki kesadaran untuk buang air di toilet atau minimal sudah bisa bilang kalau dia ingin buang air, maka dia bisa lepas dari penggunaan popok.

#13 DBF

DBF atau direct breast feeding mengacu pada pemberian ASI secara langsung dari payudara ibu. Istilah ini dianggap lebih halus dibanding harus menyebut menyusu, menetek, atau nenen.

#14 Sufor

Sufor adalah kosakata kekinian yang mungkin sudah familiar di telinga banyak orang. Sufor merupakan singkatan dari susu formula. Susu formula bukan ditujukan untuk mengganti ASI, melainkan sebagai pendamping dalam kondisi khusus. Misalnya, kondisi ketika produksi ASI tidak cukup atau malah tidak keluar sama sekali.

#15 Eping

Eping adalah kependekan dari exclusive pumping. Selain melalui DBF, ibu bisa memerah ASI-nya untuk kemudian diminumkan kepada anak menggunakan alat bantu. Nama lain eping adalah ASIP (ASI Perah).

#16 Biput

Biput atau bingung puting merujuk pada kondisi bayi yang kesulitan menyusu langsung dari ibunya. Bisa disebabkan oleh ibu yang terlalu awal mengenalkan dot pada anak, atau terlalu sering berganti-ganti antara dot dan DBF. Biput harus ditangani sesegera mungkin agar tidak mengganggu pemenuhan nutrisi debay. 

#17 WWL

WWL atau weaning with love adalah metode menyapih dengan penuh kasih ketika si anak memasuki umur 2 tahun. Harapannya, anak akan berhenti minum ASI dengan kesadarannya sendiri tanpa paksaan.

#18 LT

LT atau lemak tambahan akan sering dijumpai dalam pembahasan MPASI. LT dipakai untuk menambah nilai kalori pada MPASI, terutama bagi bayi yang kekurangan berat badan. Jenis LT yang biasa diunakan misalnya minyak zaitun, santan, UB (unsalted butter), dsb.

#19 Makuta

Istilah ini sepertinya cukup asing di telinga banyak orang. Makuta merupakan singkatan dari makanan utama. MPASI utama yang diberikan untuk bayi. 

#20 Finger food

Jika tadi ada makanan utama, finger food lebih difungsikan sebagai camilan. Saat mencapai usia tertentu, bayi akan dikenalkan pada makanan yang bisa digenggam dengan tangannya dan mudah digigit.

#21 Menu 4 bintang

Menu 4 bintang merujuk pada MPASI yang terdiri dari 4 unsur gizi yaitu karbohidrat, protein hewani, protein nabati, dan serat. Sedangkan MPASI yang memiliki nutrisi yang lebih bervariasi dikenal dengan menu lengkap.

#22 Bamer dan baput

Bamer dan baput adalah singkatan dari bawang merah dan bawang putih. Istilah ini belakangan sering muncul dalam penulisan resep masakan.

#23 Bumtik

Selain menggunakan bawang-bawangan, Bunda juga bisa menambahkan bumtik (bumbu aromatik) untuk MPASI. Meliputi aneka rempah dan herbs.

#25 Gulgar

Gulgar adalah singkatan dari gula dan garam. Biasanya penggunaan gulgar dalam MPASI harus diusahakan seminimal mungkin atau malah dihindari.

#26 Prona dan prohe

Selanjutnya ad prona dan prohe, akronim dari protein nabati dan protein hewani. Dua elemen penting yang baik untuk memenuhi nutrisi bayi.

#27 Yampung

Jangan bingung kalau ada istilah yampung, maksudnya cuma ayam kampung kok. Bahan ini juga banyak dipakai untuk MPASI karena lebih alami daripada ayam negeri.

#28 BLW

BLW atau baby led weaning adalah metode pengenalan MPASI pada anak. Membiarkan bayi memilih dan memakan sendiri makanannya tanpa disuapi. Kegiatan ini baik untuk melatih motorik dan kemandirian si kecil.

#29 GTM

GTM adalah kependekan dari gerakan tutup mulut. Istilah ini digunakan ketika bayi menolak membuka mulut untuk makan. GTM sering bikin para orang tua frustasi.

#30 KEK

KEK di sini bukan Kawasan Ekonomi Khusus seperti yang diketahui banyak orang ya. KEK dalam parenting singkatan dari kekurangan energi kronis. Ini istilah untuk menggambarkan kondisi malnutrisi menahun. KEK bisa terjadi pada calon ibu maupun bumil. Jika dibiarkan bisa menyebabkan bayi dengan kondisi BBLR.

Kreativitas para orang tua muda masa kini memang di luar nalar. Mereka bisa menciptakan banyak kosakata parenting baru dalam berbagai informasi. Kalian bisa menambahkan kosakata parenting lain, barangkali ada istilah yang saya lewatkan, hitung-hitung saling melengkapi untuk belajar bersama. 

Penulis: Erma Kumala Dewi
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA 10 Kosakata Bahasa Sunda yang Sebenarnya Kasar, tapi Nggak Disadari Banyak Orang

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Exit mobile version