Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Hal-hal Menjengkelkan yang Ada di Jalan Tunjungan Surabaya

Dito Yudhistira Iksandy oleh Dito Yudhistira Iksandy
5 Oktober 2024
A A
Hal-hal Menjengkelkan yang Ada di Jalan Tunjungan Surabaya

Hal-hal Menjengkelkan yang Ada di Jalan Tunjungan Surabaya (Pemkot Surabaya via Wikimedia Commons)

Share on FacebookShare on Twitter

Sebagai salah satu ikon di Surabaya, Jalan Tunjungan digadang-gadang mampu bersaing dengan Malioboro di Jogja atau Kayutangan di Malang. Lebih dari itu, kawasan ini juga bisa dibilang sebagai destinasi wisata paket lengkap. Bagaimana tidak, mulai dari pusat perbelanjaan, kuliner, sampai sisi historisnya menarik untuk ditelusuri.

Akan tetapi, di balik pesona Jalan Tunjungan, tetap ada beberapa hal menjengkelkan yang akan kalian alami ketika berkunjung ke sini. Bukan karena tempatnya yang ramai pengunjung, tapi soal fasilitas dan berbagai hal yang mengganggu kenyamanan. Bukan tidak mungkin, hal-hal berikut membuat kalian kapok untuk mampir ke sini.

#1 Jalan Tunjungan Surabaya minim tempat sampah

Belum lama ini, saya mampir ke Jalan Tunjungan dengan niat untuk jalan-jalan. Kebetulan saya datang ketika malam minggu, ketika daerah ini sedang ramai-ramainya. Seperti biasa, di mana ada keramaian, pasti di situ ada sampah. Dan benar saja, saya bisa dengan mudah menemukan sampah berserakan di berbagai sudut.

Dalam hal ini, ada dua pihak yang layak untuk dicaci maki dan disalahkan. Pertama, mereka yang membuang sampah sembarangan. Sumpah, tolong banget kalian sesekali otaknya dipakai. Kedua, Pemkot Surabaya yang nggak menyediakan tempat sampah dalam jumlah banyak dan petugas kebersihan.

Pemkot Surabaya harusnya sudah tahu kalau Jalan Tunjungan, terutama ketika weekend, pengunjungnya pasti membludak. Gitu, lho, bisa-bisanya nggak antisipasi masalah kebersihan. Bayangkan, sampah-sampah tadi ditumpuk begitu saja di sekitar trotoar. Sudahlah baunya busuk, sampahnya berair pula. Kan nggilani banget, ya?

#2 Parkir liar di pinggir jalan bikin jalanan makin ruwet

Sebelum bahas parkiran, saya mau disclaimer dulu kalau saya belum paham status parkiran yang di Jalan Tunjungan Surabaya. Pemkot bilang kalau ada parkiran resmi di sekitar area ini, tapi waktu saya cari nggak ketemu, kecuali yang ada di basement gedung Siola. Saya coba tanya ke kawan-kawan yang lain juga nggak ada yang ngerti.

Mayoritas pengunjung parkirnya di pinggir jalan. Jadi, saya anggap ini parkiran liar, toh tukang parkirnya juga nggak berseragam dan nggak ngasih karcis.

Masalah utama dari keberadaan parkir liar macam ini adalah mengganggu aktivitas pengendara. Itulah sebabnya Jalan Tunjungan Surabaya selalu macet, sebab sisi kanan-kiri jalan dibuat parkiran. Selain itu, parkiran kayak gini juga mengurangi estetika. Jadi, kelihatan makin ruwet. Lha, gimana, ratusan motor sampai puluhan mobil bisa seenaknya parkir di pinggir jalan.

Baca Juga:

Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

Baca halaman selanjutnya: Petugas Satpol PP dan Dishub yang cuma nongkrong…

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 5 Oktober 2024 oleh

Tags: Jalan Tunjungan SurabayaKota SurabayaSurabaya
Dito Yudhistira Iksandy

Dito Yudhistira Iksandy

Saya punya motor namanya Arnol.

ArtikelTerkait

Bondowoso, Sebaik-baiknya Kandidat Ibu Kota Jawa Timur

Bondowoso, Sebaik-baiknya Kandidat Ibu Kota Jawa Timur

15 Maret 2023
Makanan Surabaya Bikin Mahasiswa Jabodetabek Kaget: Ada Nasi Goreng Warna Merah, Ada Bihun Warna Biru

Makanan Surabaya Bikin Mahasiswa Jabodetabek Kaget: Ada Nasi Goreng Warna Merah, Ada Bihun Warna Biru

4 Maret 2024
3 Ciri Pentol Surabaya Enak yang Perlu Kamu Ketahui

3 Ciri Pentol Surabaya Enak yang Perlu Kamu Ketahui biar Nggak Salah Beli

3 September 2024
Semarang Unggul Jauh dari Surabaya dari sisi BRT (Unsplash)

Cek Fakta! Klaim Surabaya Lebih Unggul dari Semarang Soal BRT Itu Nggak Masuk Akal

25 Juli 2023
Cara Cerdas Naik Bus Jurusan Surabaya-Jember supaya Terhindar dari Bus Rongsokan Tarif Mahal Mojok.co

Siasat Naik Bus Jurusan Surabaya-Jember supaya Nyaman dan Bebas Tarif Mahal

3 Januari 2025
6 Tempat Berburu Takjil di Surabaya yang Wajib Dicoba Terminal Mojok.co

6 Tempat Berburu Takjil di Surabaya biar Menu Berbukamu Lebih Bervariasi

8 April 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Penyakit Gredek Honda Vario Memang Bukan Kerusakan Fatal, tapi Mengganggu Mojok.co

Penyakit Gredek Honda Vario Memang Bukan Kerusakan Fatal, tapi Mengganggu

13 Desember 2025
Drama Puskesmas yang Membuat Pasien Curiga dan Trauma (Unsplash)

Pengalaman Saya Melihat Langsung Pasien yang Malah Curiga dan Trauma ketika Berobat ke Puskesmas

14 Desember 2025
Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

16 Desember 2025
UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

15 Desember 2025
Dosen Bukan Dewa, tapi Cuma di Indonesia Mereka Disembah

4 Hal yang Perlu Kalian Ketahui Sebelum Bercita-cita Menjadi Dosen (dan Menyesal)

17 Desember 2025
Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

16 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur
  • Fedi Nuril Jadi Mantan “Raja Tarkam” dan Tukang Judi Bola di Film Bapakmu Kiper
  • Menikah dengan Sesama Karyawan Indomaret: Tak Seperti Berumah Tangga Gara-gara Beda Shift Kerja, Ketemunya di Jalan Bukan di Ranjang
  • Menyesal Kerja di Jogja dengan Gaji yang Nggak Sesuai UMP, Pilih ke Jakarta meski Kerjanya “Hectic”. Toh, Sama-sama Mahal
  • Lulusan IPB Sombong bakal Sukses, Berujung Terhina karena Kerja di Pabrik bareng Teman SMA yang Tak Kuliah
  • Kemampuan Wajib yang Dimiliki Pamong Cerita agar Pengalaman Wisatawan Jadi Bermakna

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.