Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Jalan Rusak di Klaten Beneran Abadi, dan Itu Semua Gara-gara Truk Kelebihan Muatan!

Rizky Prasetya oleh Rizky Prasetya
26 Januari 2024
A A
Jalan Rusak di Klaten Beneran Abadi: Percuma Memperbaiki Jalan kalau Ujungnya Digilas Truk Kelebihan Muatan

Jalan Rusak di Klaten Beneran Abadi: Percuma Memperbaiki Jalan kalau Ujungnya Digilas Truk Kelebihan Muatan (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Jalan rusak di Klaten, seperti yang pernah saya bilang, itu abadi. Gara-gara truk kelebihan muatan, kata “abadi” yang awalnya adalah sebuah ungkapan, malah menjelma kenyataan

Saya tak percaya saya akan menulis tentang jalan rusak di Klaten, lagi.

Tidak, saya tidak akan menyalahkan pemerintah Klaten atau siapalah yang bertanggung jawab tentang kondisi jalanan Kabupaten ini. Saya sendiri prihatin, hanya dalam waktu kurang dari setahun, saya harus menulis tentang kondisi jalan yang mengenaskan ini, lagi.

Pada 1 Maret 2023, saya menulis tentang kondisi jalan sekitar Jembatan Mundu hingga POM bensin yang benar-benar jelek. Kini, jalan itu diperbaiki. Saya harus apresiasi ini. Meski masih beton cor tanpa aspal, tapi, jalan itu kini bisa dilewati dengan lancar. Tapi, setelah jalan tersebut, sekitar Makam Ki Ageng Pandanaran ke selatan, kondisi jalannya memprihatinkan.

Padahal, jalan tersebut tahun lalu baru saja diperbaiki. Tak sampai setahun, jalannya sudah rusak lagi.

Pada titik ini, saya jadi kasihan dengan pemerintah Klaten. Ya gimana nggak kasihan, orang jalan baru diperbaiki dengan serius (kayaknya) udah rusak lagi. Kalau jalan itu diperbaiki asal-asalan (seperti sebelumnya), tulisan ini akan berisi tentang sumpah serapah. Masalahnya, penyebab rusaknya jalan tersebut bukan karena pengerjaan yang kacau, tapi faktor eksternal.

BTW, masalah pengerjaan jalan, bisa dibantah. Saya bukan orang yang paham hal ini, jadi saya menilai lewat apa yang saya lihat saja.

Apa penyebab sebenarnya jalan Klaten ini rusak lagi? Kalau menurut saya, sih, gara-gara banyaknya truk kelebihan muatan yang melewati jalan tersebut.

Baca Juga:

Warga Klaten Lebih Memilih Kuliah di Jogja Atau Solo Bukan karena Nggak Ada Kampus, tapi karena Alasan Ini

Logika Ekonomi yang Aneh di Balik Es Teh Solo, Membuat Pendatang dari Klaten Heran Sekaligus Bahagia

Truk kelebihan muatan, penyebab jalan rusak di Klaten?

Tiap kali melewati jalur Klaten-Jogja (Cawas-Bayat-Wedi-Srowot, keknya itulah), nggak jarang saya ketemu truk besar penuh dengan muatan. Tak jarang juga saya melihat truk tersebut kewalahan berjalan karena memang muatannya kelewat besar. Dilihat dengan mata telanjang saja tahu.

Tapi apakah truk-truk tersebut punya andil dalam rusaknya jalan? JELAS PAKE BANGET.

Biar paham rusaknya kek mana, saya kasih sematan twit berisi gambar jalan rusak di Klaten.

Tiap weekend aku kudu lewat jalan seperti ini. Kalau hujan deras, jelas nggak keliatan. Padahal ini jalan belum lama diperbaiki lho.

Oh iya, ini di Klaten. pic.twitter.com/3qFfDUVC4z

— Rizky Prasetya (@rizkyXprasetya) November 18, 2023

BTW, itu foto pertama sudah diperbaiki… dan rusak lagi. Rusaknya malah makin parah, soalnya aspal yang baik-baik saja sekarang udah ikutan bergelombang.

Sebenarnya ya rute tersebut kerap dilewati truk dari dulu. Wong memang jalur alternatif paling dekat dan lancar. Jadi harusnya, truk nggak bisa disalahkan. Masalahnya adalah, volume truk yang melintas meningkat. Yang saya lihat selama 12 tahun melintas jalan tersebut, tahun kemarin jumlah truk yang melintas meningkat, terbanyak malah. Dan Januari ini, rasa-rasanya tak ada penurunan.

Jelas beban yang diterima oleh jalan tersebut meningkat ketimbang tahun-tahun sebelumnya. Wajar jika jalan akhirnya “menyerah” dan mulai rusak sana-sini gara-gara beban yang di luar batas.

Jika Anda berargumen harusnya jalan dirancang untuk menerima beban yang begitu besar, itu masuk akal. Tapi saya yakin, siapa pun pasti kaget melihat lonjakan truk yang melintasi rute Klaten-Jogja tersebut. Sebagai contoh, iring-iringan 3-5 truk bermuatan besar itu jadi pemandangan wajar untuk sekarang. Dulu, jarang banget. Kadang dua bulan sekali saya baru lihat.

Maka dari itu, menyalahkan pihak yang merancang juga bukan hal yang bijak. Soalnya, nggak ada yang nyangka juga.

Baca halaman selanjutnya

Proyek tol Jogja-Solo, biang jalan rusak di Klaten?

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 26 Januari 2024 oleh

Tags: jalan rusakklatenmuatanproyek tol jogja-solotruk
Rizky Prasetya

Rizky Prasetya

Redaktur Mojok. Founder Kelas Menulis Bahagia. Penulis di Como Indonesia.

ArtikelTerkait

Pemimpin Jember Berganti, Jalan Rusak Tetap Abadi

Pemimpin Jember Berganti, Jalan Rusak Tetap Abadi

22 Juni 2025
4 Rekomendasi Umbul di Klaten buat Kamu yang Serius Ingin Menurunkan Berat Badan

4 Rekomendasi Umbul di Klaten buat Kamu yang Serius Ingin Menurunkan Berat Badan

4 Agustus 2024
5 Rekomendasi Mobil Irit BBM, Dijamin Nggak Bikin Kantong Meringis!

Percuma Punya Mobil Irit BBM kalau Macet dan Jalannya Jelek

5 Januari 2023
Klaten Nggak Melulu Candi Prambanan dan Umbul Ponggok, Ada Desa Kemudo yang Tak Kalah Istimewa! klaten solo jogja

Klaten Nggak Melulu Candi Prambanan dan Umbul Ponggok, Ada Desa Kemudo yang Tak Kalah Istimewa!

11 Mei 2024
Di Mana Ada Lahan, di Situ Ada Warung Pecel Lele Lamongan

Mencoba Berprasangka Baik terhadap Kondisi Jalan Lamongan yang Rusaknya Abadi

2 November 2024
4 UMKM Klaten yang Berhasil Go Digital, Ada yang Sukses Jualan sampai ke Luar Negeri!

4 UMKM Klaten yang Berhasil Go Digital, Ada yang Sukses Jualan sampai ke Luar Negeri!

9 Oktober 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

3 Alasan Berkendara di Jalanan Jombang Itu Menyebalkan

3 Alasan Berkendara di Jalanan Jombang Itu Menyebalkan

14 Desember 2025
Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

15 Desember 2025
Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

17 Desember 2025
Lumajang Bikin Sinting. Slow Living? Malah Tambah Pusing (Unsplash)

Lumajang Sangat Tidak Cocok Jadi Tempat Slow Living: Niat Ngilangin Pusing dapatnya Malah Sinting

19 Desember 2025
Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

17 Desember 2025
Setup Makaroni Kuliner Khas Solo, tapi Orang Solo Nggak Tahu

Setup Makaroni: Kuliner Khas Solo tapi Banyak Orang Solo Malah Nggak Tahu

19 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.