Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Jalan Raya Bojongsoang Bandung Menyiksa Pengendara dan Bikin Trauma

Acep Saepulloh oleh Acep Saepulloh
4 Agustus 2024
A A
Jalan Raya Bojongsoang Bandung Menyiksa Pengendara dan Bikin Trauma

Jalan Raya Bojongsoang Bandung Menyiksa Pengendara dan Bikin Trauma (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Terdapat jalan langganan macet di Kabupaten Bandung yang sudah dikeluhkan warga sekitar, para pengendara, dan bahkan dikeluhkan bupatinya sendiri. Jalan yang dimaksud adalah Jalan Raya Bojongsoang.

Jalan Raya Bojongsoang merupakan jalan provinsi dan memiliki peranan penting sebagai jalur penghubung dari Kota Bandung menuju Kecamatan Bojongsoang, Baleendah, Ciparay, dan Majalaya di Kabupaten Bandung. Panjang jalan ini sekitar 4,5 kilometer dan lumayan lebar, sekitar 3 jalur rapat beton.

Sebagai ojek online, saya selalu menghindari Jalan Raya Bojongsoang karena kemacetannya, apalagi di jam sibuk seperti jam berangkat dan pulang kerja. Akan tetapi karena kemarin ada kebutuhan mendesak, akhirnya saya memberanikan diri melewati jalan ini walaupun perjalanan tersebut menyiksa dan membuat saya trauma.

Penyebab kemacetan di Jalan Raya Bojongsoang Bandung

Area sekitar Bojongsoang semakin ke sini semakin padat, kalau bahasa Sundanya sareukseuk. Sebab, di sekitar Jalan Raya Bojongsoang banyak pusat kegiatan masyarakat. Misalnya, kampus Telkom University, pusat perbelanjaan seperti Transmart Buahbatu, Yogya Bojongsoang, dll. Selain itu banyak warga Kota Bandung yang mulai bergeser ke daerah pinggiran sehingga di Bojongsoang banyak dijumpai perumahan cluster

Maka tak usah heran kalau pada akhirnya Jalan Raya Bojongsoang luar biasa padat. Kemacetan di jalan ini semakin parah apabila musim hujan tiba karena jalan ini adalah jalan alternatif para pengendara yang menghindari banjir di kawasan Dayeuhkolot. Tapi alih-alih menghindari banjir, jalan ini juga kerap kebanjiran walaupun ketinggian airnya nggak separah di Dayeuhkolot.

Tidak ada pembatas jalan di Jalan Raya Bojongsoang

Menurut saya, faktor lain yang membuat macet Jalan Raya Bojongsoang adalah tidak ada pembatas jalan di sini. Padahal di jalan perbatasan yang masuk ke kota Bandung ada pembatasnya di tengah. Maka tak usah heran kalau lalu lintas di sini semakin ruwet karena pengendara saling menyalip, tak tahu masuk jalur orang atau bukan. Yang penting bisa cepat-cepat terhindar dari macet.

Sudah disinggung sebelumnya bahwa jalan raya ini lebar dan terdiri dari 3 jalur jalan rabat beton. Untuk pembatas jalan biasanya kalau di sore hari selalu ada rekayasa dengan membatasi jalannya dengan traffic cone.

Panas, gersang, berdebu dan sedikit pepohonan

Orang yang baru pertama kali melewati Jalan Raya Bojongsoang pasti langsung mendapat kesan bahwa jalan ini gersang karena berbahan rabat beton, bukan beraspal. Karena itu pula jalannya berdebu, ditambah di sisi kiri kanan jalan hanya ada sedikit pepohonan. Kebanyakan di sisi kiri dan kanan jalan adalah bangunan pertokoan dan perumahan cluster. Selain itu di pinggir jalan ditemukan juga banyak baliho dan papan iklan.

Baca Juga:

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

Trotoar Jatinangor Bukan Tempat Jalan Kaki, tapi Tempat Uji Kekebalan Tubuh dan Memperpendek Usia

Tak usah heran kalau lewat sini siang hari saat matahari berada di atas kepala, kulit kita akan terasa seperti dibakar. Saking panasnya, tangan saya sampai belang tiap lewat sini.

Hemat saya, seharusnya Jalan Raya Bojongsoang ini diaspal, bukan berbahan rabat beton. Jadi tidak terlihat gersang karena berdebu.

Solusi yang ditawarkan untuk mengatasi kemacetan di jalan raya ini 

Sebenarnya untuk mengatasi macet di Jalan Raya Bojongsoang ini, Pemkab Bandung telah mengirimkan proposal ke Pemprov Jawa Barat untuk membangun sebuah jembatan layang/fly over dari Desa Cipagalo sampai ke Baleendah. Tapi hingga kini belum ada informasi lebih lanjut. Semoga saja hal ini bisa secepatnya terealisasi. Supaya saya dan pengendara lain tidak lagi tersiksa dan tidak lagi trauma apabila melewati jalan ini.

Penulis: Acep Saepulloh
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Jalan Dr Setiabudi, Jalan Megah di Kota Bandung yang Paling Menyengsarakan Pengendara.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 4 Agustus 2024 oleh

Tags: Jalan Raya BojongsoangJawa BaratKabupaten Bandung
Acep Saepulloh

Acep Saepulloh

Hanya orang biasa yang tiada hari tanpa membaca, tiada hari tanpa menonton berita.

ArtikelTerkait

Kecamatan Banjaran Diam-diam Jadi Penopang Perekonomian di Kabupaten Bandung

Kecamatan Banjaran Diam-diam Jadi Penopang Perekonomian di Kabupaten Bandung

6 September 2024
Kota Bandung Tak Mungkin Selamat dari Kemacetan Meski Jadi Lautan Flyover (Unsplash.com)

Kota Bandung Tak Mungkin Selamat dari Kemacetan Meski Jadi Lautan Flyover

9 Agustus 2022
Ilustrasi Cilacap Barat Daerah Unik Tanpa Identitas yang Jelas (Unsplash) tki #kaburajadulu

Keunikan Cilacap Barat yang Bikin Bingung Warganya Sendiri karena Masuk Wilayah Ngapak, tapi Dianggap Sunda Juga Bisa

18 Januari 2024
Dayeuhkolot, Pusat Pemerintahan Bandung yang Terlupakan terminal mojok

Dayeuhkolot, Pusat Pemerintahan Bandung yang Terlupakan

29 November 2021
Panduan Penggunaan Kata "Aing" dalam Bahasa Sunda untuk Orang Luar Bandung terminal mojok.co

Penggunaan Kata ‘Aing’ dalam Bahasa Sunda untuk Pemula

10 Januari 2021
Slogan I Love Karawang Wujud Miskin Ide Pemda Karawang (Unsplash)

Saya Malu dengan Slogan I Love Karawang yang Tidak Representatif, Tidak Cinta Bahasa Daerah, dan Miskin Ide

26 Juni 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Motor Honda Win 100, Motor Klasik yang Cocok Digunakan Pemuda Jompo motor honda adv 160 honda supra x 125 honda blade 110

Jika Diibaratkan, Honda Win 100 adalah Anak Kedua Berzodiak Capricorn: Awalnya Diremehkan, tapi Kemudian jadi Andalan

20 Desember 2025
Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

16 Desember 2025
Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

18 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025
Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa
  • Menguatkan Pembinaan Pencak Silat di Semarang, Karena Olahraga Ini Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Internasional
  • Dianggap Aib Keluarga karena Jadi Sarjana Nganggur Selama 5 Tahun di Desa, padahal Sibuk Jadi Penulis
  • Terpaksa Jadi Maling-Mendekam di Penjara karena Lelah Punya Orang Tua Miskin, Sejak Kecil Hanya Bisa Ngiler ke Hidup Enak Teman Sebaya
  • Membandingkan Warteg di Singapura, Negara Tersehat di Dunia, dengan Indonesia: Perbedaan Kualitasnya Bagai Langit dan Bumi
  • Slipknot hingga Metallica Menemani Latihan Memanah hingga Menyabet Medali Emas Panahan

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.