Jerawat Hilang dengan Minum Air Putih yang Banyak? Ah, Mitos!

menghilangkan jerawat air putih mitos mojok

menghilangkan jerawat air putih mitos mojok

Siapa yang tidak tahu manfaat dari minum air putih yang cukup? Minum air mungkin adalah salah satu kegiatan yang paling mudah dikerjakan namun mendatangkan manfaat yang begitu besar. Berbagai manfaat bisa kita dapatkan dengan meminum air yang cukup, seperti menjaga organ tubuh sampai menjaga saluran pencernaan agar tetap bekerja secara optimal.

Salah satu manfaat yang juga sering dikatakan banyak orang adalah, meminum air putih yang cukup, bahkan cenderung banyak, dapat menyembuhkan jerawat. Saran ini rasanya cukup umum, saya pun sering mendengar maupun membacanya di internet. Tapi tahukah kamu kalau ternyata, minum air putih yang banyak itu tidak mampu membersihkan wajahmu dari jerawat loh!

Eh, masa iya? Kamu pasti merasa tertipu ya, hahaha. Selama ini sudah banyak minum air putih biar jerawatnya cepat sembuh, tapi ternyata semua itu bohong? Tolong, tolong jangan kesal dengan saya dulu, sebab dulu saya juga tertipu. Nah dari pada teman-teman bingung, biar saya jelaskan.

Banyak dermatologis atau ahli kulit, salah satunya Mona Gohara, M.D. melalui situs Marie Claire menjelaskan bahwa, “tidak ada cukup penelitian yang membuktikan kalau minum air yang banyak dapat mengatasi masalah-masalah pada kulit.”

Pernyataan ini juga didukung oleh Dr Aimee Paik yang berkata, “tidak ada manfaat langsung dari meminum air dengan kelembaban kulit.” Dr Aimee tetap menyarankan kita untuk menjaga kulit dari luar, seperti menggunakan pelembab dan mencuci wajah dengan sabun yang lembut.

Namun meski begitu, tetap ada manfaat tidak langsung dari meminum air putih untuk kesehatan kulit. Salah satunya, meminum air putih yang banyak bisa sangat membantu kita untuk mendapatkan kualitas tidur yang baik. Tidur yang cukup merupakan salah satu hal yang sangat direkomendasikan bila kamu ingin memiliki kulit wajah yang sehat.

Selain mempengaruhi kualitas tidur seseorang, situs healthline menjelaskan minum air putih yang cukup juga mampu membantu mengontrol level gula darah. Selama level gula darah tetap stabil, hal ini akan mempengaruhi hormon-hormon yang berkaitan dengan jerawat, seperti insulin. Healthline menjelaskan bahwa level hormone insulin yang tinggi akan memicu produksi minyak pada kulit. Tentu saja produksi minyak yang berlebih akan mudah memicu pembentukan jerawat.

Air juga merupakan komponen yang membentuk 70% dari tubuh kita. Berdasarkan tulisan di Apostrophe, air memiliki fungsi untuk mengeluarkan racun dari tubuh. Sehingga, bila kita kekurangan cairan atau dehidrasi, kulit kita akan sulit melakukan tugasnya, yaitu membuang racun. Hal ini menyebabkan kulit menjadi kering dan racun akan menumpuk pada kulit. Kesehatan dan ke-glowy-an kulit baru akan terpancar bila kulit kita sebagai organ berhasil mengeluarkan racun-racun dari dalam tubuh.

Sehingga bila disimpulkan, kepercayaan umum seperti meminum air putih dapat membersihkan kulit dari jerawat yang sudah terlanjur ada adalah mitos. Namun, meminum air putih yang cukup dapat menjaga kulit dari kemunculan jerawat.

Lalu apa yang bisa kamu gunakan untuk membersihkan wajah dari jerawat? Tentu kita bisa mengutip ulang pernyataan Dr Aimee yang mengatakan bahwa menggunakan pelembab sangat penting untuk menjaga kulit tetap terhidrasi, sebab, meminum air yang cukup tidak serta-merta membuat kebutuhan air pada kulit menjadi tercukupi.

Pilihlah pelembab yang mengandung bahan-bahan seperti glycerin, allantoin, aloe vera dan hyaluronic acid. Sebenarnya masih ada beberapa bahan lagi seperti fatty alcohol dan ceramide, namun kedua bahan ini tidak terlalu mudah ditemukan dalam skincare yang dijual di Indonesia.

Selain itu, pastikan teman-teman rajin membersihkan wajah dengan oil cleanser atau micellar water dan sabun cuci muka yang lembut. Bila kita tidak membersihkan wajah sebelum mengaplikasikan pelembab malam, bakteri dan keringat akan terperangkap di bawah kandungan pelembab. Hal ini bisa menyebabkan munculnya jerawat.

Jangan lupa juga untuk terus menjaga agar level gula darah tetap rendah. Hindari makanan yang berpotensi memicu kenaikan gula darah, seperti susu dan minuman bersoda. Sebagai gantinya pilihlah makanan yang tergolong kedalam kategori rendah glikemik.

Tabel indeks glikemik mudah sekali ditemukan beredar di google, silahkan saja temukan sendiri. Namun untuk mempermudah kalian, saya akan menjelaskan sedikit bagaimana cara membacanya. Makanan dengan skor glikemik lebih dari angka 70 berarti memiliki kandungan gula yang tinggi, maka harus dihindari.

Nah, itu dia penjelasan dari mitos minum air yang banyak dapat menyembuhkan jerawat. Sekarang kita sudah tahu bahwa hal tersebut adalah anggapan yang tidak berbasis penelitian. Namun, jangan berhenti minum air yang cukup ya, karena memang nyatanya masih banyak manfaat dari meminum air cukup terhadap kesehatan kulit.

Jangan lupa juga untuk menjaga kulit dari luar seperti mengoleskan pelembab bebas minyak dan membersihkan wajah secara optimal setiap sebelum tidur.

BACA JUGA 5 Hal yang Wajib Dilakukan Sebelum Beli Skincare Baru dan tulisan Devia Anggraini lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

 

Exit mobile version