Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Jalur Wonosobo Parakan, Jalur Berbahaya dan Nggak Cocok Buat Pengendara Roda 2 dengan Jantung yang Lemah!

Yanuar Abdillah Setiadi oleh Yanuar Abdillah Setiadi
3 Maret 2024
A A
Jalur Wonosobo Parakan Mengancam Nyawa Pengendara Roda 2 (Unsplash)

Jalur Wonosobo Parakan Mengancam Nyawa Pengendara Roda 2 (Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

Saat berkunjung ke Wonosobo pada akhir pekan lalu, saya menyempatkan diri untuk berkunjung ke daerah lain. Minggu pagi, saya memutuskan untuk mengajak adik sepupu untuk berkendara ke Kabupaten Temanggung via Jalur Wonosobo Parakan. 

Kami memulai perjalanan dari Wonosobo tepat pukul 11:00. Kebetulan, saya berangkat dari rumah Bu Lik saya yang tepat berada di tengah kota. Kami memulai perjalanan dengan binar bahagia. Sampai-sampai kami jalan santai saja, bahkan lebih pelan.

Setelah itu, sampailah saya di Perempatan Kertek. Ini adalah perempatan yang menjadi pertemuan antara pengendara yang berasal dari arah Wonosobo, Kepil, dan Temanggung. 

Sebenarnya, saya sudah beberapa kali melibas jalan ini. Tapi, perjalanan ini terasa berbeda. Hal ini lantaran saya menggunakan kendaraan roda 2. Jalan menanjak pun mulai menyapa saya saat motor berbelok kiri di perempatan Kertek. 

Mau nggak mau harus memacu mesin motor di Jalur Wonosobo Parakan

Memasuki Jalur Wonosobo Parakan, saya memacu kendaraan dengan kecepatan di bawah 50 km/jam. Namun, kendaraan mesin saya tampaknya terasa loyo untuk berjalan. Hal ini karena kontur jalan yang menanjak dengan kemiringan mencapai 40 derajat. Akhirnya, saya memutuskan untuk menaikan kecepatan hingga 70 km/ jam agar motor matik yang saya kendarai bisa lebih bertenaga.

Tidak bisa menikmati pemandangan karena kondisi Jalan Parakan yang ekstrem

Bayangan saya, selama melewati Jalur Wonosobo Parakan, akan ada banyak pemandangan yang bisa memanjakan mata. Memang, pemandangan di kanan dan kiri jalan begitu memukau para pengendara yang datang dari arah barat maupun timur. 

Gunung Sindoro berdiri gagah di sebelah kiri jalan. Sementara itu, Gunung Sumbing menjulang tinggi di sisi kanan jalan. Pohon tinggi yang serba hijau meneduhkan pandangan mata. Semua itu adalah surga bagi para pengendara yang melalui jalan ini.

Namun, semua itu sirna karena keadaan jalan yang mencekam. Kontur jalan yang cenderung ekstrem membuat fokus pengendara menjadi penting. Oleng sedikit, nyawa bisa jadi taruhannya. Bagaimana tidak? Jurang di beberapa titik menjadi momok yang menakutkan bagi para pengendara di Jalur Wonosobo Parakan ini. Belum lagi bus-bus besar yang memacu kendaraan dengan sesuka hati.

Baca Juga:

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang dengan Pesona yang Membuat Saya Betah

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

Baca halaman selanjutnya: Jalur berbahaya yang menguras energi dan memacu adrenalin.

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 4 Maret 2024 oleh

Tags: Jalur WonosoboJalur Wonosobo Parakanjawa tengahkepil wonosobotemanggungwonosobo
Yanuar Abdillah Setiadi

Yanuar Abdillah Setiadi

Santri. Murid Cak Nun, Rocky Gerung, Sujiwo Tejo. Instagram: @yanuarabdillahsetiadi

ArtikelTerkait

Loji Papak Boyolali yang Tersembunyi, Indah, Sekaligus Mencekam (Unsplash)

Loji Papak: Rahasia Kekayaan Sejarah Boyolali yang Mampu Memacu Nyali dan Adrenalin Pengunjung karena Aura Mistisnya

11 Februari 2024
Wonosobo Bukan Destinasi Wisata Ramah buat Kaum Mendang-Mending, Turunkan Ekspektasi dan Perbanyak Isi Dompet sebelum ke Sini

Wonosobo Bukan Destinasi Wisata Ramah buat Kaum Mendang-Mending, Turunkan Ekspektasi dan Perbanyak Isi Dompet sebelum ke Sini

4 Juni 2025
Selain Pekalongan, Wonosobo Juga Punya Nasi Megono yang Tak Kalah Nylekamin Terminal Mojok

Selain Pekalongan, Wonosobo Juga Punya Nasi Megono yang Tak Kalah Nylekamin

21 Desember 2020
Stasiun Purwokerto, Kini Stasiun Terbaik di Sekitar Banyumas (Rio Adhitya Cesart via Wikimedia Commons)

Stasiun Purwokerto Setelah Renovasi Kini Punya Parkiran Lebih Luas dan Fasilitas Tambahan Membuat Pengunjung Puas

14 April 2024
Kabupaten Purbalingga, Bencana Pariwisata di Depan Mata (Unsplash) purwokerto

Kabupaten Purbalingga Bakal Menuai Bencana jika Pertumbuhan Destinasi Wisata Baru Tidak Direncanakan Secara Matang

30 Oktober 2023
Blora Memang Banyak Kekurangan, tapi Jangan Diprotes Terus, dong! Mojok.co

Blora Memang Banyak Kekurangan, tapi Jangan Diprotes Terus, dong!

11 Desember 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi Mojok.co

Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi

29 November 2025
4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang Mojok.co

4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang

3 Desember 2025
Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

2 Desember 2025
3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

4 Desember 2025
4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih (Unsplash)

4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih

29 November 2025
5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.