Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Hutan Kota Indraloka, Wisata Hidden Gem Jakarta Timur Bagaikan Gerbang Time Travel ke Majapahit

Karina Londy oleh Karina Londy
16 November 2025
A A
Hutan Kota Indraloka, Wisata Hidden Gem Jakarta Timur Bagaikan Gerbang Time Travel ke Majapahit

Hutan Kota Indraloka, Wisata Hidden Gem Jakarta Timur Bagaikan Gerbang Time Travel ke Majapahit (Dokumentasi Pribadi Karina Londy)

Share on FacebookShare on Twitter

Gerbang time travel ke hutan zaman Majapahit

Nah, ini dia keunikan dari Hutan Kota Indraloka. Begitu memasuki gerbangnya, kita seperti terperosok ke dalam lorong waktu dan mendarat pada jaman Majapahit. Soalnya hutan kota ini dipenuhi ornamen ala kerajaan Hindu kuno di Nusantara. Tak ada hutan kota lain di Jakarta yang seperti ini.

Pembatas-pembatas area di hutan kota ini berupa dinding bata dengan hiasan khas arsitektur Hindu seperti barong. Lalu ada juga pohon beringin besar yang di depannya dibangun undakan panggung melingkar dari batu alam putih. Penampilannya bikin kamu berimajinasi bahwa itu adalah semacam padepokan atau tempat bersemedi orang sakti jaman dulu.

Walau begitu, Hutan Kota Indraloka ini nggak terkesan angker. Ya, paling nggak ketika matahari belum terbenam sih, nggak angker ya. Nuansa kuno begini adalah sisa-sisa sentuhan personal dari A.M. Hendropriyono, mantan Kepala BIN pertama.

Pak Hendropriyono dikenal punya minat besar dengan Majapahit. Dia juga yang membangun Kraton Majapahit Jakarta, tak jauh dari lokasi hutan kota ini. Sebelum diambil alih Pemprov DKI, area ini memang properti pribadinya berupa taman nuansa kerajaan kuno dan waterpark. Kini, ornamen-ornamen ikoniknya dipertahankan sebagai bagian dari hutan kota yang dikelola Pemprov DKI.

Dua sisi Hutan Kota Indraloka Jakarta Timur

Penyematan kata “hutan” bukan basa-basi. Ini bukan taman yang cuma punya segelintir pohon! Hutan Kota Indraloka seluas lebih dari satu hektar ini betul-betul rindang. Lengkap dengan pepohonan yang diameternya melebihi satu depa manusia dewasa. Serta suara-suara tonggeret khas hutan tropis.

Ada sebuah jogging track gravel yang mengular di antara pepohonan itu. Jogging track itu juga melintasi sebuah kolam buatan. Jogging di tempat seperti ini pasti bikin paru-parumu lega karena oksigennya fresh banget, baru diproduksi.

Di sisi lain dari rindangnya Hutan Kota Indraloka, ada area yang “gundul” juga. Area itu diisi dengan lapangan bulu tangkis, tempat berkumpul macam amfiteater, serta playground anak-anak yang desainnya sangat ceria dan modern. Meski gundul, namun suasananya masih teduh. Terutama ketika pagi dan sore hari.

Satu-satunya syarat berkunjung ke Hutan Kota Indraloka

Meski tidak dipungut biaya sepeserpun, ada satu syarat yang bagi saya wajib dipenuhi oleh pengunjung Hutan Kota Indraloka. Syarat itu adalah jangan lupa bawa losion anti-nyamuk.

Baca Juga:

Jalur Kalimalang Arah Jakarta Adalah Jalan Paling Absurd di Jakarta, Bikin Bingung dan Sebel

Buaran Plaza, Mal Mungil di Jakarta Timur yang Jadi Andalan Warga

Secara visual, Hutan Kota Indraloka memang terlihat menyejukan. Tapi jangan bayangkan hawa sejuknya sama persis seperti hutan-hutan di gunung. Hutan kota ini hanya terasa lumayan dingin di pagi hari. Ketika matahari mulai terik hingga sore hari, hawanya bakal kembali ke template Jakarta yang panas.

Nah, kawasan rimbun di hawa yang panas, tentu jadi habitat paling nyaman buat nyamuk. Bayangin, kamu duduk-duduk menikmati waktu setelah jogging di Hutan Kota Indraloka. Kalau kamu nggak mengoleskan losion anti nyamuk ke kulitmu yang nggak ketutup baju, bisa-bisa kamu pulang membawa bentol-bentol.

Jadi gimana, Hutan Kota Indraloka cukup unik, ya? Asalkan kamu nggak lupa bawa losion anti nyamuk, hutan kota ini bisa jadi opsi destinasi healing singkatmu. Tempat untuk memulihkan paru-paru dari polusi jalanan Jakarta yang menyesakkan. Dan tempat mengistirahatkan pikiran dari ruwetnya kehidupan ibu kota. Itung-itung, lebih hemat ongkos daripada jauh-jauh ke Bogor, kan?

Penulis: Karina Londy
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 4 Ikan Asin Terbaik untuk Resep Nasi Liwet Sunda.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 16 November 2025 oleh

Tags: Cipayungdestinasi wisata jakarta timurhutan kotahutan kota indralokaHutan Kota Jakarta TimurJakarta Timurkecamatan cipayungwisata jakarta
Karina Londy

Karina Londy

Lulusan komunikasi yang bekerja di industri penerbangan. Fotografer dan pegiat olahraga alam bebas. Pengelola taman baca swadaya di Jakarta Timur.

ArtikelTerkait

Buaran Plaza, Mal Mungil di Jakarta Timur yang Jadi Andalan Warga Mojok.co

Buaran Plaza, Mal Mungil di Jakarta Timur yang Jadi Andalan Warga

10 November 2025
Flyover Pasar Rebo Jakarta Timur, Flyover Paling Ikonik Se-Jakarta Mojok.co

Flyover Pasar Rebo Jakarta Timur, Flyover Paling Ikonik Se-Jakarta

20 Desember 2023
4 Orang yang Sebaiknya Nggak Usah Ngide Liburan ke Jakarta Mojok.co

4 Tipe Orang yang Sebaiknya Nggak Usah Ngide Liburan ke Jakarta

22 Mei 2025
Arion Mall, Mal Kecil Legendaris Kebanggaan Warga Jakarta Timur Terminal Mojok

Arion Mall, Mal Kecil Legendaris Kebanggaan Warga Jakarta Timur

19 November 2022
Jakarta Timur Aneh, Malah Rasanya Kayak Lagi Ada di Bekasi (Unsplash)

Jakarta Timur, Daerah yang Aneh dan Bikin Heran: Ketika Kantor Walikota Malah Terasa Seperti Milik Bekasi

9 Oktober 2023
Jembatan Gantung Pasar Minggu, Jalan Pintas Penghubung Jakarta Timur dan Jakarta Selatan yang Menyimpan Bahaya

Jembatan Gantung Pasar Minggu, Jalan Pintas Penghubung Jakarta Timur dan Jakarta Selatan yang Menyimpan Bahaya

8 September 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025
Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

20 Desember 2025
Motor Honda Win 100, Motor Klasik yang Cocok Digunakan Pemuda Jompo motor honda adv 160 honda supra x 125 honda blade 110

Jika Diibaratkan, Honda Win 100 adalah Anak Kedua Berzodiak Capricorn: Awalnya Diremehkan, tapi Kemudian jadi Andalan

20 Desember 2025
Nggak Punya QRIS, Nenek Dituduh Nggak Mau Bayar Roti (Unsplash)

Rasanya Sangat Sedih ketika Nenek Saya Dituduh Nggak Mau Bayar Roti Terkenal karena Nggak Bisa Pakai QRIS

21 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.