Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

Honda MegaPro, Produk Gagal dengan Beragam Penyakit Turunan yang Bikin Nyesek Pemiliknya

Budi oleh Budi
10 Agustus 2023
A A
Honda Mega Pro, Motor yang yang Identik dengan Bapack-bapack motor honda megapro

Honda Mega Pro, Motor yang yang Identik dengan Bapack-bapack (Firzafp via Wikimedia Commons)

Share on FacebookShare on Twitter

Primus dijegal V-ixion

Namun begitu, Primus mampu bertahan sampai 2010 walaupun agak terjegal karena Yamaha merilis V-ixion pada 2007. Pada 2010-lah akhirnya Honda melakukan penyegaran dengan memperkenalkan Honda New MegaPro.

Seri ini visualnya benar-benar baru. Bisa dilihat bodi luarnya dengan model lampu depan kayak barong. Model tangki membengkak jadi 12.3 liter. Pun, ukuran bodi dan lampu belakangnya lebih menyipit, sangat berbeda jauh dari seri yang lalu serta ukuran ban yang dipakai mengecil jadi 17 inci depan belakang. Katanya desain ini sih dari India, diambil Honda CB Unicorn Dazzler. Katanya lho ya.

Tapi sayangnya, mesin jadi mungil kapasitasnya, 150 cc mana belum pakai radiator lagi. Makin nambah gregetan lagi karena ini motor belum pakai injeksi, masih pakai karburator model vakum. Padahal Vixion udah injeksi sejak 2007. Baru pada 2014, Honda lebih sadar dan merilis New MegaPro dengan teknologi injeksi saja dan melakukan perubahan minor dari Honda New MegaPro Karburator.

Penyakit turunan yang ada di Honda MegaPro

Jika melihat lamanya usia motor ini, harusnya, harusnya lho ya, pihak pabrikan bisa lebih ada improvement saat menelurkan produk selanjutnya. Namun, hal itu seakan nggak terjadi di MegaPro. Malahan, yang ada penyakit menurunnya selalu ada. Tak berlebih jika saya menyebut Honda MegaPro sebagai produk gagal dengan penyakit turunan. Sebab, faktanya memang banyak problem yang dirasakan para pemiliknya termasuk saya sendiri.

Saya bisa bilang, dari generasi awal penyakit lumrah ditemukan. Mulai dari bagian rantai kamprat lebih cepat kendor. Terus ada masalah frame atau rangka belakang mencong yang bikin spakbor belakang dan roda nggak simetris juga lumrah ditemui.

Oh iya, tak ketinggalan bagian bodi. Dari MegaPro Hiu yang awal-awal dulu sampai generasi Primus juga sering banget mengalami tangki bahan bakar keropos.

Belum lagi soal desain pengunci gear belakang yang cuman memakai snap ring. Pada banyak kasus, para pengguna MegaPro sampai hampir celaka gara-gara gir belakang mau lepas. Padahal lumrahnya, motor lain memakai dudukan model nap gir. Bukan pakai bushing terus dikunci snap ring kayak punya Honda MegaPro Hiu sampai Primus.

Kalah saing sama kompetitor

Meski di generasi MegaPro Primus, Honda menyematkan desain yang lebih sporty. Namun, Yamaha yang memunculkan V-ixion di tahun 2007, tepat setahun setelah Primus ditelurkan. Hal ini seakan jadi pil pahit yang kudu diterima oleh Honda. Sebab Yamaha V-ixion lebih unggul dari semua sisi. Apalagi jika melihat penggunaan rangka deltabox-nya.

Baca Juga:

Penyakit Gredek Honda Vario Memang Bukan Kerusakan Fatal, tapi Mengganggu

10 Tahun Mengendarai Honda Supra X 125 Adalah Salah Satu Kebanggaan dalam Hidup Saya

Terlebih jika melihat banyaknya “minus” di dalam MegaPro, memilih V-ixion tentu saja hal yang waras. Sudah memakai teknologi injeksi, irit. Sudah gitu, nggak ada masalah tangki keropos, rangka belakang miring kayak yang ditemukan di Honda MegaPro.

Alhasil, Vixion menguasai pasar dan menggeser Honda MegaPro kala itu. Walaupun baru pada 2010 dan 2014, Honda lebih sadar dan merilis New MegaPro dengan perubahan desain dan yang tahun 2014 menyematkan teknologi injeksi. Tapi, langkah ini agaknya sebuah keterlambatan. Pesaingnya sudah jadi idaman apalagi desainnya disukai banyak kalangan tak terbatas anak muda saja.

Selangkah demi selangkah, tahun berganti tahun akhirnya Honda MegaPro akhirnya terkubur juga. Terkubur bersama “penyakit” yang sejak dulu dibawa.

Penulis: Budi
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Honda, Jaga Kualitas Motormu, Jangan Biarkan para Loyalismu Berpaling!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 11 Agustus 2023 oleh

Tags: hondahonda megaproPenyakitproduk gagalvixion
Budi

Budi

Seorang montir tinggal di Kudus yang juga menekuni dunia kepenulisan sejak 2019, khususnya esai dan fiksi. Paling suka nulis soal otomotif.

ArtikelTerkait

Banyak yang Sakit Saat Musim Hujan: Kenapa Ada yang Rentan dan Ada yang Tahan?

Banyak yang Sakit Saat Musim Hujan: Kenapa Ada yang Rentan dan Ada yang Tahan?

12 Januari 2024
Motor Honda ADV 160 Paling Cocok untuk Membungkam Mulut Tetangga yang Suka Nyinyir

Motor Honda ADV 160 Paling Cocok untuk Membungkam Mulut Tetangga yang Suka Nyinyir

20 April 2024
5 Rekomendasi Motor Bekas yang Bisa Kalian Lirik, dari yang Paling Murah hingga yang Sanggup Jebol Tabungan

5 Rekomendasi Motor Bekas yang Bisa Kalian Lirik, dari yang Paling Murah hingga yang Sanggup Jebol Tabungan

29 Oktober 2024
6 Penyakit Nggak Keren Zaman Dulu yang Sekarang Jarang Ditemui terminal mojok

6 Penyakit Nggak Keren Zaman Dulu yang Sekarang Jarang Ditemui

17 Juli 2021
Motor Honda Vario 150, Sahabat Terbaik Toko Kelontong (Unsplash). daihatsu sigra

Motor Honda Vario 150, Motor Terbaik yang Bakal Bikin Cuan Mengalir Deras untuk Juragan Toko Kelontong

14 September 2023
Motor Honda Scoopy Boleh Dihujat, tapi Tetap Disayang (Unsplash)

4 Kelebihan Motor Honda Scoopy yang Malah Membuatnya Dihujat Banyak Orang

5 Desember 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

24 Desember 2025
Dosen Bukan Dewa, tapi Cuma di Indonesia Mereka Disembah

Dosen Perlu Belajar dari Aktivis Kampus, Masa Sudah Jadi Dosen Public Speaking-nya Masih Jelek?

29 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Orang Tak Tegaan Jadi Debt Collector: Tak Tagih Utang Malah Sedekah Uang, Tak Nikmati Gaji Malah Boncos 2 Kali
  • Biro Jasa Nikah Siri Maikin Marak: “Jalan Ninja” untuk Pemuas Syahwat, Dalih Selingkuh, dan Hindari Tanggung Jawab Rumah Tangga
  • Didikan Bapak Penjual Es Teh untuk Anak yang Kuliah di UNY, Jadi Lulusan dengan IPK Tertinggi
  • Toko Buku dan Cara Pelan-Pelan Orang Jatuh Cinta Lagi pada Bacaan
  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.