Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Katanya Solo Kota Nyaman Bersepeda, Nyatanya Bersepeda di Sini Horor Juga

Nurul Fauziah oleh Nurul Fauziah
22 Juni 2023
A A
Katanya Solo Kota Nyaman Bersepeda, Nyatanya Bersepeda di Sini Horor Juga

Katanya Solo Kota Nyaman Bersepeda, Nyatanya Bersepeda di Sini Horor Juga (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Beberapa tahun lalu, Kota Solo pernah masuk dalam daftar 10 besar kota paling nyaman untuk bersepeda. Hal ini sempat diungkapkan Pemkot Surakarta melalui website resmi mereka di sini. Bahkan, Solo juga dinyatakan memiliki jalur sepeda terpanjang di Indonesia, yakni sepanjang 25 kilometer. Jalur sepeda yang disediakan itu berada di Jalan Slamet Riyadi yang terbentang dari perempatan Purwosari hingga Gladak. Di ruas jalan tersebut terbentang jalur lambat yang cukup aman untuk bersepeda.

Sebenarnya selain Jalan Slamet Riyadi, di Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Urip Sumoharjo, Jalan Kolonel Sutarto, hingga Jalan Ir. Sutami juga terdapat jalur lambat yang bisa dimanfaatkan untuk bersepeda. Lalu ada juga jalur lambat untuk bersepeda di Jalan Adi Sucipto mulai dari Tugu Makutha hingga Tugu Wisnu di kawasan Manahan. Sayangnya, meski tersedia banyak jalur sepeda, menurut saya, Solo belum bisa dikatakan sebagai kota ramah sepeda, terutama bagi pesepeda yang sendirian. Sebab, saya justru merasakan hal-hal berikut ini saat bersepeda sendirian.

Tidak ada lampu penyeberangan khusus pejalan kaki atau pesepeda

Lantaran nggak ada lampu penyeberangan khusus untuk pejalan kaki atau pesepeda, saya terpaksa menyeberang jalan bareng dengan pengendara motor dan mobil lainnya. Saya merasa terjadi marginalisasi terhadap pesepeda di jalanan.

Saat menyeberang bareng kendaraan bermotor lainnya, sebagai pesepeda saya tentu kesulitan. Sebab, lampu hijau yang menyala sekian detik tentu membuat kendaraan bermotor lain saling terobos untuk jalan duluan. Apalagi kalau menemui lampu merah yang durasinya lumayan lama, saat lampu hijau menyala, sudah pasti kendaraan bermotor lainnya berpacu cepat untuk lewat. Tentu saja ini membahayakan pejalan kaki dan pesepeda yang juga hendak menyeberang jalan.

Banyak pengendara yang nggak sabaran

Sepertinya pengguna kendaraan bermotor di Solo bisa mendapatkan penghargaan nggak sabaran di jalanan. Sebab, pengguna kendaraan bermotor biasanya enggan memberikan ruang kecil kosong saat sedang berhenti menunggu lampu merah.

Kebetulan saya pernah pulang bersepeda berbarengan dengan orang-orang berangkat kerja dan anak sekolah yang hendak berangkat ke sekolah naik sepeda. Anak-anak sekolah yang menggunakan sepeda saja kurang mendapat simpati dari pengendara kendaraan bermotor. Para pengendara seolah enggan memberikan ruang bagi anak-anak sekolah ini untuk menyeberang jalan dengan mudah. Maka nggak heran kalau anak sekolah harus menunggu cukup lama untuk bisa menyeberang jalan dengan sepeda mereka.

Jalur sepeda malah digunakan untuk berjualan atau parkir

Pesepeda disarankan menggunakan jalur lambat atau jalur khusus sepeda di jalanan. Namun realitasnya, jalur lambat ini digunakan untuk berjualan, parkir, maupun pesepeda motor yang nggak sabaran.

Saya pernah melewati jalur lambat di dekat Stadion Manahan, di sana malah ada beberapa motor dan mobil yang parkir. Jalur sepeda ini seharusnya juga masih bagus dan bisa digunakan, tapi sayang malah sudah berlubang dan bisa membahayakan pesepeda yang lewat di sana.

Baca Juga:

Alasan Orang Solo Lebih Hafal Jalan Tikus daripada Jalan Utama

5 Hal yang Bikin Orang Solo Bangga tapi Orang Luar Nggak Ngerti Pentingnya

Saat bersepeda sendirian di jalan raya, saya merasa Kota Solo kurang tepat jika dinobatkan sebagai kota nyaman bersepeda. Kalau dinobatkan kota nyaman bersepeda di CFD sih tentu benar. Wqwqwq. Kalau Solo yang dinobatkan sebagai kota nyaman bersepeda saja seperti ini, apa kabar kota lainnya?

Semoga setelah ini pengendara kendaraan bermotor lainnya mau menghargai pengguna jalan lain, termasuk pejalan kaki dan pesepeda. Jangan salahkan anak-anak zaman sekarang yang enggan berangkat sekolah naik sepeda kalau fasilitas untuk pesepeda di jalanan masih belum bisa digunakan secara tepat.

Penulis: Nurul Fauziah
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Sepeda dan Bike to Work Tidak Akan Pernah Menjadi Gaya Hidup di Indonesia.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 21 Juni 2023 oleh

Tags: jalur sepedaKota Sololampu lalu lintaspesepedasepeda
Nurul Fauziah

Nurul Fauziah

Anak rumahan yang suka dengan isu sosial.

ArtikelTerkait

Solo Kota yang Nyaman Banget, tapi Punya 3 Pekerjaan Rumah (Unsplash)

Keruwetan yang Mengintai di Balik Revitalisasi Kota Solo

19 Juli 2023
Katanya Solo Kota Nyaman Bersepeda, Nyatanya Bersepeda di Sini Horor Juga

4 Hal yang Hanya Bisa Anda Dapatkan di Kota Solo

12 Juli 2023
Berencana Berlibur ke Kota Solo? Wajib Kunjungi 5 Ikon Kota Solo Berikut Ini

Berencana Berlibur ke Kota Solo? Wajib Kunjungi 5 Tempat Bersejarah di Kota Solo Berikut Ini

30 Juni 2022
5 Hal Tidak Menyenangkan di Solo yang Sering Bikin Wisatawan Kapok

Kenapa Jalanan Solo Selalu Macet Padahal Kotanya Tidak Segede Jakarta?

25 November 2025
Oleh-oleh Khas Solo selain Serabi Notosuman yang Tidak Boleh Dilewatkan

Oleh-oleh Khas Solo selain Serabi Notosuman yang Tidak Boleh Dilewatkan

28 November 2024
Berkah Terselubung Bagi Warga Kota Solo dari Penutupan Jembatan Mojo dan Jembatan Jurug B (Unsplash.com)

Berkah Terselubung Bagi Warga Kota Solo dari Penutupan Jembatan Mojo dan Jembatan Jurug B

30 September 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Pengajar Curhat Oversharing ke Murid Itu Bikin Muak (Unsplash)

Tolong, Jadi Pengajar Jangan Curhat Oversharing ke Murid atau Mahasiswa, Kami Cuma Mau Belajar

30 November 2025
Malang Nyaman untuk Hidup tapi Bikin Sesak Buat Bertahan Hidup (Unsplash)

Ironi Pembangunan Kota Malang: Sukses Meniru Jakarta dalam Transportasi, tapi Gagal Menghindari Banjir

5 Desember 2025
8 Aturan Tak Tertulis Tinggal Surabaya (Unsplash)

8 Aturan Tak Tertulis di Surabaya yang Wajib Kalian Tahu Sebelum Datang ke Sana

1 Desember 2025
Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

3 Desember 2025
Brakseng, Wisata Hidden Gem di Kota Batu yang Menawarkan Ketenangan

Brakseng, Wisata Hidden Gem di Kota Batu yang Menawarkan Ketenangan

2 Desember 2025
4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih (Unsplash)

4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih

29 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.