Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

Kawanku, Tak Harus Kuliah Kedokteran untuk Jadi Mulia

Aulia Rahmah Fitriah oleh Aulia Rahmah Fitriah
11 Mei 2023
A A
Kisah-kisah Horor dalam Ruang Bedah Mayat Fakultas Kedokteran terminal mojok.co

Kisah-kisah Horor dalam Ruang Bedah Mayat Fakultas Kedokteran terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Hari-hari menuju seleksi nasional berbasis tes atau kerap disebut SNBT, banyak murid yang belajar siang malam bersama dengan tumpukan kertas di meja. Di sisi depan buku salah satu murid itu, terpampang sepotong kertas, bertuliskan huruf besar besar: harta, takhta, kedokteran.

Melihatnya, batin saya antara kasihan campur ngakak. Kasihan, karena terbayang wajah-wajah lelah para murid itu ketika mereka memandangi tumpukan kertas yang tak pernah selesai mereka kerjakan. Ngakak, karena saya salah satu korban dalam obsesi “harus kuliah kedokteran”.

Harta, takhta, kedokteran

Segera saya terkenang nasib sendiri satu tahun silam. Ketika masih menempuh sekolah menengah atas di salah satu pesantren di Mojokerto, saya berdoa siang malam kepada Tuhan. Setiap hari belajar berharap agar masuk jurusan kedokteran.

Sertifikat nasional maupun internasional sudah pernah saya raih. Hingga pada menjelang pendaftar SNBT atau pada zaman saya dikenal sebagai SNMPTN, terdapat perdebatan alot di mana saya harus melanjutkan studi.

Saat menjelang pengumuman golden ticket, ya saya mendaftar di Universitas Airlangga dengan jalur khusus yaitu golden ticket. Di pikiran saya, kalau tidak diterima tak apa, saya masih bisa untuk tes tulis. Saat Prof Nasih menyebut nama saya, yang saya rasakan seperti mati rasa tak menapak di bumi.

Para guru banyak memberi selamat, tetapi jiwa saya entah ke mana. Sampai-sampai seolah tak ada harapan untuk mencapai cita-cita. Tak bisa dihindarkan untuk mundur dari jurusan tersebut agar sekolah tak terkena blacklist.

Alhasil, saya pergi dengan segala tekanan di otak saya memikirkan tentang nasib cita-cita saya menjadi dokter. Pernah rasanya saya ingin tak usah kuliah, toh percuma nggak jadi dokter. Tetapi, satu pagi, tiba-tiba terlintas di handphone saya sebuah tulisan ayat suci Al-Qur’an di mana memiliki arti:

“Boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu, padahal itu baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal itu tidak baik bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.”

Segera potongan imajinasi merengsek masuk ke kepala. Membayangkan di salah satu universitas ternama, saya memakai sebuah jas putih dengan gelar dokter. Tetapi, mungkin saya sakit-sakitan karena terlalu banyak belajar ataupun orang tua saya yang tidak punya uang lebih untuk membelikan alat penunjang kuliah.

Baca Juga:

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

Renungan-renungan yang memekakkan kepala

Saya sendiri merenungi beberapa hal yang mungkin dulu tak terpikirkan oleh saya. Betapa malangnya saya belajar siang malam dengan otak yang pas-pasan. Mungkin dua hari, tiga hari, lima hari, ataupun seminggu masih kuat. Setahun ke depan, siapa tau?

Menginjak semester 2, di sebuah laboratorium, saya tersenyum kecil tak terpikir sejak dulu bisa menapakkan kaki disini. Yang di mana, tak pernah terpikir sama sekali saya masuk kedokteran.

Ya Tuhan, terima kasih atas semua kebaikan yang telah kau berikan untuk saya selama ini.

Itu semua memang cuma imajinasi, tetapi sungguh itu realitas berdasarkan pengalaman nyata. Dan karena bayangan itulah, saya berterima kasih kepada Tuhan, karena telah memberi jalan terbaik di dalam hidup saya. Terbayang jika saya berhenti di tengah jalan atau sakit gara-gara banyak sekali hal yang tidak saya ketahui.

Baca halaman selanjutnya

Saya tidak hendak menyampaikan bahwa seharusnya para murid punya cita-cita untuk menjadi dokter yang sama dengan saya…

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 14 Mei 2023 oleh

Tags: impianjurusankedokteranKuliahobsesi
Aulia Rahmah Fitriah

Aulia Rahmah Fitriah

Orang kebanyakan. Mahasiswa Unair.

ArtikelTerkait

Derita Menyandang Status Mahasiswa di Kampung, Disepelekan dan Dianggap Manja Mojok.co

Derita Menyandang Status Mahasiswa di Kampung, Disepelekan dan Dianggap Manja

20 Desember 2023
Orang Miskin Itu Boleh Meromantisasi Anaknya Kuliah, kok! terminal mojok.co

Orang Miskin Itu Boleh Meromantisasi Anaknya Kuliah, kok!

1 Juli 2021
Memangnya Kenapa kalau Pekerjaan Saya Tidak Sesuai dengan Latar Belakang Pendidikan?

Memangnya Kenapa kalau Pekerjaan Saya Tidak Sesuai dengan Latar Belakang Pendidikan?

14 November 2023
Membandingkan Kebiasaan Nongkrong Mahasiswa Indonesia dan Mahasiswa Jepang Terminal Mojok

Membandingkan Kebiasaan Nongkrong Mahasiswa Indonesia dan Jepang

11 November 2022
Dosen Ideal yang Bisa Membantu Mahasiswa Akhir Lulus Segera terminal mojok.co asisten dosen

Pengalaman Saya Nekat Menjadi Asisten Dosen Ilegal: Kena Damprat Petugas Lab hingga Diangkat Jadi Asisten Resmi

22 Februari 2024
4 Pertimbangan Penting Sebelum “Menjual Jiwa” pada Kuliah S3 Mojok.co

4 Pertimbangan Penting Sebelum “Menjual Jiwa” pada Kuliah S3

10 April 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

3 Rekomendasi Brand Es Teh Terbaik yang Harus Kamu Coba! (Pixabay)

3 Rekomendasi Brand Es Teh Terbaik yang Harus Kamu Coba!

18 Desember 2025
Isuzu Panther, Mobil Paling Kuat di Indonesia, Contoh Nyata Otot Kawang Tulang Vibranium

Isuzu Panther, Raja Diesel yang Masih Dicari Sampai Sekarang

19 Desember 2025
4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

18 Desember 2025
Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

15 Desember 2025
Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

15 Desember 2025
Perbaikan Jalan di Lamongan Selatan Memang Layak Diapresiasi, tapi Jangan Selebrasi Dulu, Wahai Pemerintah Daerah!

Perbaikan Jalan di Lamongan Selatan Memang Layak Diapresiasi, tapi Jangan Selebrasi Dulu, Wahai Pemerintah Daerah!

13 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran
  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.